Laki-laki Wajib Menjaga dan Melindunginya

Senin, 10 Agustus 2020 - 17:46 WIB
loading...
Laki-laki Wajib Menjaga dan Melindunginya
Allah memberi banyak jalan istimewa bagi wanita untuk menggapai surga-Nya sebab itu sebagai wanita wajib menjalankan perintah dan menjauhi larangan Nya. Foto ilustrasi/ist
A A A
Perempuan muslimah adalah wanita yang beriman bahwa Allah Subhaanahu wa ta’ala adalah Rabbnya. Dan Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam adalah nabi-Nya. Islam pedoman hidupnya.

Dampak itu semua nampak jelas dalam perkataan, perbuatan , dan amalannya. Dia akan menjauhi apa-apa yang menyebabkan murka Allah, takut dengan siksa-Nya yang teramat pedih, dan tidak menyimpang dari aturan-Nya.

Begitulah idealnya menjadi perempuan muslimah yang saleha. Namun sebagai pribadi,perempuan memiliki beragam karakter dan sifat. Allah bahkan menciptakan surat khusus yang diberi nama An-Nisa yang berarti adalah wanita.

Al-Qur'an juga banyak menggambarkan sifat dan karakter perempuan agar laki-laki sebagai pemimpin rumah tangga dan seorang ayah bisa memahami dan mengetahui mengenai perempuan, baik buruknya, kelebihan dan kemuliannya, serta hal lain yang berhubungan dengan perempuan. (Baca juga : Salah Satu Tanda Lemah Iman : Tidak Konsekuen )

Semua ayat-ayat tentang perempuan dalam Al-Qur'an intinya adalah menerangkan bahwa perempuan adalah makhluk yang mulia, yang diberi syariat agar dirinya terjaga dari segala mara bahaya. Perempuan juga dipandang sebagai sosok yang lemah, yang memerlukan seorang lelaki untuk membimbing dan melengkapinya.

Al-Qur'an juga menjelaskan perempuan memiliki banyak keistimewaan dan dilindungi serta dimuliakan oleh Allah. Allah memberi banyak jalan istimewa baginya untuk menggapai surga-Nya sebab itu sebagai perempuan wajib menjalankan perintah dan menjauhi larangan Nya

Namun, ada sebagian kesalahan yang tidak mungkin untuk dihilangkan secara keseluruhan, karena satu hal yang memang terkait dengan asal penciptaan. Akan tetapi yang memungkinkan adalah meminimalisir dan mengurangi kesalahan tersebut, karena meluruskannya secara tuntas justru akan membawa kepada bencana, seperti halnya masalah yang berkaitan dengan kaum perempuan. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah bersabda :

إِنَّ الْمَرْأَةَ خُلِقَتْ مِنْ ضِلَعٍ، لَنْ تَسْتَقِيْمَ لَكَ عَلَى طَرِيْقٍ، فَإِنِ اسْتَمْتَعْتَ بِهَا اسْتَمْتَعْتَ بِهَا وَبِهَا عِوَجٌ، وَإِنْ ذَهَبْتَ تُقِيْمُهَا كَسَرْتَهَا وَكَسْرُهَا طَلاَقُهَا

“Perempuan itu diciptakan dari tulang rusuk, yang ia tidak akan pernah tegak (lurus) pada satu jalan. Jika engkau mengambil kesenangan dengannya, maka engkau pun akan merasa senang dengannya. Padanya pula ada kebengkokan. Jika engkau bertindak untuk meluruskannya, maka engkau akan memecahkannya. Adapun pecahnya wanita adalah menceraikannya.” (HR. Muslim dan diriwayatjuga oleh Abu Hurairah)

Dalam satu riwayat Imam Bukhari yang bersumber dari Abu Hurairah dalam kitab Fath Al-Bari :

اسْتَوْصُوا بِالنِّسَاءِ خَيْرًا، فَإِنَّ الْمَرْأَةَ خُلِقَتْ مِنْ ضِلْعٍ، وَإِنَّ أَعْوَجَ شَيْءٍ فِي الضِّلَعِ أَعْلاَهُ، فَإِنْ ذَهَبْتَ تُقِيْمُهُ كَسَرْتَهُ وَإِنْ تَرَكْتَهُ لَمْ يَزَلْ أَعْوَجَ، فَاسْتَوْصُوا بِالنِّسَاءِ

“Berwasiatlah kalian terhadap para wanita dengan kebaikan, karena para wanita itu diciptakan dari tulang rusuk. Dan sesuatu yang paling bengkok pada tulang rusuk adalah bagian paling atasnya. Jika engkau bertindak untuk meluruskannya, maka engkau akan memecahkannya (mematahkannya). Namun jika engkau membiarkannya, maka selamanya ia akan bengkok. Maka berwasiatlah kalian terhadap paraperempuan dengan kebaikan.” (Baca juga : Mengajarkan Anak tentang Agama di Rumah, Ini Panduannya )

Al Qur'an Surat An Nisa ayat 34 disebutkan dengan jelas bahwa wanita diciptakan dari tulang rusuk yang bengkok, sebab itu Allah menciptakan lelaki untuk menjaga dan melindunginya, Allah memerintahkan lelaki untuk memuliakan istrinya dengan cara kasih sayang dan kesabaran. “Suami itu pelindung bagi wanita (istri) karena Allah telah melebihkan sebagian mereka (laki laki) di atas sebagian yang lain (wanita)”.

Ibnu Hajar rahimahullah berkata, sabda Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam (terhadap para wanita dengan kebaikan) seolah-olah di dalam sabda Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam itu ada rumus untuk meluruskan para wanita dengan lemah lembut, agar jangan sampai ia diluruskan dengan paksa, sehingga ia bisa pecah (patah). Namun jangan pula ia dibiarkan saja, karena ia akan terus berada dalam kebengkokan. (Baca juga : Berjilbab Tapi Modelnya Potongan, Bagaimana Hukumnya? )

Di sisi lain, firman Allah dalam Surat Al Baqarah ayat 233, menegaskan bahwa Allah memberinya keistimewaan kepada wanita untuk bisa menyusui serta mendapat pahala kebaikan luar biasa banyak dari air susuan yang diberikan pada bayinya. Sedang lelaki tidak mendapat keistimewaan pahala seperti ini. “Para ibu hendaknya menyusukan anak anaknya selama dua tahun penuh, yaitu bagi yang ingin menyempurnakan penyusuan”.

Wallahu A'lam
(wid)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.4006 seconds (0.1#10.140)