Faedah Membeli Kitab Ulama, Salah Satunya Wasilah Melancarkan Rezeki
loading...
A
A
A
Kitab adalah harta yang paling berharga bagi para penuntut ilmu agama. Karena ia adalah sumber primer bagi siapapun yang ingin menggali ilmu dengan cara yang benar.
Demikian kata Ustaz Ahmad Syahrin Thoriq, pengasuh Ma'had Subuluna Bontang dalam satu kajiannya. Kitab merupakan teman paling setia dan simpanan kekayaan yang kecil kemungkinan hilang atau dicuri orang.
Di antara ciri kesungguhan penuntut ilmu adalah upayanya memiliki sebanyak mungkin kitab-kitab para ulama. Sayangnya, ada banyak orang termasuk para Dai dan penuntut ilmu agama merasa "rugi" ketika membeli kitab. Harganya terlalu mahal dan kebutuhan lain banyak yang lebih penting untuk diprioritaskan.
"Mahal itu tergantung dari sudut mana kita menilainya. Uang satu juta rupiah itu mahal jika digunakan untuk membeli sepiring makanan. Tapi sangat murah kalau makanan itu cukup untuk konsumsi satu bulan," kata Dai lulusan Al-Azhar Mesir itu.
Berikut beberapa maqalah (perkataan) ulama tentang faedah membeli kitab dinukil dari Nazahah Al-Andzar fi Ajaib Tawarikh wal Akhyar (2/371). Salah satunya menjadi wasilah untuk melancarkan rezeki. Biasanya, kita ini kalau ada amalan terus dikaitkan dengan rezeki yang bisa lancar, biasanya wajahnya langsung berbinar-binar.
شراء الكتب يعود بعشر امثاله رزقا
Artinya: "Membeli kitab menyebabkan rezeki bisa kembali sepuluh kali lipat."
شراء الكتب يورث الغنى. فهذه تجارة الآخرة حصلت ويعوّضك الله بتجارة الدنيا
Artinya: "Membeli kitab adalah investasi untuk mendatangkan kekayaan. Ini adalah bentuk dari jual beli akhirat yang menguntungkan dan Allah juga akan memberikan ganti bagi jual beli dunianya."
اذا كان عندك مال واردت ان تستري به ثوبا فاشتر به كتابا يأتيك ثوب
Artinya: "Jika kamu memiliki harta lalu berkeinginan membeli pakaian, maka alihkanlah dulu untuk membeli kitab, nanti kitab terbeli dan pakaian itu juga bisa engkau miliki."
شِراء الكُتب مع النِّية الحسنة مِن أسباب سِعَّة الرِّزِق ويُورِث صاحبه الغنى. كان الأستاذ محمد الخانجي صاحب مكتبة الخانجي شغوفا بتحصيل الكتب وشرائها.. وكان عنده شقتان ملأهما بالكتب. وكان يقول: "شراء الكتب يعود على صاحبه بعشرة أضعاف الثمن مجرب قلت: وهو كذلك مجرب
Artinya: "Membeli kitab-kitab dengan niat yang baik merupakan sebab diluaskannya rezeki dan akan mendatangkan kekayaan bagi pemiliknya. Ustaz Muhammad Al Khaniji, pemilik penerbit Maktabah al-Khaniji sangat gemar mengoleksi dan membeli kitab. Ia punya dua rumah yang penuh dengan kitab. Ia sering berkata, membeli kitab akan mendatangkan uang berlipat-lipat daripada harga yang dibeli. Ini mujarab. Aku berkata, ini memang sangat terbukti."
"Saya pribadi merasakan hal ini secara langsung, betapa keberkahan dari membeli kitab-kitab para ulama itu memang luar biasa. Hari ini saja ada kisah yang bisa saya bagikan sebagai saksi dari bahasan ini dan semoga menjadi bagian dari tahaduts bi ni'matillah (menyebut-nyebut nikmatnya Allah)," kata Ustaz Ahmad Syahrin.
Semoga Allah Ta'ala memudahkan kita dalam mencari ilmu dan diberi kelancaran rezeki.
Demikian kata Ustaz Ahmad Syahrin Thoriq, pengasuh Ma'had Subuluna Bontang dalam satu kajiannya. Kitab merupakan teman paling setia dan simpanan kekayaan yang kecil kemungkinan hilang atau dicuri orang.
Di antara ciri kesungguhan penuntut ilmu adalah upayanya memiliki sebanyak mungkin kitab-kitab para ulama. Sayangnya, ada banyak orang termasuk para Dai dan penuntut ilmu agama merasa "rugi" ketika membeli kitab. Harganya terlalu mahal dan kebutuhan lain banyak yang lebih penting untuk diprioritaskan.
"Mahal itu tergantung dari sudut mana kita menilainya. Uang satu juta rupiah itu mahal jika digunakan untuk membeli sepiring makanan. Tapi sangat murah kalau makanan itu cukup untuk konsumsi satu bulan," kata Dai lulusan Al-Azhar Mesir itu.
Berikut beberapa maqalah (perkataan) ulama tentang faedah membeli kitab dinukil dari Nazahah Al-Andzar fi Ajaib Tawarikh wal Akhyar (2/371). Salah satunya menjadi wasilah untuk melancarkan rezeki. Biasanya, kita ini kalau ada amalan terus dikaitkan dengan rezeki yang bisa lancar, biasanya wajahnya langsung berbinar-binar.
شراء الكتب يعود بعشر امثاله رزقا
Artinya: "Membeli kitab menyebabkan rezeki bisa kembali sepuluh kali lipat."
شراء الكتب يورث الغنى. فهذه تجارة الآخرة حصلت ويعوّضك الله بتجارة الدنيا
Artinya: "Membeli kitab adalah investasi untuk mendatangkan kekayaan. Ini adalah bentuk dari jual beli akhirat yang menguntungkan dan Allah juga akan memberikan ganti bagi jual beli dunianya."
اذا كان عندك مال واردت ان تستري به ثوبا فاشتر به كتابا يأتيك ثوب
Artinya: "Jika kamu memiliki harta lalu berkeinginan membeli pakaian, maka alihkanlah dulu untuk membeli kitab, nanti kitab terbeli dan pakaian itu juga bisa engkau miliki."
شِراء الكُتب مع النِّية الحسنة مِن أسباب سِعَّة الرِّزِق ويُورِث صاحبه الغنى. كان الأستاذ محمد الخانجي صاحب مكتبة الخانجي شغوفا بتحصيل الكتب وشرائها.. وكان عنده شقتان ملأهما بالكتب. وكان يقول: "شراء الكتب يعود على صاحبه بعشرة أضعاف الثمن مجرب قلت: وهو كذلك مجرب
Artinya: "Membeli kitab-kitab dengan niat yang baik merupakan sebab diluaskannya rezeki dan akan mendatangkan kekayaan bagi pemiliknya. Ustaz Muhammad Al Khaniji, pemilik penerbit Maktabah al-Khaniji sangat gemar mengoleksi dan membeli kitab. Ia punya dua rumah yang penuh dengan kitab. Ia sering berkata, membeli kitab akan mendatangkan uang berlipat-lipat daripada harga yang dibeli. Ini mujarab. Aku berkata, ini memang sangat terbukti."
"Saya pribadi merasakan hal ini secara langsung, betapa keberkahan dari membeli kitab-kitab para ulama itu memang luar biasa. Hari ini saja ada kisah yang bisa saya bagikan sebagai saksi dari bahasan ini dan semoga menjadi bagian dari tahaduts bi ni'matillah (menyebut-nyebut nikmatnya Allah)," kata Ustaz Ahmad Syahrin.
Semoga Allah Ta'ala memudahkan kita dalam mencari ilmu dan diberi kelancaran rezeki.
(rhs)