Lebanon: Negara Sektarianistik Tanpa Tedeng Aling-aling

Sabtu, 27 Maret 2021 - 09:50 WIB
Kuat Makan

Di Arab, katanya, orang tua yang mencari menantu laki-laki untuk anak perempuannya, kriteria salah satunya ditandai dengan kekuatan makannya. Jika semakin banyak dan kuat makan si laki-laki, maka potensi diterima sebagai menantu semakin besar. Orang Arab, kata Hadjri, volume makannya 2 setengah atau 3 kali lebih banyak dari orang Indonesia.

Selain makanan, dirinya juga membahas tentang antropologi pakaian. Ia menjelaskan, bangsa Arab yang terkenal konservatif/tradisional dalam cara berpakaian, namun mereka mengalami kemajuan yang luar biasa, terlebih dalam bidang ekonomi dan pendidikan yang mulai bergerak naik. Bangsa Arab begitu cinta kepada pakaian tradisionalnya, mereka dengan bangga memakai gamis dalam pertemuan-pertemuan internasional dan menjamu tamu internasional.

“Negaranya sangat maju, padahal mereka tradisionil-konservatif, negara sistem politiknya juga tradisionil-konservatif. Tapi negara Arab yang sok Barat, tampil modern. Yang pakai jas, berdasi, namanya presiden, perdana mentri itu pendapatan perkapitanya rendah, seperti Mesir, Suriah, Aljazair, Lebanon, dan lain sebagainya,” seloroh Hadjri.

Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(mhy)
Halaman :
cover top ayah
وَلَا تَكُوۡنُوۡا كَالَّذِيۡنَ نَسُوا اللّٰهَ فَاَنۡسٰٮهُمۡ اَنۡفُسَهُمۡ‌ؕ اُولٰٓٮِٕكَ هُمُ الۡفٰسِقُوۡنَ
Dan janganlah kamu seperti orang-orang yang lupa kepada Allah, sehingga Allah menjadikan mereka lupa akan diri sendiri. Mereka itulah orang-orang fasik.

(QS. Al-Hasyr Ayat 19)
cover bottom ayah
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More