900 anggota Polres Garut amankan jalur mudik Lebaran

Senin, 15 Juli 2013 - 15:50 WIB
900 anggota Polres Garut...
900 anggota Polres Garut amankan jalur mudik Lebaran
A A A
Sindonews.com - Polres Garut akan siagakan 900 personel dalam Operasi Ketupat pada H-7 dan H+7 Lebaran mendatang. Kepala Bagian Operasi (Kabag Ops) Polres Garut Kompol Rudi Trihandoyo mengatakan, seluruh personel ini akan ditempatkan di setiap jalur wilayah Garut yang akan dilalui para pemudik.

"Kita sudah siapkan perencanaan mengenai operasi ini. Pokoknya, kita siagakan kekuatan 2/3 atau sebanyak 900 personel untuk disebar ke beberapa jalur mudik," kata Rudi, Senin (15/7/2013).

Seperti biasanya, di tiap tahun, para pemudik yang akan masuk atau melintasi wilayah Garut mesti mewaspadai lima titik kemacetan. Kelima titik ini tersebar di beberapa jalur, yakni jalur utara dan tengah.

"Di jalur utara, titik kemacetan itu ada di kawasan Warung Bandrek Kecamatan Malangbong, dan wilayah Limbangan. Sedangkan di jalur tengah, titik rawan ada di Jalur Kadungora, Leles, dan Tarogong," sebutnya.

Beberapa jalur alternatif pun diprediksi akan dipadati pemudik. Jalur alternatif yang akan ramai dilintasi ini adalah Jalur Banyuresmi, Leuwigoong, dan Cibatu. "Penggunaan jalur alternatif akan digunakan bila beberapa jalur utama sudah tidak mampu menampung kendaraan para pemudik," ujarnya.

Sementara itu, perbaikan jalan utama di kawasan perkotaan Kabupaten Garut dan jalan yang kerap dilalui arus mudik, serta arus balik Lebaran ditargetkan selesai H-7 Lebaran.

Kepala Dinas Binamarga Kabupaten Garut Adeng Sudjarmono menambahkan, pengerjaan pemeliharaan jalan ini lebih diutamakan daripada pembangunan jalan.

"Waktunya sempit, karena libur Lebaran tinggal beberapa pekan lagi. Kita fokuskan pada jalan utama di kota dan jalan yang akan dilalui para pemudik. Selain itu, kita utamakan juga perbaikan jalan alternatif dan menuju tempat rekreasi. Dengan demikian, pada H-7 sudah tidak ada jalan bolong lagi," terangnya.

Menurut Adeng, jalan yang segera direhabilitasi di kawasan kota adalah Jalan Pembangunan, Kawasan Simpang Tarogong, Jalan RSU, Jalan Proklamasi, Jalan Samarang-Tarogong, Jalan Garutkota-Bayongbong, dan kawasan kota lainnya.

Tidak hanya memperbaiki jalan di kawasan kota, sejumlah jalan ke tempat rekreasi seperti jalan menuju Puncak Darajat di Pasirwangi dan Samarang, serta jalan menuju Kawasan Wisata Cipanas pun ikut diperbaiki.

"Untuk menghadapi arus mudik dan arus balik Lebaran tahun ini, jalur alternatif di Jalan Banyuresmi-Limbangan, Leles-Leuwigoong, dan Cibatu-Malangbong, juga akan ikut direhabilitasi. Begitu pun dengan sejumlah ruas jalan di kawasan selatan Garut, yakni Cihurip, Pamulihan, dan Singajaya," paparnya.

Untuk mengejar target, perbaikan sejumlah ruas jalan utama ini akan mengoptimalkan penggunaan aspal atau hotmix. Sejumlah ruas jalan yang sering terendam luapan drainase, seperti Jalan Bayongbong, wilayah Sanding, dan Jalan Proklamasi akan ditinggikan permukaannya setinggi 80 centimeter.
(san)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0974 seconds (0.1#10.140)