Anjing di Surat Al-Kahfi yang Dipercaya Masuk Surga itu bernama Qithmir

Minggu, 15 Agustus 2021 - 00:43 WIB
Ilustrasi/Ist
Kisah Anjing di Surat Al-Kahfi merupakan bagian dari kisah Ashabul Kahfi . Kisah Ashabul Kahfi sendiri tertera dalam Al Quran surat Al Kahfi ayat 9-26 . Ini merupakan salah kisah menakjubkan yang terjadi pada masa lalu sebelum zaman Nabi Muhammad SAW .



Dalam surat Al-Kahfi ayat 10 sampai 26 diceritakan, ketujuh pemuda dan seekor Anjing tersebut tertidur dalam gua selama 309 tahun tanpa mereka sadari. Mereka bersembunyi di dalam gua untuk melarikan diri dari kekejaman Raja Decyanus untuk mempertahankan keimanannya. Selain tujuh pemuda tersebut juga ada seekor anjing yang menyertainya.

Hingga bergantinya generasi dan seluruh masyarakat telah kembali beriman pada Allah SWT. Tujuh pemuda tersebut antara lain Tamlikha, Maksalmina, Martunis, Nainunis, Sarbunis, Falyastatyunis, Dzununis, dan seekor Anjing bernama Qithmir.

Qithmir, dipercaya adalah satu-satunya Anjing yang masuk surga.



Diceritakan, ketika tujuh pemuda tersebut tengah menempuh perjalanan, seekor anjing mengekori mereka. Ketika semua tiba dalam gua, Anjing inilah yang menjadi penjaga pintu gua tersebut. Sampai tiba waktunya ketika Allah SWT menidurkan mereka semua di dalamnya. Sehingga dengan pengorbanannya tersebut Anjing tersebut juga dikenal dengan Anjing Ashabul Kahfi.

Setelah ratusan tahun berlalu, generasi dan kepemimpinan pun berganti. Hingga akhirnya mereka dibangunkan kembali oleh Allah SWT setelah kondisi telah beriman.

Berikut bunyi Surat Al-Kahfi ayat 9-26:

اَمۡ حَسِبۡتَ اَنَّ اَصۡحٰبَ الۡـكَهۡفِ وَالرَّقِيۡمِۙ كَانُوۡا مِنۡ اٰيٰتِنَا عَجَبًا

9. Apakah engkau mengira bahwa orang yang mendiami gua, dan (yang mempunyai) raqim itu, termasuk tanda-tanda (kebesaran) Kami yang menakjubkan?

اِذۡ اَوَى الۡفِتۡيَةُ اِلَى الۡـكَهۡفِ فَقَالُوۡا رَبَّنَاۤ اٰتِنَا مِنۡ لَّدُنۡكَ رَحۡمَةً وَّهَيِّئۡ لَـنَا مِنۡ اَمۡرِنَا رَشَدًا

10. (Ingatlah) ketika pemuda-pemuda itu berlindung ke dalam gua lalu mereka berdoa, "Ya Tuhan kami. Berikanlah rahmat kepada kami dari sisi-Mu dan sempurnakanlah petunjuk yang lurus bagi kami dalam urusan kami."

فَضَرَبۡنَا عَلٰٓى اٰذَانِهِمۡ فِى الۡـكَهۡفِ سِنِيۡنَ عَدَدًا ۙ‏

11. Maka Kami tutup telinga mereka di dalam gua itu, selama beberapa tahun.

ثُمَّ بَعَثۡنٰهُمۡ لِنَعۡلَمَ اَىُّ الۡحِزۡبَيۡنِ اَحۡصٰى لِمَا لَبِثُوۡۤا اَمَدًا

12. Kemudian Kami bangunkan mereka, agar Kami mengetahui manakah di antara ke dua golongan itu yang lebih tepat dalam menghitung berapa lamanya mereka tinggal (dalam gua itu).

نَحۡنُ نَقُصُّ عَلَيۡكَ نَبَاَهُمۡ بِالۡحَـقِّ‌ؕ اِنَّهُمۡ فِتۡيَةٌ اٰمَنُوۡا بِرَبِّهِمۡ وَزِدۡنٰهُمۡ هُدًى‌ۖ

13. Kami ceritakan kepadamu (Muhammad) kisah mereka dengan sebenarnya. Sesungguhnya mereka adalah pemuda-pemuda yang beriman kepada Tuhan mereka, dan Kami tambahkan petunjuk kepada mereka.

وَّرَبَطۡنَا عَلٰى قُلُوۡبِهِمۡ اِذۡ قَامُوۡا فَقَالُوۡا رَبُّنَا رَبُّ السَّمٰوٰتِ وَالۡاَرۡضِ لَنۡ نَّدۡعُوَا۫ مِنۡ دُوۡنِهٖۤ اِلٰهًـا‌ لَّـقَدۡ قُلۡنَاۤ اِذًا شَطَطًا‏
Halaman :
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Hadits of The Day
Dari Umar bin Al Khaththab, Nabi shallallahu 'alaihi wa salam bersabda:  Maukah kalian aku beritahu pemimpin kalian yang terbaik dan pemimpin kalian yang terburuk?  Pemimpin yang terbaik adalah mereka yang kalian cintai, dan mereka mencintai kalian, kalian mendoakan kebaikan kepada mereka, dan mereka pun mendoakan kebaikan kepada kalian,  Sedangkan pemimpin kalian yang terburuk adalah mereka yang kalian benci, dan merekapun membenci kalian, kalian melaknat mereka, dan mereka pun melaknat kalian.

(HR. Tirmidzi No. 2190)
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More