Inilah 7 Tips Sehat Berpuasa Selama Bulan Ramadhan
loading...
A
A
A
Menjalankan ibadah puasa selama sebulan penuh memerlukan stamina dan kondisi tubuh yang prima. Nah, agar kita dapat menjaga tubuh tetap sehat serta tetap semangat menjalankan ibadah puasanya, ada beberapa tips yang bisa kita lakukan.
Dirangkum dari berbagai sumber, berikut tips menjaga tubuh tetap sehat dan semangat berpuasa ini :
1. Tidak makan berlebihan
Kita dianjurkan untuk tidak makan dalam porsi besar, baik saat berbuka maupun sahur. Dalam hadis yang diriwayatkan oleh At-Tirmidzi mengatakan; “Tidakkah seseorang memenuhi wadah yang lebih buruk daripada perut. Cukuplah bagi seseorang anak Adam makan makanan yang dapat menggerakkan tulang pungunggnya. Jika tidak boleh tidak, maka isilah sepertiga perutnya untuk makanan, sepertiga untuk minuman, dan sepertiga lagi untuk napasnya.” (HR At-Tirmidzi)
Makan berlebihan saat puasa dapat membuat perut kram. Bahkan keluhan diare atau maag lambung naik jadi salah satu keluhan yang paling sering terjadi. Ini disebabkan saat perut kosong, tiba-tiba perut dipaksa langsung bekerja keras mencerna begitu banyak makanan.
Supaya perut tidak sakit, lebih baik buka puasa dengan porsi yang kecil terlebih dulu. Disarankan untuk makan makanan yang ringan dan minum air putih terlebih dulu. Setelah itu, laksanakan shalat magrib supaya kita bisa memberi waktu jeda kepada lambung untuk memulai proses pencernaan setelah lama beristirahat.
2. Batasi atau hindari makan gorengan
Gorengan jadi alternatif berbuka puasa saat Ramadhan datang. Selain praktis, ukuran makanan yang lebih kecil membuatnya mudah dikonsumsi di mana saja. Namun, kamu harus waspada jika harus berbuka dengan gorengan. Kandungan lemak jenuh yang tinggi pada gorengan membuatnya sulit dicerna. Apalagi saat dijadikan menu berbuka, lambung harus bekerja ekstra keras untuk mencernanya. Dan bisa menyebabkan sembelit atau susah buang air besar.
Selain itu, gorengan juga bisa membuat kolestrol dalam darah naik. Lemak jenuh dan trans dalam darah akan naik secara pesat setelah terlalu banyak makan gorengan. Hal ini sangat berbahaya karena bisa membentuk plak pada arteri darah. Plak ini akan akan menghambat aliran darah dan jadi penyebab sakit jantung dan stroke.
3. Kurangi makanan dan minuman manis
Puasa sehat terutama untuk penderita diabetes adalah jangan mengkonsumsi makanan manis berlebihan. Ketika makan dan minuman yang manis, gula darah akan naik menjadi terlalu tinggi. Ini tentu berdampak buruk untuk kesehatan tubuh.
4. Perbanyak minum air putih
Saat puasa kita akan kehilangan banyak cairan tubuh. Terlebih kita juga melakukan aktivitas sehari-hari saat puasa. Jika kebutuhan cairan tubuh tidak terpenuhi, kita akan mengalami dehidrasi, kulit kering, dan paling parah adalah mengalami gangguan ginjal.
Kebutuhan minum yang dibutuhkan tubuh setiap hari minimal adalah 2 liter. Bagaimana cara kita mengkonsumsi air sebanyak itu saat puasa? Caranya adalah dengan mengikuti aturan minum 2-2-4. Saat puasa, minum 2 gelas air saat sahur, 2 gelas air saat berbuka puasa, dan 4 gelas air di malam hari. 1 gelas air sama dengan 250 mililiter.
5. Minum multivitamin
Supaya kekebalan tubuh tetap terjaga selama berpuasa, dianjurkan untuk minum multivitamin setiap hari. Hal ini untuk mengantisipasi jika kita kekurangan vitamin karena tidak makan banyak buah dan sayuran. Karena itu, kita bisa menggantinya dengan suplemen multivitamin.
6. Perbanyak makan buah dan sayuran
Kurma adalah salah satu jenis buah-buahan yang dianjurkan untuk dikonsumsi saat berbuka. Sebagaimana hadis Rasulullah berikut ini:
Dari Salman bin ‘Amir Adh Dhobbi radhiyallahu ‘anhu, dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, beliau bersabda, “Jika salah seorang di antara kalian berbuka, maka berbukalah dengan tamr (kurma kering). Jika tidak dapati kurma, maka berbukalah dengan air karena air itu mensucikan.” (Bulughul Marom Hadis)
Namun jangan berlebihan makan kurma. Disarankan maksimal makan 3 kurma saja saat buka puasa. Kenapa? Karena kurma mengandung gula alami yang sangat padat. Kandungan gula yang tinggi akan berdampak buruk bagi penderita diabetes. Selain itu, kurma juga mengandung serat yang tinggi. Jika dimakan berlebihan, tubuh akan menerima begitu banyak serat dalam waktu singkat. Akibatnya bisa membuat sembelit (susah buang air besar) atau perut kembung.
Untuk menyeimbangi kandungan nutrisi dan gizi dari kurma, disarankan untuk banyak makan buah lainnya seperti pisang, apel, jeruk, dan lainnya. Konsumsi sayuran hijau seperti bayam untuk memenuhi zat besi sehingga tubuh tetap segar bugar.
7. Tidur yang cukup
Dalam kondisi tidak berpuasa, tubuh membutuhkan tidur selama 6-8 jam. Saat puasa, tubuh kita butuh waktu istirahat lebih lama. Tidur yang cukup bisa meningkatkan daya tahan tubuh supaya tidak gampang sakit. Jika memungkinkan, disarankan untuk tidur siang selama 1 jam. Tujuannya untuk menambah waktu istirahat bagi tubuh.
Wallahu A'lam
Dirangkum dari berbagai sumber, berikut tips menjaga tubuh tetap sehat dan semangat berpuasa ini :
1. Tidak makan berlebihan
Kita dianjurkan untuk tidak makan dalam porsi besar, baik saat berbuka maupun sahur. Dalam hadis yang diriwayatkan oleh At-Tirmidzi mengatakan; “Tidakkah seseorang memenuhi wadah yang lebih buruk daripada perut. Cukuplah bagi seseorang anak Adam makan makanan yang dapat menggerakkan tulang pungunggnya. Jika tidak boleh tidak, maka isilah sepertiga perutnya untuk makanan, sepertiga untuk minuman, dan sepertiga lagi untuk napasnya.” (HR At-Tirmidzi)
Makan berlebihan saat puasa dapat membuat perut kram. Bahkan keluhan diare atau maag lambung naik jadi salah satu keluhan yang paling sering terjadi. Ini disebabkan saat perut kosong, tiba-tiba perut dipaksa langsung bekerja keras mencerna begitu banyak makanan.
Supaya perut tidak sakit, lebih baik buka puasa dengan porsi yang kecil terlebih dulu. Disarankan untuk makan makanan yang ringan dan minum air putih terlebih dulu. Setelah itu, laksanakan shalat magrib supaya kita bisa memberi waktu jeda kepada lambung untuk memulai proses pencernaan setelah lama beristirahat.
2. Batasi atau hindari makan gorengan
Gorengan jadi alternatif berbuka puasa saat Ramadhan datang. Selain praktis, ukuran makanan yang lebih kecil membuatnya mudah dikonsumsi di mana saja. Namun, kamu harus waspada jika harus berbuka dengan gorengan. Kandungan lemak jenuh yang tinggi pada gorengan membuatnya sulit dicerna. Apalagi saat dijadikan menu berbuka, lambung harus bekerja ekstra keras untuk mencernanya. Dan bisa menyebabkan sembelit atau susah buang air besar.
Selain itu, gorengan juga bisa membuat kolestrol dalam darah naik. Lemak jenuh dan trans dalam darah akan naik secara pesat setelah terlalu banyak makan gorengan. Hal ini sangat berbahaya karena bisa membentuk plak pada arteri darah. Plak ini akan akan menghambat aliran darah dan jadi penyebab sakit jantung dan stroke.
3. Kurangi makanan dan minuman manis
Puasa sehat terutama untuk penderita diabetes adalah jangan mengkonsumsi makanan manis berlebihan. Ketika makan dan minuman yang manis, gula darah akan naik menjadi terlalu tinggi. Ini tentu berdampak buruk untuk kesehatan tubuh.
4. Perbanyak minum air putih
Saat puasa kita akan kehilangan banyak cairan tubuh. Terlebih kita juga melakukan aktivitas sehari-hari saat puasa. Jika kebutuhan cairan tubuh tidak terpenuhi, kita akan mengalami dehidrasi, kulit kering, dan paling parah adalah mengalami gangguan ginjal.
Kebutuhan minum yang dibutuhkan tubuh setiap hari minimal adalah 2 liter. Bagaimana cara kita mengkonsumsi air sebanyak itu saat puasa? Caranya adalah dengan mengikuti aturan minum 2-2-4. Saat puasa, minum 2 gelas air saat sahur, 2 gelas air saat berbuka puasa, dan 4 gelas air di malam hari. 1 gelas air sama dengan 250 mililiter.
5. Minum multivitamin
Supaya kekebalan tubuh tetap terjaga selama berpuasa, dianjurkan untuk minum multivitamin setiap hari. Hal ini untuk mengantisipasi jika kita kekurangan vitamin karena tidak makan banyak buah dan sayuran. Karena itu, kita bisa menggantinya dengan suplemen multivitamin.
6. Perbanyak makan buah dan sayuran
Kurma adalah salah satu jenis buah-buahan yang dianjurkan untuk dikonsumsi saat berbuka. Sebagaimana hadis Rasulullah berikut ini:
وَعَنْ سَلْمَانَ بْنِ عَامِرٍ اَلضَّبِّيِّ – رضي الله عنه – عَنِ اَلنَّبِيِّ – صلى الله عليه وسلم – قَالَ: – إِذَا أَفْطَرَ أَحَدُكُمْ فَلْيُفْطِرْ عَلَى تَمْرٍ, فَإِنْ لَمْ يَجِدْ فَلْيُفْطِرْ عَلَى مَاءٍ, فَإِنَّهُ طَهُورٌ – رَوَاهُ اَلْخَمْسَةُ, وَصَحَّحَهُ اِبْنُ خُزَيْمَةَ وَابْنُ حِبَّانَ وَالْحَاكِمُ
Dari Salman bin ‘Amir Adh Dhobbi radhiyallahu ‘anhu, dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, beliau bersabda, “Jika salah seorang di antara kalian berbuka, maka berbukalah dengan tamr (kurma kering). Jika tidak dapati kurma, maka berbukalah dengan air karena air itu mensucikan.” (Bulughul Marom Hadis)
Namun jangan berlebihan makan kurma. Disarankan maksimal makan 3 kurma saja saat buka puasa. Kenapa? Karena kurma mengandung gula alami yang sangat padat. Kandungan gula yang tinggi akan berdampak buruk bagi penderita diabetes. Selain itu, kurma juga mengandung serat yang tinggi. Jika dimakan berlebihan, tubuh akan menerima begitu banyak serat dalam waktu singkat. Akibatnya bisa membuat sembelit (susah buang air besar) atau perut kembung.
Untuk menyeimbangi kandungan nutrisi dan gizi dari kurma, disarankan untuk banyak makan buah lainnya seperti pisang, apel, jeruk, dan lainnya. Konsumsi sayuran hijau seperti bayam untuk memenuhi zat besi sehingga tubuh tetap segar bugar.
7. Tidur yang cukup
Dalam kondisi tidak berpuasa, tubuh membutuhkan tidur selama 6-8 jam. Saat puasa, tubuh kita butuh waktu istirahat lebih lama. Tidur yang cukup bisa meningkatkan daya tahan tubuh supaya tidak gampang sakit. Jika memungkinkan, disarankan untuk tidur siang selama 1 jam. Tujuannya untuk menambah waktu istirahat bagi tubuh.
Wallahu A'lam
(wid)