Subhanallah! Ahli Hadis Ini Telah Prediksi Wabah Virus Terjadi

Senin, 30 Maret 2020 - 08:01 WIB
Subhanallah! Ahli Hadis Ini Telah Prediksi Wabah Virus Terjadi
Subhanallah! Ahli Hadis Ini Telah Prediksi Wabah Virus Terjadi
A A A
Pemerintah Saudi Arabia telah menghentikan sementara kegiatan Umrah karena wabah virus Covid-19 yang mengguncang dunia saat ini. Apakah pelaksanaan Haji tahun ini juga ditiadakan? jawabannya wallahu A'lam Bishshowab.

Namun, terkait wabah virus ini, Syeikh Imran Hosein, ulama ahli hadis kelahiran Trinidad 1942 telah memprediksi virus yang membahayakan kesehatan bakal terjadi. Hal itu disampaikannya saat seminar di Masjid Jama, San Fernando, Trinidad dan Tobago pada tahun 2004 atau 16 tahun lalu.

Dalam paparannya, Syeikh Imran menukil salah satu Hadis Nabi dalam Sahih Al-Bukhari, Rasululah SAW bersabda:

حَدَّثَنَا أَحْمَدُ حَدَّثَنَا أَبِي حَدَّثَنَا إِبْرَاهِيمُ عَنْ الْحَجَّاجِ بْنِ حَجَّاجٍ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ أَبِي عُتْبَةَ عَنْ أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لَيُحَجَّنَّ الْبَيْتُ وَلَيُعْتَمَرَنَّ بَعْدَ خُرُوجِ يَأْجُوجَ وَمَأْجُوجَ تَابَعَهُ أَبَانُ وَعِمْرَانُ عَنْ قَتَادَةَ وَقَالَ عَبْدُ الرَّحْمَنِ عَنْ شُعْبَةَ قَالَ لَا تَقُومُ السَّاعَةُ حَتَّى لَا يُحَجَّ الْبَيْتُ وَالْأَوَّلُ أَكْثَرُ سَمِعَ قَتَادَةُ عَبْدَ اللَّهِ وَعَبْدُ اللَّهِ أَبَا سَعِيدٍ

"Sungguh pasti akan ada yang berhaji dan 'umrah ke Baitullah (Ka'bah) setelah keluarnya Ya'juj dan Ma'juj". Hadis ini dikuatkan oleh Aban dan 'Imran dari Qatadah dan berkata, 'Abdurrahman dari Syu'bah berkata: "Tidak akan terjadi hari akhir (Kiamat) hingga tidak ada yang berhajji ke Baitullah (Ka'bah)." (HR Al-Bukhari No 1490, Kitab Haji).

"Ini akan mengkonfirmasi bahwa Ya'juj wa Ma'juj sudah dilepas. Saya akan mengantisipasi bahwa ditinggalkannya Haji akan terjadi. Saya tanya pada Anda, kapan (waktunya itu)? kapan Haji akan ditinggalkan, saya ingin apakah ada yang punya jawabannnya?" tanya Syeikh Imran di hadapan para peserta seminar.

Menurut Anda apa yang menyebabkan ditinggalkannya Haji? Seperti apa peristiwa yang menyebabkan ditinggalkannya Haji? Ketika perang besar terjadi benar. Ketika Israel melancarkan perang besar yang akan disertai perluasan wilayah negara secara dramatis dan secara bersamaan 'Concomitant' berarti terjadi secara bersamaan menyerang USD kemudian jatuh dan seluruh mata uang di dunia jatuh, kemudian ekonomi dunia jatuh dan Israel menggantikan Amerika Serikat sebagai negara adikuasa di dunia.

Perang besar itu kemungkinan akan mengobarkan semangat muslimin di seluruh dunia. Seperti demam bahwa pemerintah Saudi tidak bisa mengizinkan pelaksanaan Haji karena kegiatan Haji akan mengancam pondasi negara Arab Saudi. Dan mungkin mereka akan menggunakan kisah tentang beberapa virus yang membahayakan kesehatan. Lalu WHO mengeluarkan saran kemudian mereka menangguhkan pelaksanaan Haji. Dan tahun berikutnya mereka melanjutkan 'penangguhan' hingga kemudian haji ditinggalkan. Sehingga peritiwa ini terjadi dalam waktu dekat. Mereka meninggalkan haji yang telah berlangsung selama ribuan tahun."

Dalam video yang diunggahnya 22 Maret 2020 di saluran Youtube, Syeikh Imran Hosein memberi keterangan. "Saya tidak pernah mengatakan bahwa haji akan ditinggalkan pada tahun 2020. Itu adalah sampah. Saya akan segera menghapus video ini dari saluran Youtube saya. Dengan cara ini saya tidak lagi disalahkan atas apa yang telah dilakukan orang lain untuk salah menggambarkan saya. Video ini, yang direkam dalam kelas/seminar yang diadakan di Masjid Jama, San Fernando, Trinidad dan Tobago pada 2004 (ketika saya menderita batuk parah yang berlangsung lama). Tidak merujuk pada virus hari ini. Masih terlalu dini bagi kita untuk mengetahui apa yang akhirnya akan terjadi di dunia karena virus Corona buatan ini. Jika ada orang-orang yang tertanggung karena kami telah menayangkan ulang kuliah yang sangat lama ini, kami mohon maaf kepada mereka. Tetapi akan menarik untuk mengetahui mengapa mereka tersinggung oleh ceramah yang disampaikan 16 tahun yang lalu".

Siapa Syeikh Imran Hosein?
Beliau dilahirkan di Trinidad di kepulauan Caribbean tahun 1942. Keluarganya berasal dari India. Beliau pernah tinggal di New York selama 10 tahun bertugas sebagai Pengarah Pengajian Islam untuk Jawatankuasa Persatuan Muslim untuk kawasan New York. Beliau merupakan mantan Pengetua Institut Aleemiyah di Karachi, Pakistan.

Beliau telah mengarang lebih dari 12 buah buku dalam topik Islam dan mendapat banyak pengiktirafan. Bahkan buku "Jurusalem dalam Quran-Pandangan Islam terhadap halatuju Jurusalem atau "Jerusalem in the Qur'an-An Islamic View of the Destiny of Jerusalem" telah menjadi buku terlaris dan telah diterjemahkan ke dalam beberapa bahasa.

Abul Fahl Mohsin Ebrahim, Profesor Pengajian Islam, Universiti Durban-Westville, Afrika Selatan pernah mengatakan, kebolehan Syeikh Imran merangkai sebab-sebab dibalik kejadian di dunia hari ini menjadi sumber inspirasi bagi golongan Islam karena beliau menggunakan kaidah penafsiran ilmiah Al-Quran dan Hadis Nabi dengan meyakinkan.

Berikut video tausiyah yang dipublish Sheikh Imran Hosein di Youtube 22 Maret 2020.
(rhs)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4257 seconds (0.1#10.140)