21 Pesantren Tertua di Indonesia, Salah Satunya Pertama di Asia Tenggara

Minggu, 05 Desember 2021 - 22:13 WIB
8. Pondok Pesantren PPMH, Gading Malang, Jawa Timur

Ponpes ini didirikan oleh KH Hasan Munadi pada tahun 1768 M. Termasuk salah satu pesantren tertua di Indonesia yang berdiri pada 1700-an. PPMH juga dikenal dengan nama Pondok Gading karena tempatnya berada di Kelurahan Gading Kasri, Kecamatan Klojen, Kota Malang. Bahkan nama yang terakhir lebih masyhur di kalangan masyarakat. KH Hasan Munadi wafat pada usia 125 tahun. Beliau mengasuh pondok pesantren ini selama hampir 90 tahun.

9. Pondok Pesantren Qomarudin Gresik, Jawa Timur

Ponpes Qomaruddin merupakan pondok tertua di wilayah Pantai Utara Gresik, Lamongan, ataupun Tuban. Didirikan oleh Kiyai Qomarudin pada Tahun 1775 Masehi atau 1188 Hijrihah. Ponpes ini masih mengandalkan sistem pendidikan salaf. Ponpes ini kini diasuh Qomarudin Kiai M Iqlil Sholeh. Tahun berdirinya pesantren itu ditandai dengan candra sengkala "Rupo Sariro Wernaning Jilma", yaitu 1681 Hijriah atau 1753 Masehi. Dalam waktu singkat, Pesantren Kanugrahan sudah dikenal di daerah sekitarnya. Jumlah santrinya mencapai 300 orang.

10. Pondok Pesantren Darul Ulum Banyuanyar Pamekasan Madura, Jawa Timur

Didirikan oleh Kiyai Itsbat pada Tahun 1787 M. Pesantren ini lahir di sekitar pertengahan kedua di abad ke-18. Kiyai Itsbat masih terhitung keturunan salah satu ulama sekaligus waliyullah besar di Madura, yaitu Kiyai Cendana alias Sayyid Zainal Abidin, Kwanyar, Bangkalan. Awalnya santri yang belajar masih sebatas dari kalangan masyarakat sekitar pondok (langgar). Tapi lambat laun, akhirnya banyak santri dari luar daerah menimba ilmiu di ponpes ini.

11. Ponpes Hidayatut Thullab Kamulan, Durenan, Trenggalek, Jawa Timur

Pesantren ini berdiri sejak tahun 1790 masehi. Terletak di Desa Kamulan Kecamatan Durenan Kabupaten Trenggalek. Meski nama resminya Pondok Pesantren Hidayatut Thullab, masyarakat lebih akrab dengan sebutan Pondok Tengah, Pondok Kamulan atau Pondok Durenan. Pesantren yang bangunannya cukup megah itu berdiri sejak Kerajaan Majapahit. Konon, di tengah hutan belantara, tepatnya di bekas lokasi Kerajaan Sendang Kamulan yang sudah runtuh, tinggallah Kiyai Yunus.

12. Pondok Pesantren Sukamiskin, Bandung, Jawa Barat

Pesantren Sukamiskin salah satu pesantren tertua di Bandung yang didirikan oleh KH Raden Muhammad bin Alqo pada tahun 1881 M. Pesantren ini telah mencetak banyak alumni yang tersebar di berbagai pelosok. KH Raden Muhammad Alqo memimpin pesantrem ini kurang lebih 29 tahun yakni dari tahun 1881 M sampai 1910 M.

13. Pondok Pesantren Miftahul Ulum Panyeppen, Palengaan, Pamekasan, Jawa Timur

Pesantren ini merupakan pesantren tertua di Madura yang berdiri sejak tahun 1827 oleh RKH Nashrudin Bin Itsbat di Kampong Panyepen, Desa Poto’an Laok, Palengaan, Pamekasan. Beliau menjadi pengasuh pesantren itu selama 82 tahun, mulai dari tahun 1827 hingga tahun 1909. Pesantren berciri tradisi salaf. Bermula dari majlis ilmu yang sederhana dengan sistem pengajian Al-Qur'an yang seadanya.

14. Pondok Pesantren Al-Iman, Purworejo, Jawa Tengah

Pesantren Al-Iman terletak di Desa Bulus, Purworejo. Pesantren ini masyhur di kalangan warga Nahdlatul Ulama sebagai pesantren tertua di Purworejo. Pesantren Al-Iman didirikan oleh Mbah Ahmad Alim sekitar tahun 1700-an, 1750-an atau 1800-an. Menurut Pimpinan Pondok Pesantren Al-Iman, Kiai Haji Sayyid Hasan bin Aggil Al-Ba'bud, pesantren Al-Iman merupakan pondok salaf yang mengunggulkan pendidikan kitab kuning dan gramatika Bahasa Arab.

15. Pondok Pesantren Tremas Pacitan, Jawa Tengah

Didirikan oleh KH Abdul Mannan pada Tahun 1830 M. Sejarah berdirinya Perguruan Islam "Pondok Tremas" Pacitan tidak lepas dari sejarah pendirinya yaitu KH Abdul Mannan putra R Ngabehi Dipomenggolo, seorang Demang di daerah Semanten pinggiran Kota Pacitan.

16. Pondok Pesantren Langitan Tuban, Jawa Timur

Pondok Pesantren Langitan adalah salah satu pesantren tertua di Indonesia. Ponpes ini berdiri pada tahun 1852, di Dusun Mandungan, Desa Widang, Kecamatan Widang, Kabupaten Tuban, Jawa Timur. Komplek Pondok Pesantren Langitan terletak di samping Bengawan Solo dan berada di atas areal tanah seluas kurang lebih 7 hektare. Dulunya hanya sebuah surau kecil tempat pendiri Pondok Pesantren Langitan, KH Muhammad Nur mengajarkan ilmunya dan menggembleng keluarga dan tetangga dekat untuk meneruskan perjuangan dalam mengusir kompeni (penjajah) dari tanah Jawa. KH Muhammad Nur mengasuh pondok ini kira-kira selama 18 tahun (1852-1870 M).

17. Pondok Pesantren Syaichona Cholil Bangkalan Madura, Jawa Timur

Pondok Pesantren Kiyai Syaikhona Mohammad Kholil Bangkalan Madura Jawa Timur Indonesia yang didirikan oleh KH Kholil (Khalil) Bangkalan atau lebih dikenal dengan sebutan Syaikhona (Syaichona) Mohammad Kholil Bangkalan. Ponpes ini didirikan pada 1861 Masehi. Kiyai Kholil Bangkalan Madura sangat disegani oleh para kiyai pada zamannya sehingga membuat pesantren ini dikenal luas.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
Hadits of The Day
Dari Mu'adz bin Jabal bahwa Rasulullah shallallahu wa'alaihi wa sallam menggandeng tangannya dan berkata: Wahai Mu'adz, demi Allah, aku mencintaimu, aku wasiatkan kepadamu wahai Mu'adz, janganlah engkau tinggalkan setiap selesai shalat untuk mengucapkan:  ALLAAHUMMA A'INNII 'ALAA DZIKRIKA WA SYUKRIKA WA HUSNI 'IBAADATIK (Ya Allah, tolonglah aku untuk selalu mengingat-Mu (berdzikir kepada-Mu), dan bersyukur kepada-Mu, serta beribadah dengan baik kepada-Mu.)

(HR. Sunan Abu Dawud No. 1301)
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More