Luasnya Ampunan Allah Ta'ala

Senin, 01 Februari 2021 - 15:30 WIB
3. Orang yang berilmu lebih utama daripada ahli ibadah karena ahli ibadah yang jahil (bodoh) terkadang dengan kejahilannya bertindak ‘ngawur’ sekalipun menurut dia hal itu baik. Bertitik tolak dari hal ini dapat diketahui bahwa orang yang terjun berdakwah, harus memiliki ilmu agar tidak membuat kerusakan yang lebih besar.

4. Orang yang bertaubat hendaknya berpindah dari lingkungan yang jelek ke lingkungan yang baik. Karena bergaul dengan orang-orang saleh merupakan penyebab iman menjadi kuat dan tipu daya syetan makin lemah.



Ampunan Allah Subhanahu wa Ta'ala itu sangat luas dan tidak bisa kita gambarkan luasnya tersebut. Perhatikanlah hadis qudsi berikut yang menceritakan luasnya ampunan Alloh Subhanahu wa Ta’ala:

Dari Anas radhiyallahu ‘anhu, “Saya mendengar Rosululloh sholallohu ‘alaihi wa sallam bersabda, Alloh Ta’ala berfirman, ‘…Hai anak Adam, sungguh seandainya kamu datang menghadapKu dengan membawa dosa sepenuh bumi, dan kau datang tanpa menyekutukan-Ku dengan sesuatupun. Sungguh Aku akan mendatangimu dengan ampunan sepenuh bumi pula’.” (HR. Tirmidzi, dihasankan oleh Al Albani di Shohihul Jaami’

Semoga Alloh menerima taubat dan membersihkan dosa-dosa kita. Amiin.



Wallahu A'lam
(wid)
Halaman :
Follow
cover top ayah
وَاِنَّهٗ لَتَذۡكِرَةٌ لِّلۡمُتَّقِيۡنَ (٤٨) وَاِنَّا لَنَعۡلَمُ اَنَّ مِنۡكُمۡ مُّكَذِّبِيۡنَ‏ (٤٩)
Dan sungguh, (Al-Qur'an) itu pelajaran bagi orang-orang yang bertakwa. Dan sungguh, Kami mengetahui bahwa di antara kamu ada orang yang mendustakan.

(QS. Al-Haqqah Ayat 48-49)
cover bottom ayah
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More