Doa Orang Didzalimi dan Balasan Perbuatan Dzalim

Senin, 07 Februari 2022 - 08:28 WIB
Artinya : “Tahukah kalian siapa orang yang bangkrut?”.

Para sahabat menjawab, “Orang yang bangkrut menurut kami adalah orang yang tidak memiliki uang dirham maupun harta benda”.

Nabi bersabda, “Sesungguhnya orang yang bangkrut dikalangan ummatku adalah orang yang datang pada hari kiamat dengan membawa pahala sholat, puasa, dan zakat, tapi ia juga datang membawa dosa berupa perbuatan mencela, menuduh, memakan harta, menumpahkan darah, dan memukul orang lain. Kelak kebaikan-kebaikannya akan diberikan kepada orang yang terdzalimi. Apabila amalan kebaikannya sudah habis diberikan, sementara belum selesai pembalasan tindak kedzalimannya, maka diambillah dosa-dosa orang yang terdzalimi itu, lalu diberikan kepadanya, kemudian diapun dicampakkan kedalam neraka”. (HR. Muslim)

Baca juga: Doa Masuk Pasar, Bacaan Wajib bagi Kaum Wanita yang Gemar Shopping



Dan contoh balasan di dunia adalah dijauhkan dari hidayah Allah ‘azza wa jalla, Allah subhanahu wata’ala berfirman :

إِنَّ الله لا يَهْدِي الْقَوْمَ الظَّالِمِيْنَ


Artinya : “Sesungguhnya Allah tidak akan memberikan petunjuk kepada orang-orang yang zalim” (QS.al-Maidah :51)

Sungguh masih banyak lagi contoh balasan bagi orang-orang yang berbuat zalim yang disebutkan dalam Al-Qur’an dan hadits rosulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, akan tetapi dua contoh tersebut sudah cukup menggambarkan kepada kita kalau kita benar-benar beriman kepada Allah dan hari akhir betapa besarnya balasan bagi orang-orang yang berbuat dzalim, sehingga kita takut dan menjauhi perbuatan tersebut.

Bila Terlanjur Berbuat Dzalim

Ustadz Faisal Abu Fatih mengatakan, kalau sekiranya kita secara sengaja ataupun tidak pernah berbuat dzalim terhadap orang lain seperti memfitnah, menggunjing, mengadu domba ataupun yang lainnya, maka solusinya adalah segeralah meminta ampun kepada Allah ‘azza wajalla lalu meminta maaf kepada orang yang pernah kita dzalimi, karena doa orang yang terdzalimi mustajab, yaitu dikabulkan oleh Allah ‘azza wa jalla.

Maka sebagai langkah bijak dan mengikhlaskan segala yang pernah terjadi bagi orang yang pernah didzalimi adalah dengan mendoakan kebaikan untuk orang yang pernah mendzaliminya bukan mendoakan keburukan, karena dengan mendoakan kebaikan, maka kebaikan tersebut tidak hanya akan diperoleh bagi orang yang berbuat dzalim tapi juga akan diperoleh bagi orang yang didzaliminya.

Oleh karena itu marilah kita memohon kepada Allah ‘azza wajalla agar kita termasuk orang-orang yang senantiasa berbuat kebaikan dan senantiasa menjauhi segala bentuk keburukan termasuk didalamnya perbuatan dzalim.



Wallahu A'lam
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(wid)
Halaman :
cover top ayah
اِذۡ قَالَ يُوۡسُفُ لِاَبِيۡهِ يٰۤاَبَتِ اِنِّىۡ رَاَيۡتُ اَحَدَ عَشَرَ كَوۡكَبًا وَّالشَّمۡسَ وَالۡقَمَرَ رَاَيۡتُهُمۡ لِىۡ سٰجِدِيۡنَ‏
Ingatlah, ketika Yusuf berkata kepada ayahnya, Wahai ayahku! Sungguh, aku bermimpi melihat sebelas bintang, matahari dan bulan, kulihat semuanya sujud kepadaku.

(QS. Yusuf Ayat 4)
cover bottom ayah
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More