Inilah Manusia Pertama yang Membuka Pintu Surga
loading...
A
A
A
Ketika hari akhir atau kiamat itu tiba, maka seluruh umat manusia menunggu keputusan . Apakah mereka akan masuk surga yang nikmat, ataukah neraka yang jahat. Semua menungu kepastian, masuk ke pintu surga atau pintu neraka . Bahkan ketika sudah di depan pintunya, hanya amal-amalnyalah yang menolong manusia.
Bahkan ketika kita akan masuk pintu surga pun, tetap harus menunggu. Kenapa menunggu? Apakah akan masuk surga tanpa hambatan, sedikit hambatan atau sangat tetap kita tak bisa langsung membuka pintunya. Kita akan berada di depannya selama pintu belum terbuka.
(Baca juga : Syarat Diterimanya Amal yang Harus Diketahui Muslimah )
Lantas siapa yang akan membuka pintu surga untuk yang pertama kalinya ini? Ternyata ada seseorang yang diberi otoritas oleh Allah untuk mengetuknya. Dinukil dari kitab 'Hadil Arwaah Ila Biladir Afrah' karya Ibnu Qayyim al-Jauziyah. disebutkan bahwa bila seseorang itu belum mengetuknya, para malaikat penjaga pintu surga tetap akan berdiam diri. Tidak akan membukanya.
Sang malaikat penjaga pintu surga pun keheranan, siapakah orang ini, ia tak mengenalnya. Sang malaikat pun bertanya, “Siapa kamu?”
Begitu mendengar nama orang tersebut, terkejutlah sang malaikat. Ia pun berkata, “Aku diperintahkan untuk membuka pintu surga untukmu. Tidak akan aku buka pintu surga bagi siapa pun sebelum kamu.”
(Baca juga: Ingin Hidup Nikmat? Rutinlah Baca Shalawat Munjiyat Ini )
Sang pengetuk pintu surga itu pun memasuki tempat kenikmatan sejati lagi kekal. Ialah sang penghuni surga pertama. Malaikat penjaga surga bahkan menanti kedatangannya untuk membukakan pintu. Tak akan pernah terbuka pintu surga sebelum ia memasukinya. Masya Allah.
Ternyata, sang penghuni surga pertama diikuti oleh banyak manusia. Di belakangnya, sekumpulan manusia mengikutinya. Sementara manusia lain, dengan jumlah yang sedikit, mengikuti calon penghuni surga yang lain. Ada pula sebagian manusia yang tak mampu mengikuti siapapun hingga ketakutan dan terancam neraka.
(Baca juga: Mulailah Persiapkan Bekal untuk Kesuksesan di Akhirat )
Lalu, siapakah penghuni surga pertama itu? Manusia hebat yang doanya dikabulkan hingga diizinkan memasuki surga. Siapakah pengetuk surga pertama, yang malaikat penjaga surga menanti kedatangannya?
Ia bukan lain adalah nabi kita, Muhammad Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. Beliaulah sang penghuni surga pertama, sang pengetuk pintu surga kali pertama. Tidaklah pintu surga dibuka kecuali setelah kedatangan nabiyullah.
(Baca juga: PSBB Jawa Bali Dilakukan 11-25 Januari 2021, Ini Alasannya )
Adapun sekumpulan manusia yang mengikutinya, ialah umat beliau yang banyak jumlahnya. Rasululah diikuti banyak manusia di belakangnya, sementara nabi-nabi lain hanya sedikit jumlah pengikutnya. Allahumma shali ‘ala Muhammad. Semoga kita salah satu orang yang turut serta dalam rombongan Rasulullah, rombongan yang juga akan mengikuti beliau untuk masuk ke surga-Nya yang luar biasa indah.
Terdapat beberapa hadits yang menjadi dalil tentang Rasulullah lah manusia pertama yang menghuni surga kelak. Diantara hadits tersebut ialah kabar dari Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu, bahwasanya Rasulullah pernah berkisah,
(Baca juga: Erick Thohir Buka-bukaan, Masih Banyak BUMN Harus Direstrukturisasi )
“Pada hari kiamat, aku mendatangi pintu surga, lalu aku minta agar dibukakan. Sang penjaga pintu bertanya, ‘Siapa kamu?’ Aku jawab, ‘Muhammad.’ Kemudian si penjaga berkata, ‘Aku diperintahkan untuk membuka karenamu. Tidak akan aku buka pintu surga bagi siapa pun sebelum kamu’.” (HR. Muslim).
Rasulullah juga pernah bersabda, “Saya orang yang pertama kali masuk surga di hari kiamat. Dan (ini) bukan untuk sombong.” (HR. Ahmad).
(Baca juga : Rhoma Irama, Raja Dangdut Didaulat Jadi Saksi Ahli Kubu Habib Rizieq )
Nabiyullah menambahkan “bukan untuk sombong” sebagai penegasan bahwasanya beliau mengabarkan hal ini sekedar untuk memberi pemahaman kepada umat tentang surga, serta memberi kabar gembira kepada umat Islam bahwasanya beliaulah yang pertama kali memasuki surga. Bukan nabi-nabi sebelumnya, melainkan Nabi Muhammad lah yang pertama kali memasuki surga di Hari Kiamat kelak.
Bahkan ketika kita akan masuk pintu surga pun, tetap harus menunggu. Kenapa menunggu? Apakah akan masuk surga tanpa hambatan, sedikit hambatan atau sangat tetap kita tak bisa langsung membuka pintunya. Kita akan berada di depannya selama pintu belum terbuka.
(Baca juga : Syarat Diterimanya Amal yang Harus Diketahui Muslimah )
Lantas siapa yang akan membuka pintu surga untuk yang pertama kalinya ini? Ternyata ada seseorang yang diberi otoritas oleh Allah untuk mengetuknya. Dinukil dari kitab 'Hadil Arwaah Ila Biladir Afrah' karya Ibnu Qayyim al-Jauziyah. disebutkan bahwa bila seseorang itu belum mengetuknya, para malaikat penjaga pintu surga tetap akan berdiam diri. Tidak akan membukanya.
Sang malaikat penjaga pintu surga pun keheranan, siapakah orang ini, ia tak mengenalnya. Sang malaikat pun bertanya, “Siapa kamu?”
Begitu mendengar nama orang tersebut, terkejutlah sang malaikat. Ia pun berkata, “Aku diperintahkan untuk membuka pintu surga untukmu. Tidak akan aku buka pintu surga bagi siapa pun sebelum kamu.”
(Baca juga: Ingin Hidup Nikmat? Rutinlah Baca Shalawat Munjiyat Ini )
Sang pengetuk pintu surga itu pun memasuki tempat kenikmatan sejati lagi kekal. Ialah sang penghuni surga pertama. Malaikat penjaga surga bahkan menanti kedatangannya untuk membukakan pintu. Tak akan pernah terbuka pintu surga sebelum ia memasukinya. Masya Allah.
Ternyata, sang penghuni surga pertama diikuti oleh banyak manusia. Di belakangnya, sekumpulan manusia mengikutinya. Sementara manusia lain, dengan jumlah yang sedikit, mengikuti calon penghuni surga yang lain. Ada pula sebagian manusia yang tak mampu mengikuti siapapun hingga ketakutan dan terancam neraka.
(Baca juga: Mulailah Persiapkan Bekal untuk Kesuksesan di Akhirat )
Lalu, siapakah penghuni surga pertama itu? Manusia hebat yang doanya dikabulkan hingga diizinkan memasuki surga. Siapakah pengetuk surga pertama, yang malaikat penjaga surga menanti kedatangannya?
Ia bukan lain adalah nabi kita, Muhammad Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. Beliaulah sang penghuni surga pertama, sang pengetuk pintu surga kali pertama. Tidaklah pintu surga dibuka kecuali setelah kedatangan nabiyullah.
(Baca juga: PSBB Jawa Bali Dilakukan 11-25 Januari 2021, Ini Alasannya )
Adapun sekumpulan manusia yang mengikutinya, ialah umat beliau yang banyak jumlahnya. Rasululah diikuti banyak manusia di belakangnya, sementara nabi-nabi lain hanya sedikit jumlah pengikutnya. Allahumma shali ‘ala Muhammad. Semoga kita salah satu orang yang turut serta dalam rombongan Rasulullah, rombongan yang juga akan mengikuti beliau untuk masuk ke surga-Nya yang luar biasa indah.
Terdapat beberapa hadits yang menjadi dalil tentang Rasulullah lah manusia pertama yang menghuni surga kelak. Diantara hadits tersebut ialah kabar dari Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu, bahwasanya Rasulullah pernah berkisah,
(Baca juga: Erick Thohir Buka-bukaan, Masih Banyak BUMN Harus Direstrukturisasi )
“Pada hari kiamat, aku mendatangi pintu surga, lalu aku minta agar dibukakan. Sang penjaga pintu bertanya, ‘Siapa kamu?’ Aku jawab, ‘Muhammad.’ Kemudian si penjaga berkata, ‘Aku diperintahkan untuk membuka karenamu. Tidak akan aku buka pintu surga bagi siapa pun sebelum kamu’.” (HR. Muslim).
Rasulullah juga pernah bersabda, “Saya orang yang pertama kali masuk surga di hari kiamat. Dan (ini) bukan untuk sombong.” (HR. Ahmad).
(Baca juga : Rhoma Irama, Raja Dangdut Didaulat Jadi Saksi Ahli Kubu Habib Rizieq )
Nabiyullah menambahkan “bukan untuk sombong” sebagai penegasan bahwasanya beliau mengabarkan hal ini sekedar untuk memberi pemahaman kepada umat tentang surga, serta memberi kabar gembira kepada umat Islam bahwasanya beliaulah yang pertama kali memasuki surga. Bukan nabi-nabi sebelumnya, melainkan Nabi Muhammad lah yang pertama kali memasuki surga di Hari Kiamat kelak.