Khotbah Jumat: Kejahatan Kaum Yahudi Sepanjang Sejarah
loading...
A
A
A
Khotbah Jumat kali ini masih mengangkat topik perjuangan Palestina menghadapi agresi Israel. Hari ini bertepatan Jumat 17 Jumadil Awal 1445 Hijriyah atau 1 Desember 2023.
Apa yang dilakukan Israel terhadap warga Palestina mengingatkan kita tentang watak buruk kaum Yahudi dan kejahatan yang mereka lakukan di masa lampau. Al-Qur'an mengabadikan kejahatan kaum Yahudi atau Bani Israil ini agar menjadi pelajaran berharga bagi manusia.
Berikut naskah khotbah Jumat tentang kejahatan kaum Yahudi sepanjang sejarah dilansir dari Seruan Masjid. Semoga bermanfaat.
Khotbah Pertama
"Hai orang-orang yang beriman, janganlah kalian mengambil kaum Yahudi dan Nasrani menjadi para pemimpin (kalian), Sebagian mereka adalah pemimpin bagi sebagian yang lain." (QS Al-Maidah [5]: 51)
Alhamdulillah, bersyukur kepada Allah atas nikmat dan karunia-Nya, terutama nikmat iman dan Islam. Shalawat dan salam semoga senantiasa tercurah kepada junjungan alam Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, keluarga, sahabat, dan umatnya hingga akhir zaman.
Bertakwalah kepada Allah, di mana saja dan kapan saja. Ingatlah, ketakwaan akan menentukan derajat kita di sisi Allah kelak di akhirat. Mari berusaha keras elaksanakan perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya dalam seluruh aspek kehidupan, sesuai kemampuan masing-masing.
Hadirin Jamaah Jum'ah rahimakumullah!
Kejahatan entitas Yahudi terhadap penduduk Gaza kian terkuak. Wanita dan anak-anak dibantai dengan keji. Bom-bom dijatuhkan berton-ton dalam waktu singkat, jauh lebih besar daripada yang dijatuhkan Amerika di Afghanistan dalam waktu setahun.
Sudahlah begitu, penjajah ini menebar dusta. Mereka bilang di bawah rumah sakit ada markas pejuang Hamas. Mereka bilang Hamas memenggal kepala bayi. Ternyata, semua itu dusta, bohong, dan fitnah. Bahkan, tentara Zionis sendiri yang membunuh rakyatnya di konser 7 Oktober, tapi mereka menuduh Hamas yang melakukannya.
Tapi anehnya, masih ada rakyat di negeri ini yang membela mereka. Padahal, tanpa menggunakan kacamata agama pun, kebiadaban mereka bisa kita rasakan, bisa kita saksikan.
Hadirin Jamaah Jum'ah rahimakumullah!
Sesungguhnya Allah subhanahu wa ta'ala telah mengingatkan kita kaum Muslim tentang kejahatan kaum Yahudi sepanjang sejarah. Al-Qur'an mengungkap tabiat buruk mereka. Di antara kejahatan mereka, yaitu:
Pertama, suka mengkhianati perjanjian. Ini diabadikan Allah subhanahu wa ta’ala dalam firman-Nya:
اَوَكُلَّمَا عٰهَدُوْا عَهْدًا نَّبَذَهٗ فَرِيْقٌ مِّنْهُمْ ۗ بَلْ اَكْثَرُهُمْ لَا يُؤْمِنُوْنَ
"Patutkah (mereka mengingkar ayat-ayat Allah) dan setiap kali mereka mengikat janji, segolongan mereka melemparkan janji tersebut? Bahkan sebagian besar dari mereka tidak beriman." (QS al-Baqarah [2]: 100).
Di masa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, mereka mengkhianati Piagam Madinah untuk tidak saling menyerang. Mereka malah bersekutu dengan kaum musyrik Quraisy pada Perang Ahzab. Mereka berusaha menusuk kaum Muslim dari belakang. Pada masa kini, Yahudi zionis terbukti berkali-kali menyatakan gencatan senjata di Palestina. Namun, berkali-kali pula mereka melanggar perjanjian tersebut.
Hadirin Jamaah Jum'ah rahimakumullah!
Kedua, membunuh para Nabi. Kejahatan terbesar kaum Yahudi/Bani Israil adalah membunuh para nabi dan rasul. Allah subhanahu wa ta’ala berfirman:
لَقَدْ اَخَذْنَا مِيْثَاقَ بَنِيْٓ اِسْرَاۤءِيْلَ وَاَرْسَلْنَآ اِلَيْهِمْ رُسُلًا ۗ كُلَّمَا جَاۤءَهُمْ رَسُوْلٌۢ بِمَا لَا تَهْوٰٓى اَنْفُسُهُمْۙ فَرِيْقًا كَذَّبُوْا وَفَرِيْقًا يَّقْتُلُوْنَ
"Sungguh Kami telah mengambil perjanjian dari Bani Israil. Kami pun telah mengutus para rasul kepada mereka. Namun, setiap datang seorang rasul kepada mereka dengan membawa apa yang tidak diingini oleh hawa nafsu mereka, maka sebagian dari rasul-rasul itu mereka dustakan, dan sebagian lainnya mereka bunuh." (QS al-Maidah [5]: 70)
Di antara utusan Allah yang mereka bunuh adalah Nabi Zakaria 'alahissalam dan Nabi Yahya 'alahissalam. Adapun Nabi Isa diselamatkan oleh Allah dari upaya pembunuhan oleh kaum Bani Israil. Allah subhanahu wa ta’ala juga menyelamatkan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dari sejumlah upaya pembunuhan yang dilakukan orang-orang Yahudi, yang dilakukan Amar bin Jahsiy.
Apa yang dilakukan Israel terhadap warga Palestina mengingatkan kita tentang watak buruk kaum Yahudi dan kejahatan yang mereka lakukan di masa lampau. Al-Qur'an mengabadikan kejahatan kaum Yahudi atau Bani Israil ini agar menjadi pelajaran berharga bagi manusia.
Berikut naskah khotbah Jumat tentang kejahatan kaum Yahudi sepanjang sejarah dilansir dari Seruan Masjid. Semoga bermanfaat.
Khotbah Pertama
إنَّ الْحَمْدَ لِلَّهِ, نَحْمَدُهُ, وَنَسْتَعِينُهُ, وَنَسْتَغْفِرُهُ, وَنَعُوذُ بِاللَّهِ مِنْ شُرُورِ أَنْفُسِنَا, وَسَيِّئَاتِ أَعْمَالِنَامَنْ يَهْدِهِ اللَّهُ فَلاَ مُضِلَّ لَهُ, وَمَنْ يُضْلِلْ فَلاَ هَادِيَ لَهُ, أَشْهَدُ أَنْ لاَ اِلَهَ اِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لَاشَرِيْكَ لَهُ، شَهَادَةَ مَنْ هُوَ خَيْرٌ مَّقَامًا وَأَحْسَنُ نَدِيًّا. وَأَشْهَدُ أَنَّ سَيِّدَنَا محَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ الْمُتَّصِفُ بِالْمَكَارِمِ كِبَارًا وَصَبِيًّا. اَللَّهُمَّ فَصَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ كَانَ صَادِقَ الْوَعْدِ وَكَانَ رَسُوْلاً نَبِيًّا، وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ الَّذِيْنَ يُحْسِنُوْنَ إِسْلاَمَهُمْ وَلَمْ يَفْعَلُوْا شَيْئًا فَرِيًّا، أَمَّا بَعْدُ، فَيَا أَيُّهَا الْحَاضِرُوْنَ رَحِمَكُمُ اللهُ، اُوْصِيْنِيْ نَفْسِيْ وَإِيَّاكُمْ بِتَقْوَى اللهِ، فَقَدْ فَازَ الْمُتَّقُوْنَ. قَالَ اللهُ تَعَالَى: يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا لَا تَتَّخِذُوا الْيَهُوْدَ وَالنَّصٰرٰٓى اَوْلِيَاۤءَ ۘ بَعْضُهُمْ اَوْلِيَاۤءُ بَعْضٍۗ
"Hai orang-orang yang beriman, janganlah kalian mengambil kaum Yahudi dan Nasrani menjadi para pemimpin (kalian), Sebagian mereka adalah pemimpin bagi sebagian yang lain." (QS Al-Maidah [5]: 51)
Alhamdulillah, bersyukur kepada Allah atas nikmat dan karunia-Nya, terutama nikmat iman dan Islam. Shalawat dan salam semoga senantiasa tercurah kepada junjungan alam Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, keluarga, sahabat, dan umatnya hingga akhir zaman.
Bertakwalah kepada Allah, di mana saja dan kapan saja. Ingatlah, ketakwaan akan menentukan derajat kita di sisi Allah kelak di akhirat. Mari berusaha keras elaksanakan perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya dalam seluruh aspek kehidupan, sesuai kemampuan masing-masing.
Hadirin Jamaah Jum'ah rahimakumullah!
Kejahatan entitas Yahudi terhadap penduduk Gaza kian terkuak. Wanita dan anak-anak dibantai dengan keji. Bom-bom dijatuhkan berton-ton dalam waktu singkat, jauh lebih besar daripada yang dijatuhkan Amerika di Afghanistan dalam waktu setahun.
Sudahlah begitu, penjajah ini menebar dusta. Mereka bilang di bawah rumah sakit ada markas pejuang Hamas. Mereka bilang Hamas memenggal kepala bayi. Ternyata, semua itu dusta, bohong, dan fitnah. Bahkan, tentara Zionis sendiri yang membunuh rakyatnya di konser 7 Oktober, tapi mereka menuduh Hamas yang melakukannya.
Tapi anehnya, masih ada rakyat di negeri ini yang membela mereka. Padahal, tanpa menggunakan kacamata agama pun, kebiadaban mereka bisa kita rasakan, bisa kita saksikan.
Hadirin Jamaah Jum'ah rahimakumullah!
Sesungguhnya Allah subhanahu wa ta'ala telah mengingatkan kita kaum Muslim tentang kejahatan kaum Yahudi sepanjang sejarah. Al-Qur'an mengungkap tabiat buruk mereka. Di antara kejahatan mereka, yaitu:
Pertama, suka mengkhianati perjanjian. Ini diabadikan Allah subhanahu wa ta’ala dalam firman-Nya:
اَوَكُلَّمَا عٰهَدُوْا عَهْدًا نَّبَذَهٗ فَرِيْقٌ مِّنْهُمْ ۗ بَلْ اَكْثَرُهُمْ لَا يُؤْمِنُوْنَ
"Patutkah (mereka mengingkar ayat-ayat Allah) dan setiap kali mereka mengikat janji, segolongan mereka melemparkan janji tersebut? Bahkan sebagian besar dari mereka tidak beriman." (QS al-Baqarah [2]: 100).
Di masa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, mereka mengkhianati Piagam Madinah untuk tidak saling menyerang. Mereka malah bersekutu dengan kaum musyrik Quraisy pada Perang Ahzab. Mereka berusaha menusuk kaum Muslim dari belakang. Pada masa kini, Yahudi zionis terbukti berkali-kali menyatakan gencatan senjata di Palestina. Namun, berkali-kali pula mereka melanggar perjanjian tersebut.
Hadirin Jamaah Jum'ah rahimakumullah!
Kedua, membunuh para Nabi. Kejahatan terbesar kaum Yahudi/Bani Israil adalah membunuh para nabi dan rasul. Allah subhanahu wa ta’ala berfirman:
لَقَدْ اَخَذْنَا مِيْثَاقَ بَنِيْٓ اِسْرَاۤءِيْلَ وَاَرْسَلْنَآ اِلَيْهِمْ رُسُلًا ۗ كُلَّمَا جَاۤءَهُمْ رَسُوْلٌۢ بِمَا لَا تَهْوٰٓى اَنْفُسُهُمْۙ فَرِيْقًا كَذَّبُوْا وَفَرِيْقًا يَّقْتُلُوْنَ
"Sungguh Kami telah mengambil perjanjian dari Bani Israil. Kami pun telah mengutus para rasul kepada mereka. Namun, setiap datang seorang rasul kepada mereka dengan membawa apa yang tidak diingini oleh hawa nafsu mereka, maka sebagian dari rasul-rasul itu mereka dustakan, dan sebagian lainnya mereka bunuh." (QS al-Maidah [5]: 70)
Di antara utusan Allah yang mereka bunuh adalah Nabi Zakaria 'alahissalam dan Nabi Yahya 'alahissalam. Adapun Nabi Isa diselamatkan oleh Allah dari upaya pembunuhan oleh kaum Bani Israil. Allah subhanahu wa ta’ala juga menyelamatkan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam dari sejumlah upaya pembunuhan yang dilakukan orang-orang Yahudi, yang dilakukan Amar bin Jahsiy.