Jadwal Puasa Ayyamul Bidh di Bulan November 2024

Rabu, 06 November 2024 - 10:23 WIB
Amalan Ayyamul Bidh umumnya dilakukan selama tiga hari berturut-turut. Tepatnya jatuh pada tanggal 13, 14, dan 15 setiap bulannya, menurut kalender Islam. Foto ilustrasi/ist
Jadwal puasa Ayyamuld Bidh di Bulan November 2024 bertepatan dengan bulan Jumadil Awal 1446 Hijriah dalam kalender Islam . Seperti diketahui puasa Ayyamul Bidh adalah amalan yang dilaksanakan pada saat terang bulan.

Amalan Ayyamul Bidh umumnya dilakukan selama tiga hari berturut-turut. Tepatnya jatuh pada tanggal 13, 14, dan 15 setiap bulannya, menurut kalender Islam.

Puasa ini termasuk dalam ibadah sunnah , yang jika dilaksanakan mendapatkan pahala.Tetapi jika tidak dilaksanakan juga tidak menimbulkan dosa.

Berdasarkan perhitungan kalender Islam, bulan November 2024 berikut jadwal puasa Ayyamul Bidh di bulan ini:

1. Puasa Ayyamul Bidh hari pertama: Jumat, 15 November 2024 atau 13 Jumadil Awal 1446 H

2. Puasa Ayyamul Bidh hari kedua: Sabtu, 16 November 2024 atau 14 Jumadil Awal 1446 H

3. Puasa Ayyamul Bidh hari ketiga: Minggu, 17 November 2024 atau 15 Jumadil Awal 1446 H.

Niat Puasa Ayyamul Bidh

[َarabOpen]وَيْتُ صَوْمَ اَيَّامَ اْلبِيْضِ سُنَّةً لِلهِ تَعَالَى


NAWAITU SAUMA AYYAMI BIDH SUNNATAN LILLAHI TA’ALA

“Saya niat puasa pada hari-hari putih , sunnah karena Allah ta’ala.”

Semoga bermanfaat!

Baca Juga


Wallahu A'lam
(wid)
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Hadits of The Day
Dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam pernah bertanya kepada para sahabat: Tahukah kalian, siapakah orang yang bangkrut itu?  Para sahabat menjawab: Menurut kami, orang yang bangkrut diantara kami adalah orang yang tidak memiliki uang dan harta kekayaan.  Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: Sesungguhnya umatku yang bangkrut adalah orang yang pada hari kiamat datang dengan shalat, puasa, dan zakat, tetapi ia selalu mencaci-maki, menuduh, dan makan harta orang lain serta membunuh dan menyakiti orang lain. Setelah itu, pahalanya diambil untuk diberikan kepada setiap orang dari mereka hingga pahalanya habis, sementara tuntutan mereka banyak yang belum terpenuhi. Selanjutnya, sebagian dosa dari setiap orang dari mereka diambil untuk dibebankan kepada orang tersebut, hingga akhirnya ia dilemparkan ke neraka.

(HR. Muslim No. 4678)
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More