4 Peristiwa Bersejarah pada 17 Ramadhan, Apa Saja?
Minggu, 10 Mei 2020 - 03:20 WIB
Banyak peristiwa bersejarah yang terjadi di tanggal 17 Ramadhan. Salah satunya turunnya Al-Quran dari Lauhul Mahfuzh ke Baitul Izzah di langit dunia. Foto/Ist
Ramadhan adalah bulan yang diselimuti keberkahan. Selain dijuluki Syahrul 'Ibadah, Ramadhan juga disebut sebagai bulan prestasi bagi kaum muslimin. Ada banyak peristiwa bersejarah yang terjadi di bulan Ramadhan . Di antara peristiwa penting itu terjadi pada tanggal 17 Ramadhan.
Salah satu peristiwa agung di tanggal 17 Ramadhan adalah turunnya Al-Qur'an Al-Karim dari Lauhul Mahfuzh ke Baitul 'Izzah di langit dunia yang dikenal dengan istilah Nuzul Al-Qur'an atau Nuzulul Qur'an. Selain itu ada beberapa persitiwa penting lainnya sebagaimana disampaikan Dewan Syura Majelis Rasulullah (MR) Al-Habib Nabiel bin Fuad Al-Musawa. (Baca Juga: Wafat Bertepatan 17 Ramadhan, Ini Pesan Ustaz Arifin Ilham Tentang Nuzulul Qur'an)
Dalam ceramah yang disiarkan Nabawi TV dan Majelis Rasulullah beberapa waktu lalu, Habib Nabiel mengemukakan empat peristiwa penting yang terjadi pada 17 Ramadhan . Di antaranya:
1. Peristiwa Nuzul (turunnya) Al-Qur'an.
2. Peristiwa Perang Badar.
3. Wafatnya Amirul Mu'minin Sayyidina Ali bin Abi Thalib radhiallahu 'anhu pada tahun 40 Hijriyah,
4) Peristiwa penaklukan Byzantium Romawi Timur di zaman Khalifah Abbasiyyah Al-Mu'tashim Billah.
Habib Nabiel mengatakan, hubungan turunnya Al-Qur'an (Nuzulul Qur'an) dengan peristiwa Perang Badar (Ghazwah Badr Al Kubra), dijelaskan oleh Allah Ta'ala dalam Surah Al Anfal ayat 41:
وَمَا أَنزَلْنَا عَلَىٰ عَبْدِنَا يَوْمَ الْفُرْقَانِ يَوْمَ الْتَقَى الْجَمْعَانِ ۗ وَاللَّهُ عَلَىٰ كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ
".. dan pada apa yang Kami turunkan kepada hamba Kami (Muhammad) (yaitu Al Qur'an) di hari Furqaan, yaitu di hari bertemunya 2 pasukan (perang Badr). Dan Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu." (QS Al Anfaal:41)
"Jadi pelajaran buat kita semua adalah bahwa Ramadhan ternyata adalah puncak-puncak prestasi kaum muslimin dari zaman ke zaman," kata Habib Nabiel.
(Baca Juga: Pesan Habib Nabiel Al-Musawa Saat Merayakan Maulid Nabi)
Hal itu diperkuat juga dengan turunnya Al-Qur'an , maka barangsiapa ingin diperkuat hatinya, diluruskan jalannya, dimudahkan cita-citanya,
banyaklah berpuasa, berinteraksi dengan Al-Qur'an dan membela syariat Allah.
Demikian keistimewaan 17 Ramadhan dan peristiwa sejarah yang terjadi di dalamnya. Semoga kita termasuk orang-orang yang senantiasa berinteraksi dengan Al-Qur'an . Allahumma Aamiin. (Baca Juga: Nuzulul Qur'an 17 Ramadhan, Malam Berkah untuk Berdoa dan Tadarus)
Salah satu peristiwa agung di tanggal 17 Ramadhan adalah turunnya Al-Qur'an Al-Karim dari Lauhul Mahfuzh ke Baitul 'Izzah di langit dunia yang dikenal dengan istilah Nuzul Al-Qur'an atau Nuzulul Qur'an. Selain itu ada beberapa persitiwa penting lainnya sebagaimana disampaikan Dewan Syura Majelis Rasulullah (MR) Al-Habib Nabiel bin Fuad Al-Musawa. (Baca Juga: Wafat Bertepatan 17 Ramadhan, Ini Pesan Ustaz Arifin Ilham Tentang Nuzulul Qur'an)
Dalam ceramah yang disiarkan Nabawi TV dan Majelis Rasulullah beberapa waktu lalu, Habib Nabiel mengemukakan empat peristiwa penting yang terjadi pada 17 Ramadhan . Di antaranya:
1. Peristiwa Nuzul (turunnya) Al-Qur'an.
2. Peristiwa Perang Badar.
3. Wafatnya Amirul Mu'minin Sayyidina Ali bin Abi Thalib radhiallahu 'anhu pada tahun 40 Hijriyah,
4) Peristiwa penaklukan Byzantium Romawi Timur di zaman Khalifah Abbasiyyah Al-Mu'tashim Billah.
Habib Nabiel mengatakan, hubungan turunnya Al-Qur'an (Nuzulul Qur'an) dengan peristiwa Perang Badar (Ghazwah Badr Al Kubra), dijelaskan oleh Allah Ta'ala dalam Surah Al Anfal ayat 41:
وَمَا أَنزَلْنَا عَلَىٰ عَبْدِنَا يَوْمَ الْفُرْقَانِ يَوْمَ الْتَقَى الْجَمْعَانِ ۗ وَاللَّهُ عَلَىٰ كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ
".. dan pada apa yang Kami turunkan kepada hamba Kami (Muhammad) (yaitu Al Qur'an) di hari Furqaan, yaitu di hari bertemunya 2 pasukan (perang Badr). Dan Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu." (QS Al Anfaal:41)
"Jadi pelajaran buat kita semua adalah bahwa Ramadhan ternyata adalah puncak-puncak prestasi kaum muslimin dari zaman ke zaman," kata Habib Nabiel.
(Baca Juga: Pesan Habib Nabiel Al-Musawa Saat Merayakan Maulid Nabi)
Hal itu diperkuat juga dengan turunnya Al-Qur'an , maka barangsiapa ingin diperkuat hatinya, diluruskan jalannya, dimudahkan cita-citanya,
banyaklah berpuasa, berinteraksi dengan Al-Qur'an dan membela syariat Allah.
Demikian keistimewaan 17 Ramadhan dan peristiwa sejarah yang terjadi di dalamnya. Semoga kita termasuk orang-orang yang senantiasa berinteraksi dengan Al-Qur'an . Allahumma Aamiin. (Baca Juga: Nuzulul Qur'an 17 Ramadhan, Malam Berkah untuk Berdoa dan Tadarus)
(rhs)
Lihat Juga :