Kisah Nabi Yosua Dituduh Membunuh Nabi Musa

Rabu, 07 September 2022 - 14:13 WIB
Selanjutnya, malaikat maut itu kembali menemui Tuhannya seraya berkata: “Wahai Tuhanku, hamba-Mu Musa telah menamparku hingga mataku terlepas dari tempatnya. Seandainya bukan karena kemuliaan dirinya di sisi-Mu, niscaya aku sudah bersikap keras kepadanya.'

Menurut pendapat Yunus, malaikat itu berkata: “Seandainya bukan karena kemuliaan dirinya di sisi-Mu, niscaya aku akan membelahnya.”

Allah berfirman kepadanya: "Kembalilah kepada hamba-Ku itu lalu katakan kepadanya agar ia meletakkan tangannya pada kulit sapi (atau menjamah punggung sapi) maka setiap helai bulu sapi yang tertutup oleh tangannya terhitung umurnya setahun.'

Selanjutnya, malaikat maut datang kembali menemui Musa dan mengatakan sebagaimana yang diperintahkan oleh Tuhannya.

Musa lalu bertanya: “Setelah itu, apa yang terjadi?"

Malaikat maut menjawab: “Kematian."

Musa berkata: "Kalau begitu, sekarang saja."

Setelah itu, Musa menghela napasnya dengan sekali napas lalu malaikat maut mencabut nyawanya.”

Selanjutnya, Allah mengembalikan mata malaikat maut itu hingga normal kembali seperti semula. Setelah itu, ia mendatangi manusia secara diam-diam.

Demikian menurut hadis yang diriwayatkan oleh Ibnu Jarir, dari Abu Kuraib, dari Mush'ab bin Miqdam, dari Hammad bin Salamah. Ia juga menilainya sebagai hadis marfu' (periwayatannya sampai kepada Rasulullah SAW ).

(mhy)
Halaman :
Lihat Juga :
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Hadits of The Day
Dari Aisyah radhiyallahu 'anha, ia mengatakan bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:  Manusia yang paling dibenci Allah adalah yang keras kepala dan suka membantah.

(HR. Bukhari No. 6651)
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More