Waktu Berdiri Ketika Iqamah Dikumandangkan Menurut 4 Mazhab

Rabu, 15 Februari 2023 - 16:40 WIB
Berdirinya makmum ketika hendak sholat selain karena iqamah dikumandangkan, juga mempertimbangkan keberadaan imam yang akan memimpin sholat berjamaah. Foto/Ist
Iqamah (Iqamat) adalah panggilan atau seruan segera berdiri untuk mengerjakan sholat berjamaah. Iqamah menjadi penanda sholat segera dimulai.

Pertanyaannya, kapan berdiri ketika iqamah dikumandangkan Muazzin? Dai lulusan Al-Azhar Mesir, Ustaz Ahmad Syahrin Thoriq dalam satu kajiannya menjelaskan, berdirinya makmum ketika akan sholat selain karena iqamah telah dikumandangkan, juga mempertimbangkan keberadaan imam yang akan memimpin sholat berjamaah.

Sedangkan Imam sholat secara umum berada dalam salah satu dari kondisi berikut ini:

1. Imam berada di dalam Masjid

Jika imam berada di dalam masjid sebelum iqamah dikumandangkan, ulama berbeda pendapat, kapan waktu yang disunnahkan bagi makmum untuk berdiri ketika iqamah.



Mazhab Syafi'iyah:

Makmum berdiri ketika iqamah telah selesai dikumandangkan. [Al-Ausath (4/166), Majmu' Syarah al Muhadzdzab (3/233)]

Mazhab Hanafiyah:

Makmum berdiri ketika iqamah sampai dilafadz "Hayya 'ala ash Shalah". [Al Mabsuth (1/39), Hasyiah Ibnu Abidin (1/499)]

Mazhab Hanabilah:

Dianjurkan berdiri ketika Iqamah sampai dilafadz "Qad Qamati ash Shalah". [Al Inshaf (3/401)]

Mazhab Malikiyah:

Berdirinya makmum dikembalikan kepada kebiasaan setempat, boleh diawal bahkan boleh juga diakhir Iqamat. [Al Muawatha' (1/74)]

2. Imam berada di luar masjid

Sedangkan kondisi kedua, imam masih berada di luar masjid, bisa jadi setelah adzan sang imam memilih shalat Qabliyah terlebih dahulu di rumahnya, barulah kemudian menuju masjid.

Jika dalam kondisi seperti ini, maka yang afdhal menurut mayoritas ulama adalah berdiri ketika telah melihat imam datang. [Al Mausu'ah Fiqhiyah (34/112)]

Hal ini berdasarkan sebuah hadits :

إِذَا أُقِيمَتِ الصَّلاَةُ، فَلاَ تَقُومُوا حَتَّى تَرَوْنِي

Artinya: "Apabila dikumandangkan iqamah, janganlah kalian berdiri, hingga kalian melihatku." (HR Al-Bukhari)
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
cover top ayah
اَلَمۡ تَرَ اِلَى الَّذِيۡنَ تَوَلَّوۡا قَوۡمًا غَضِبَ اللّٰهُ عَلَيۡهِمؕۡ مَّا هُمۡ مِّنۡكُمۡ وَلَا مِنۡهُمۡۙ وَيَحۡلِفُوۡنَ عَلَى الۡكَذِبِ وَهُمۡ يَعۡلَمُوۡنَ
Tidakkah engkau perhatikan orang-orang (munafik) yang menjadikan suatu kaum yang telah dimurkai Allah sebagai sahabat? Orang-orang itu bukan dari (kaum) kamu dan bukan dari (kaum) mereka. Dan mereka bersumpah atas kebohongan, sedang mereka mengetahuinya.

(QS. Al-Mujadilah Ayat 14)
cover bottom ayah
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More