10 Amalan yang Berpahala Besar dan Berat di Timbangan Akhirat

Rabu, 08 Desember 2021 - 19:04 WIB
loading...
A A A
6. Rajin bersedekah

7. Rutin sholat tahajud dan witir

8. Banyak membaca Al-Qur'an

9. Puasa semata-mata mencari ridha Allah SWT

Dalam satu lagi hadis Qudsi Allah Ta'ala berfirman yang bermaksud: "Puasa itu dinding atau perisai dari api neraka dan ia adalah untukKu dan Aku sendiri akan membalasnya. Dia (yang berpuasa) meninggalkan nafsu syahwat, meninggalkan makan dan minum kerana Aku. Sesungguhnya bau yang keluar dari mulut orang yang berpuasa lebih wangi di sisi Allah dari bau kasturi". (Hadis Qudsi Riwayat Baghawi, Tabrani dan 'Abdan bin Basyir dari Ibnu Khasasiah).

Rasulullah SAW pernah bersabda yang bermaksud : "Di syurga terdapat lapan pintu, diantaranya ada pintu bernama Ar-Rayyaan. Tidak diizinkan masuk melaluinya kecuali orang-orang yang berpuasa." (Hadis Riwayat Bukhari).

10. Memiliki niat yang baik baik

Sebuah hadis menjelaskan:

"Seorang hamba yang dikurniakan Allah ilmu dan niat yang ikhlas, ia berkata, 'Seandainya aku memiliki harta, nescaya aku akan beramal sebagaimana yang diperbuat oleh si polan (golongan yang diberikah harta dan ilmu).' Dengan niatnya tersebut, maka pahala kedua-dua hamba ini sama." (HR Tirmidzi)

Kemudian hadis :

"Bahwa sesungguhnya setiap amalan itu bergantung kepada niat, dan bahawa sesungguhnya bagi setiap orang apa yang dia niatkan." (HR Bukhari dan Muslim).

“Sesungguhnya Allah menulis kebaikan-kebaikan dan kesalahan-kesalahan kemudian menjelaskannya. Barangsiapa berniat melakukan kebaikan namun dia tidak (jadi) melakukannya, Allah tetap menuliskanya sebagai satu kebaikan sempurna di sisi-Nya. Jika ia berniat berbuat kebaikan kemudian mengerjakannya, maka Allah menulisnya di sisi-Nya sebagai sepuluh kebaikan hingga tujuh ratus kali ganda. Barangsiapa berniat berbuat buruk namun dia tidak jadi melakukannya, maka Allah menuliskan di sisi-Nya sebagai satu kebaikan yang sempurna. Dan barangsiapa berniat berbuat kesalahan kemudian mengerjakannya, maka Allah menuliskannya sebagai satu kesalahan.” (HR Bukhari dan Muslim).



Wallahu A'lam
(wid)
Halaman :
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.5474 seconds (0.1#10.140)