Pernikahan Tak Lazim Dua Kali Sayyidah Zainab bin Jahsy
loading...
A
A
A
Sayyidah Zainab binti Jahsy wafat pada masa pemerintahan Umar bin Al-Khathab, dalam usia 53 tahun. Jasadnya dibawa dalam keranda mayat, dan pada saat itulah dirinya menjadi orang yang pertama kali dibawa dalam keranda mayat.
Ketika Umar melihat keranda mayat itu, dia berkata, "Benar, ini adalah tenda bagi istri Nabi."
Setelah mendengar berita kematian Zainab, Aisyah menangis dan berdoa agar Allah memberi kasih sayang padanya. "Zainab adalah orang yang mempunyai derajat tinggi di atas diriku, di antara para istri Nabi lainnya di mata Rasulullah SAW. Dan aku tidak melihat seorang perempuan pun yang lebih baik darinya dalam perilaku agamanya, yang lebih suci, dan lebih takwa pada Allah. Ia wanita paling jujur dalam tutur kata, paling rajin menyambung tali silaturrahmi, paling banyak bersedekah, paling keras berusaha, dan paling giat mendekatkan diri pada Allah," kata Aisyah. (Baca Juga: Ibu Kaum Mukmin, Gus Baha: Kita Berutang Banyak kepada Sayyidah Aisyah
Lihat Juga: Istri Rasulullah: Sayyidah Zainab, Hanya Tiga Bulan Bersama Nabi
Ketika Umar melihat keranda mayat itu, dia berkata, "Benar, ini adalah tenda bagi istri Nabi."
Setelah mendengar berita kematian Zainab, Aisyah menangis dan berdoa agar Allah memberi kasih sayang padanya. "Zainab adalah orang yang mempunyai derajat tinggi di atas diriku, di antara para istri Nabi lainnya di mata Rasulullah SAW. Dan aku tidak melihat seorang perempuan pun yang lebih baik darinya dalam perilaku agamanya, yang lebih suci, dan lebih takwa pada Allah. Ia wanita paling jujur dalam tutur kata, paling rajin menyambung tali silaturrahmi, paling banyak bersedekah, paling keras berusaha, dan paling giat mendekatkan diri pada Allah," kata Aisyah. (Baca Juga: Ibu Kaum Mukmin, Gus Baha: Kita Berutang Banyak kepada Sayyidah Aisyah
Lihat Juga: Istri Rasulullah: Sayyidah Zainab, Hanya Tiga Bulan Bersama Nabi
(mhy)