Lirik Qosidah Romadhon Tajalla Bahasa Arab, Latin dan Terjemahan
Jum'at, 21 Februari 2025 - 17:04 WIB
Qosidah Romadhon Tajalla sering dilantunkan dengan penuh penghormatan terhadap bulan Ramadan. Foto ilustrasi/youtube
Qosidah Romadhon Tajalla sering dilantunkan dengan penuh penghormatan terhadap bulan Ramadan . Ramadan adalah bulan yang penuh berkah, ampunan, dan rahmat bagi umat Islam. Setiap datangnya bulan suci ini, umat Muslim di seluruh dunia menyambutnya dengan penuh kegembiraan dan harapan. Salah satu bentuk ekspresi spiritual yang mengiringi kedatangan bulan Ramadan adalah melalui lagu dan selawat, salah satunya adalah Qosidah Romadhon Tajalla.
Qosidah ini, yang juga dikenal dengan sebutan Sholawat Romadhon Tajalla, menjadi salah satu lagu yang populer di kalangan umat Islam saat menjelang bulan Ramadan. Liriknya yang penuh makna ini mengajak umat untuk mempersiapkan diri dalam menyambut Ramadan dengan cara yang penuh penghormatan dan kesungguhan. Dalam selawat ini, Ramadan diibaratkan sebagai bulan yang membawa berkah, kebaikan, dan penyucian jiwa.
Selawat Romadhon Tajalla pertama kali dipopulerkan oleh berbagai kalangan, baik oleh para habaib, ulama, maupun penyanyi religi seperti Ai Khodijah. Lagu ini mengandung pesan-pesan mendalam tentang pentingnya memanfaatkan setiap detik waktu selama bulan Ramadan untuk memperbaiki diri, meningkatkan ketakwaan, dan meraih ridha Allah SWT.
Lirik dari selawat ini menggambarkan betapa istimewanya bulan Ramadan yang hadir untuk menyucikan jiwa dan memberikan kesempatan kepada umat Islam untuk meraih pahala yang berlimpah. Dalam tradisi Islam, Ramadan dipandang sebagai waktu yang sangat penting untuk memperbanyak ibadah, berdoa, dan meningkatkan kualitas diri.
Qosidah ini, yang juga dikenal dengan sebutan Sholawat Romadhon Tajalla, menjadi salah satu lagu yang populer di kalangan umat Islam saat menjelang bulan Ramadan. Liriknya yang penuh makna ini mengajak umat untuk mempersiapkan diri dalam menyambut Ramadan dengan cara yang penuh penghormatan dan kesungguhan. Dalam selawat ini, Ramadan diibaratkan sebagai bulan yang membawa berkah, kebaikan, dan penyucian jiwa.
Selawat Romadhon Tajalla pertama kali dipopulerkan oleh berbagai kalangan, baik oleh para habaib, ulama, maupun penyanyi religi seperti Ai Khodijah. Lagu ini mengandung pesan-pesan mendalam tentang pentingnya memanfaatkan setiap detik waktu selama bulan Ramadan untuk memperbaiki diri, meningkatkan ketakwaan, dan meraih ridha Allah SWT.
Lirik dari selawat ini menggambarkan betapa istimewanya bulan Ramadan yang hadir untuk menyucikan jiwa dan memberikan kesempatan kepada umat Islam untuk meraih pahala yang berlimpah. Dalam tradisi Islam, Ramadan dipandang sebagai waktu yang sangat penting untuk memperbanyak ibadah, berdoa, dan meningkatkan kualitas diri.
Lirik Selawat Romadhon Tajalla Lengkap Arab, Latin, dan Artinya
Untuk lebih memahami makna dari selawat ini, berikut adalah lirik Qosidah Romadhon Tajalla dalam tiga versi: Arab, Latin, dan terjemahannya dalam bahasa Indonesia.Lirik Arab Qosidah Romadhon Tajalla
رَمَضَانُ تَجَلَّى وَابْتَسَمَ،
طُوْبَى لِلْعَبْدِ اِذَا اغْتَنَمَ
اَرْضَى مَوْلَاهُ بِمَا الْتَزَمَ،
طُوْبَى لِلنَّفْسِ بِتَقْوَاهَا
رَمَضَانُ زَمَانُ الْبَرَكَاتِ،
رَمَضَانُ زَمَانُ الْحَسَنَاتِ
رَمَضَانُ مَجَالُ الصَّلَوَاتِ،
تَسْمُولِلنَّفْسِ بِمَوْلاَهَا
رَمَضَانُ طَهُوْرُ الْأَرْوَاحِ،
رَمَضَانُ زَمَانُ الْأَفْرَاحِ
رَمَضَانُ مَنَارُ اْلاِصْلَاحِ،
بِدُنْيَا النَّاسِ وَاُخْرَاهَا
رَمَضَانُ يُكَفّْرُ مَافَرَطَ،
مِنْ خَطَإِ النَّاسِ وَمَآخْتَلَطَ
فَعَسَى مِنْ عَفْوِاللَّهِ عَطَا،
طُوْبَى لِلْعَبْدِ اِذَا اغْتَنَمَ
اَرْضَى مَوْلَاهُ بِمَا الْتَزَمَ،
طُوْبَى لِلنَّفْسِ بِتَقْوَاهَا
رَمَضَانُ زَمَانُ الْبَرَكَاتِ،
رَمَضَانُ زَمَانُ الْحَسَنَاتِ
رَمَضَانُ مَجَالُ الصَّلَوَاتِ،
تَسْمُولِلنَّفْسِ بِمَوْلاَهَا
رَمَضَانُ طَهُوْرُ الْأَرْوَاحِ،
رَمَضَانُ زَمَانُ الْأَفْرَاحِ
رَمَضَانُ مَنَارُ اْلاِصْلَاحِ،
بِدُنْيَا النَّاسِ وَاُخْرَاهَا
رَمَضَانُ يُكَفّْرُ مَافَرَطَ،
مِنْ خَطَإِ النَّاسِ وَمَآخْتَلَطَ
فَعَسَى مِنْ عَفْوِاللَّهِ عَطَا،
Lihat Juga :
Follow WhatsApp Channel SINDOnews untuk Berita Terbaru Setiap Hari
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Hadits of The Day
Dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: Malaikat tidak mau masuk ke rumah yang di dalamnya terdapat patung-patung atau gambar-gambar.
(HR. Muslim No. 3948)
(HR. Muslim No. 3948)
Artikel Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini
More