Zionis Internasional Memprakarsai Perang Dunia III, Islam Jadi Target!
Senin, 13 November 2023 - 05:15 WIB
"Ini merupakan persiapan babak ketiga untuk menguasai dunia," ujar Willian G. Carr.
Di samping itu, perang dunia II juga memberikan peluang bagi Zionisme politik untuk bisa mewujudkan cita-cita Yahudi, yaitu mendirikan negara Israel di Palestina.
Negara Yahudi inilah yang direncanakan menjadi starting point bagi babak ketiga dan terakhir.
c. Akan memprakarsai meletusnya Perang Dunia III dan terakhir. Menurut Willian G. Carr, dalam butir rencana ini akan terjadi benturan Zionisme Politik dengan para pemimpin kaum muslimin di dunia Islam, untuk menghancurkan Islam, yang dianggapnya sebagai kekuatan terakhir, yang akan tetap melawan kekuatan setan itu.
Ancaman ini punya sasaran untuk menghancurkan dunia Islam dan akidah Islamiyah, dengan melibatkan Zionisme Politik dan negara Israel ke dalam perang itu.
Menurut Willian G. Carr, jaringan Yahudi Internasional akan menjebak seluruh negara di dunia untuk ikut terseret dalam kancah peperangan, yang akan menghancurkan berbagai bidang kehidupan.
"Untuk menghancurkan akidah Islamiyah, bukan rahasia lagi, bahwa kekuatan Yahudi tengah giat-giatnya mengadakan konspirasi besar-besaran di Timur Tengah, Timur Dekat dan negara Timur lainnya," ujar Willian G. Carr.
Langkah ini merupakan rangkaian dari satu rencana gila untuk mewujudkan cita-cita Yahudi.
Dunia Kristen
Willian G. Carr mengatakan adapun rencana persekongkolan Yahudi terhadap dunia Kristen pada masa pasca-Perang Dunia III tidak ada ungkapan yang lebih tepat, kecuali ucapan Jenderal Pyke dan surat yang ditulisnya sendiri kepada Mazzini tanggal 15 Agustus 1865.
"Surat itu hingga kini masih tersimpan di Museum London Inggris," ujar Willian G. Carr.
Teks surat itu berbunyi sebagai berikut:
"Kami akan melepas ikatan kelompok pengacau dan atheis, agar bisa berbuat sekehendak hati. Kami akan mengadakan kerusuhan sosial yang menggemparkan, sehingga bangsa seluruh dunia tahu, bahwa akibat dari atheisme mutlak adalah lahirnya kebrutalan dan pertumpahan darah.
Pada saat itulah tidak ada lagi jalan bagi umat manusia di setiap penjuru bumi untuk menyelamatkan dari jenis manusia minoritas Yahudi itu. Kemudian menyusul para pemeluk Kristen akan kehilangan kepercayaan mereka terhadap agama yang dianut. Mereka akan sangat membutuhkan ideologi.
Saat itulah mereka akan melihat cahaya sejati, yaitu ketika ideologi setan tersingkap kami buka, dan mengajak umat manusia secara terang-terangan, karena orang Kristen telah menghancurkan agamanya sendiri."
Di samping itu, perang dunia II juga memberikan peluang bagi Zionisme politik untuk bisa mewujudkan cita-cita Yahudi, yaitu mendirikan negara Israel di Palestina.
Negara Yahudi inilah yang direncanakan menjadi starting point bagi babak ketiga dan terakhir.
c. Akan memprakarsai meletusnya Perang Dunia III dan terakhir. Menurut Willian G. Carr, dalam butir rencana ini akan terjadi benturan Zionisme Politik dengan para pemimpin kaum muslimin di dunia Islam, untuk menghancurkan Islam, yang dianggapnya sebagai kekuatan terakhir, yang akan tetap melawan kekuatan setan itu.
Ancaman ini punya sasaran untuk menghancurkan dunia Islam dan akidah Islamiyah, dengan melibatkan Zionisme Politik dan negara Israel ke dalam perang itu.
Menurut Willian G. Carr, jaringan Yahudi Internasional akan menjebak seluruh negara di dunia untuk ikut terseret dalam kancah peperangan, yang akan menghancurkan berbagai bidang kehidupan.
"Untuk menghancurkan akidah Islamiyah, bukan rahasia lagi, bahwa kekuatan Yahudi tengah giat-giatnya mengadakan konspirasi besar-besaran di Timur Tengah, Timur Dekat dan negara Timur lainnya," ujar Willian G. Carr.
Langkah ini merupakan rangkaian dari satu rencana gila untuk mewujudkan cita-cita Yahudi.
Dunia Kristen
Willian G. Carr mengatakan adapun rencana persekongkolan Yahudi terhadap dunia Kristen pada masa pasca-Perang Dunia III tidak ada ungkapan yang lebih tepat, kecuali ucapan Jenderal Pyke dan surat yang ditulisnya sendiri kepada Mazzini tanggal 15 Agustus 1865.
"Surat itu hingga kini masih tersimpan di Museum London Inggris," ujar Willian G. Carr.
Teks surat itu berbunyi sebagai berikut:
"Kami akan melepas ikatan kelompok pengacau dan atheis, agar bisa berbuat sekehendak hati. Kami akan mengadakan kerusuhan sosial yang menggemparkan, sehingga bangsa seluruh dunia tahu, bahwa akibat dari atheisme mutlak adalah lahirnya kebrutalan dan pertumpahan darah.
Pada saat itulah tidak ada lagi jalan bagi umat manusia di setiap penjuru bumi untuk menyelamatkan dari jenis manusia minoritas Yahudi itu. Kemudian menyusul para pemeluk Kristen akan kehilangan kepercayaan mereka terhadap agama yang dianut. Mereka akan sangat membutuhkan ideologi.
Saat itulah mereka akan melihat cahaya sejati, yaitu ketika ideologi setan tersingkap kami buka, dan mengajak umat manusia secara terang-terangan, karena orang Kristen telah menghancurkan agamanya sendiri."
(mhy)