Inilah Perawatan Kecantikan Muslimah dalam Pandangan Al-Qur'an dan Sunnah

Rabu, 23 Agustus 2023 - 15:37 WIB

3. Menghilangkan iri dan dengki

Perasaan iri dan dengki hanya merugikan diri sobat sendiri karena hal ini sangat dibenci oleh Tuhan YME. Selain itu, seseorang yang selalu memendam rasa iri dan dengki didalam hatinya maka wajahnya akan terlihat kusam dan selalu masam, cemberut, muram dan sinis. Hal ini tentu saja akan membuat kita cepat terlihat tua karena tidak pernah tersenyum. .

4. Menahan amarah

Orang yang sering marah-marah atau mengumbar rasa emosi tidak ada hasrat untuk mengelolanya. Wajahnya bakal lebih cepat mengalamai sistem pengeriputan. Mengapa? Karena kemarahan adalah tipe emosi yang membuat otot-otot di wajah menegang, Emosi yang tidak diminimalkan ini menyebabkan keriput.

Bukan hanya itu saja, perasaan geram menyebabkan menebarnya hormon kortisol yang menyebabkan produksi kolagen pada kulit menyusut. Di mana sesungguhnya kolagen adalah bahan paling utama untuk membuat kulit awet muda, kencang serta kenyal. Oleh karenanya Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam menyarankan umatnya untuk menahan amarah beliau juga bersabda,

”Barangsiapa yang menahan kemarahannya walau sebenarnya dia dapat melampiaskannya, Allah Azza wa Jalla akan memanggilnya (membanggakannya) pada hari kiamat dihadapan seluruh manusia lalu Allah biarkan memilih bidadari bermata cermat yang disenanginya. ” (HR. Abu Dawud, Hasan).



Wallahu A'lam
(wid)
Halaman :
Lihat Juga :
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
cover top ayah
اِذۡ قَالَ اللّٰهُ يٰعِيۡسَى ابۡنَ مَرۡيَمَ اذۡكُرۡ نِعۡمَتِىۡ عَلَيۡكَ وَعَلٰى وَالِدَتِكَ‌ ۘ اِذۡ اَيَّدْتُكَ بِرُوۡحِ الۡقُدُسِ تُكَلِّمُ النَّاسَ فِىۡ الۡمَهۡدِ وَكَهۡلًا ‌ ۚوَاِذۡ عَلَّمۡتُكَ الۡـكِتٰبَ وَالۡحِكۡمَةَ وَالتَّوۡرٰٮةَ وَالۡاِنۡجِيۡلَ‌ ۚ وَاِذۡ تَخۡلُقُ مِنَ الطِّيۡنِ كَهَيْئَةِ الطَّيۡرِ بِاِذۡنِىۡ فَتَـنۡفُخُ فِيۡهَا فَتَكُوۡنُ طَيۡرًۢا بِاِذۡنِىۡ‌ وَ تُبۡرِئُ الۡاَكۡمَهَ وَالۡاَبۡرَصَ بِاِذۡنِىۡ‌ ۚ وَاِذۡ تُخۡرِجُ الۡمَوۡتٰى بِاِذۡنِىۡ‌ ۚ وَاِذۡ كَفَفۡتُ بَنِىۡۤ اِسۡرَآءِيۡلَ عَنۡكَ اِذۡ جِئۡتَهُمۡ بِالۡبَيِّنٰتِ فَقَالَ الَّذِيۡنَ كَفَرُوۡا مِنۡهُمۡ اِنۡ هٰذَاۤ اِلَّا سِحۡرٌ مُّبِيۡنٌ
Dan ingatlah ketika Allah berfirman, Wahai Isa putra Maryam! Ingatlah nikmat-Ku kepadamu dan kepada ibumu sewaktu Aku menguatkanmu dengan Rohulkudus. Engkau dapat berbicara dengan manusia pada waktu masih dalam buaian dan setelah dewasa. Dan ingatlah ketika Aku mengajarkan menulis kepadamu, (juga) Hikmah, Taurat dan Injil. Dan ingatlah ketika engkau membentuk dari tanah berupa burung dengan seizin-Ku, kemudian engkau meniupnya, lalu menjadi seekor burung (yang sebenarnya) dengan seizin-Ku. Dan ingatlah ketika engkau menyembuhkan orang yang buta sejak lahir dan orang yang berpenyakit kusta dengan seizin-Ku. Dan ingatlah ketika engkau mengeluarkan orang mati (dari kubur menjadi hidup) dengan seizin-Ku. Dan ingatlah ketika Aku menghalangi Bani Israil (dari keinginan mereka membunuhmu) di kala waktu engkau mengemukakan kepada mereka keterangan-keterangan yang nyata, lalu orang-orang kafir di antara mereka berkata, Ini tidak lain hanyalah sihir yang nyata.

(QS. Al-Maidah Ayat 110)
cover bottom ayah
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More