Pembebasan Irak: Kisah Penduduk Hirah Setuju dengan Jizyah
Jum'at, 19 Januari 2024 - 16:53 WIB
Menurut Haekal, yang pertama sekali mengajak damai ialah Suluba bin Nastuna penguasa Quss al-Maqatif di bilangan Banqia dan Basma.
Kemudian dibuat persetujuan mengenai jizyah dan perlindungan dengan pembayaran 10 ribu dinar setiap tahun; yang mampu disesuaikan dengan kemampuann dan yang tak mampu disesuaikan dengan ketidakmampuannya.
Persetujuan ini ditutup dengan kata-kata berikut yang ditujukan kepada Suluba: "Engkau sudah menjadi pemimpin kaummu dan kaummu sudah setuju dengan engkau, dan aku dengan kaum Muslimin pasukanku setuju."
Kemudian dibuat persetujuan mengenai jizyah dan perlindungan dengan pembayaran 10 ribu dinar setiap tahun; yang mampu disesuaikan dengan kemampuann dan yang tak mampu disesuaikan dengan ketidakmampuannya.
Persetujuan ini ditutup dengan kata-kata berikut yang ditujukan kepada Suluba: "Engkau sudah menjadi pemimpin kaummu dan kaummu sudah setuju dengan engkau, dan aku dengan kaum Muslimin pasukanku setuju."
(mhy)