Allah Berdialog dengan Hamba-Nya Melalui Surah Al-Fatihah

Senin, 01 Februari 2021 - 18:02 WIB
loading...
A A A
قَالَ اللهُ عَزَّ وَجَلَّ : شَهِدَ لِيْ بِأَنِّيْ اَلرَّحْمنِ الرَّحِيْمِ أُشْهِدُكُمْ َلأُوَفِّرَنَّ مِنْ رَحْمَتِيْ حَظَّهُ، وَلأُجْزِلَنَّ مِنْ عَطَائِيْ نَصِيْبَهُ

(Bila Hamba membaca): "Maha Pemurah lagi Maha Penyayang. (QS. Al-Fatihah: 3)

Allah menjawab: "Hamba-Ku bersaksi kepada-Ku bahwa Aku Dzat Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang dan Aku bersaksi pada kalian; Aku akan menyempurnakan nikmat-Ku menjadi miliknya, dan Aku akan menganugerahkan pemberian-Ku sebagai kesempurnaannya."

فَإِذَا قَالَ: مَالِكِ يَوْمِ الدِّيْنِ

قَالَ اللهُ جَلَّ جَلاَ لُهُ :أُشْهِدُكُمْ كَمَا أعْتَرَفَ عَبْدِيْ أَنِّيْ مَالِكِ يَوْمِ الدِّيْنِ، َلأُ سَهِّلَنَّ يَوْمَ الْحِسَابِ حِسَابَهُ وَلأَ تَقَبَّلَنَّ حَسَنَاتِهِ، وَلأَ تَجَاوَزَنَّ عَنْ سَيِّئَاتِهِ

(Bila Hamba membaca): "Yang menguasai hari pembalasan". (QS. Al-Fatihah: 4)

Allah menjawab: "Aku bersaksi pada kalian sebagaimana ia mengetahui bahwa Aku sebagai Penguasa Hari Kemudian, maka Aku memudahkan kelak di Hari Kiamat atas hisabnya dan Aku mengabulkan seluruh kebajikan-kebajikannya dan Aku memaafkan seluruh perbuatan salahnya selama ia beribadah kepada-Ku."

فَإِذَا قَالَ: إِيَّاكَ نَعْبُدُ

قَالَ اللهُ عَزَّ وَجَلَّ : صَدَقَ عَبْدِيْ إِيَّايَ يَعْبُدُ، أُشْهِدُكُمْ َلأُ ثِيْبَنَّهُ عَلَى عِبَادَتِهِ ثَوَابًا يُّغْبِطُهُ كُلَّ مَنْ خَالَفَهُ فِيْ عِبَادَتِهِ لِيْ

(Bila Hamba membaca): "Hanya Engkaulah yang kami sembah." (QS Al-Fatihah: 5)

Allah menjawab: "Benar Hamba-Ku, hanya kepada-Ku ia menyembah, aku bersaksi pada kalian sungguh aku akan memberi pahala atas ibadahnya dengan suatu pahala yang dapat menutupi seluruh amal perbuatan salahnya dalam beribadah pada-Ku."

فَإِذَا قَالَ: وَإِيَّاكَ نَسْتَعِيْنُ

قَالَ اللهُ عَزَّ وَجَلَّ : بِيْ إِسْتَعَانَ وَإِلَيَّ اِلْتَجَأَ، أُشْهِدُكُمْ َلأُ عِيْنَنَّهُ عَلَى أَمْرِهِ وَلأُ غِيْثَنَّهُ فِيْ شَدَائِدِهِ، وَلآخُذَنَّ بِيَدِهِ يَوْمَ نَوَائِبِهِ

(Bila Hamba membaca): "Dan hanya kepada Engkaulah kami mohon pertolongan." (QS Al-Fatihah: 5)

Allah menjawab: "Benar Hamba-Ku, hanya kepada-Ku ia meminta pertolongan dan kepada-Ku ia berlindung. Aku bersaksi pada kalian sungguh Aku akan menolongnya di dalam urusannya dan memudahkan dalam kesulitannya dan Aku akan menolongnya ketika ia berada di hari yang mencekam."

فَإِذَا قَالَ: إِهْدِنَاالصِّرَاطَ الْمُسْتَقِيْمَ، صِرَاطَ الَّذِيْنَ أَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ غَيْرِ الْمَغْضُوْبِ عَلَيْهِمْ وَلاَ الضَّآالِّيْنَ

قَالَ اللهُ عَزَّ وَجَلَّ :هَذَا لِعَبْدِيْ وَلِعَبْدِيْ مَا سَأَلَ، فَقَدْ اِسْتَجَبْتُ لِعَبْدِيْ، وَ أَعْطَيْتُهُ مَا أَمَلَ، وَأَمَنْتُهُ عَمَّا مِنْهُ وَجِلَ

(Bila Hamba membaca): "Tunjukilah kami jalan yang lurus, (yaitu) jalan orang-orang yang telah Engkau anugerahkan nikmat kepada mereka; bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat. (QS Al-Fatihah: 6-7)

Allah menjawab: "Semua permohonan hamba-Ku (akan kupenuhi). Dan baginya segala yang dia minta dan Aku pasti mengabulkan seluruh cita-citanya dan Aku lindungi dia dari segala yang dia takuti."

Begitulah percakapan kita dengan Allah Ta'ala ketika kita membaca Surah Al-Fatihah. Betapa agungnya surah ini sehingga seorang muslim wajib mengetahui kandungan dan hakikatnya. Semoga Allah melimpahkan rahmat-Nya kepada kita semua berkat kemuliaan Surah Al-Fatihah.
Halaman :
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1967 seconds (0.1#10.140)