Palestina Bumi Ribath Akhir Zaman, Ini Beberapa Keutamaannya

Jum'at, 20 Oktober 2023 - 21:59 WIB
loading...
Palestina Bumi Ribath...
Pemandangan Baitul Maqdis Palestina dan bangunan-bangunan yang ada di sekitarnya. Negeri ini disebut sebagai bumi ribath akhir zaman. Foto/dok Islamicity
A A A
Palestina disebut sebagai bumi ribath akhir zaman karena peristiwa akhir zaman akan terjadi di negeri ini. Al-Qur'an menyebutnya sebagai negeri yang diberkahi karena di dalamnya terdapat Masjid Al-Aqsa.

Palestina juga dikenal sebagai negeri Syam bersama Suriah, Yordania dan Lebanon. Berbagai pertanyaan mungkin bergelayut di benak setiap muslim. Mengapa konflik Palestina dan Israel tidak kunjung usai hingga saat ini? Barang kali jawabannya bisa kita ditemukan dari sudut pandang Hadis berikut:

عن أبي أمامة قال: قال صلى الله عليه وسلم: "لا تزال طائفة من أمتي على الدين ظاهرين، لعدوهم قاهرين، لا يضرهم من خالفهم إلا ما أصابهم من لأواء، حتى يأتيهم أمر الله. وهم كذلك"، قالوا: يا رسول الله وأين هم؟ قال: "ببيت المقدس وأكناف بيت المقدس"

Dari abu Umamah ia berkata bahwa Rasulullah ﷺ bersabda: "Akan senantiasa ada, segolongan dari umatku, yang menampakkan kebenaran atas agama, terus berusaha mengalahkan musuh-musuh mereka. Siapapun yang menyelisihi mereka, tidak akan ada yang mampu membahayakan mereka, kecuali hanya sedikit musibah semata sampai datanglah urusan Allah (menjelang hari Kiamat) dan mereka akan tetap seperti itu. Para sahabat bertanya; "Wahai Rasulullah di manakah mereka?" Lalu beliau menjawab; "Mereka berada di Baitul Maqdis atau di pelataran Baitul Maqdis." (HR Ath-Thabrani dan Al-Haitsami dalam Majma' Zawaid Rijal, hadistnya dinilai terpercaya)

Ustaz Mhizqil Iqozhimamb dalam satu kajiannya mengatakan, Palestina tidak akan sepi dengan pertikaian melawan musuh-musuhnya sebagaimana yang tertulis dalam riwayat di atas. Sehebat apapun gempuran musuh-musuh Islam kepada kaum muslim Palestina, itu tidak akan membuat kaum muslim lenyap dan sirna dari negeri para Nabi tersebut.

Ada semacam jaminan Nubuwah (kenabian) bahwa mereka akan senantiasa tetap eksis hingga menjelang hari Kiamat. Mereka akan terus menyuarakan kebenaran dan selalu melaksanakan perintah Allah sebagaimana disebut dalam Hadis berikut:

لا تزال طائفة من أمتي ظاهرين على الحق، لا يضرهم من خالفهم ولا من خذلهم حتى تقوم الساعة قال معاذ: هم أهل الشام

Artinya: "Sebagian umatku ada yang selalu melaksanakan perintah Allah, tak terpengaruh orang yang menggembosi dan tidak pula orang yang berseberangan hingga datang keputusan Allah, dan mereka senantiasa dalam keadaan demikian. Mu'adz berkata: dan mereka adalah penduduk Syam." (HR Al-Bukhari)

Beberapa Keutamaan Bumi Syam
Di antara keutamaan negeri Syam yang di dalamnya terdapat bumi Palestina disebutkan oleh Ustaz Ahmad Syahrin Thoriq. Berikut keutamaannya:

1. Negeri Syam Dinaungi Sayap Malaikat Rahmat

طُوبَى لِلشَّامِ. فَقُلْنَا : لأَيٍّ ذَلِكَ يَا رَسُولَ اللَّهِ ؟ قَالَ : لأَنَّ مَلَائِكَةَ الرَّحْمَنِ بَاسِطَةٌ أَجْنِحَتَهَا عَلَيْهَا

Artinya: "Kebaikan pada negeri Syam. Kami bertanya, 'Mengapa wahai Rasulullah?' Beliau bersabda: "Karena Malaikat rahmat mengembangkan sayap di atasnya." (HR Tirmidzi)

2. Negeri Titik Temu dan Titik Tolak

إنكم تحشرون رجالا و ركبانا و تجرون على وجوهكم هاهنا - و أومأ بيده نحو الشام

Artinya: "Kalian akan dikumpulkan di sana –tangan beliau menunjuk ke Syam– jalan kaki atau naik kendaraan maupun berjalan terbalik (kepala di bawah)..." (HR Ahmad)

3. Negeri Iman Ketika Fitnah Melanda

إني رأيت كأن عمود الكتاب انتزع من تحت وسادتي فأتبعته بصري فإذا هو نور ساطع عمد به إلى الشام ألا وإن الإيمان إذا وقعت الفتن بالشام

Artinya: "Aku bermimpi melihat tiang kitab ditarik dari bawah bantalku, aku ikuti pandanganku, ternyata ia adalah cahaya sangat terang hingga aku mengira akan mencabut penglihatanku, lalu diarahkan tiang cahaya itu ke Syam. Dan aku lihat bahwa bila fitnah terjadi maka iman terletak di negeri Syam." (HR Hakim)

4. Pusat Negeri Islam di Akhir Zaman

وعقر دار المؤمنين الشام
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2071 seconds (0.1#10.140)