Keistimewaan Tarim (2), Rumah dan Jalanannya Dipenuhi Cahaya

Rabu, 21 April 2021 - 22:33 WIB
Jalanan di Kota Tarim laksana sebuah pesantren yang penuh dengan ilmu dan nasehat kebaikan. Foto/Ist
Kota Tarim Hadhramaut Yaman dianggap sebagai salah satu negeri yang paling diberkahi karena merupakan tempat berkumpulnya wali-wali Allah. Karena itu, kota ini terkenal dengan sebutan "Kota Seribu Wali".

Tidak ada kota yang jalanan dan rumah-rumah mereka dipenuhi cahaya keberkahan. Para ulama mengatakan, jalan di Kota Tarim adalah laksana sebuah pesantren yang penuh dengan ilmu dan nasehat kebaikan.

Berikut perkataan para Ulama mengenai Kota Tarim yang dihimpun dari Cahaya Tarim dan berbagai sumber. Habib Ahmad bin Hasan al-Atthos berkata: "Jalan di Kota Tarim disebut sebagai guru karena jika kalian berjalan di jalanan Tarim kalian akan menemukan banyak orang yang akan menunjukkan kebaikan, atau majlis ilmu atau bahkan menasehatimu ketika kita ada kekurangan. Sehingga jalanan Kota Tarim bagaikan seorang guru yang memberi petunjuk pada kebaikan."



Al-Habib Ali Al-Habsyi: "Jika aku berjalan di jalanan Kota Tarim saja aku sangat senang lalu bagaimana kalian wahai Ahli Tarim yang tinggal di dalamnya?"



Syekh Sawwaf dalam Syairnya:

تريم موضع الأنوار دورها والأقطار والله ما فيها دار إلا وأملأه الله

"Kota Tarim adalah kota yang dipenuhi cahaya di setiap jalanan dan lorong lorong rumah dan di setiap sudutnya. Demi Allah! tidak ada satu rumah di Kota Tarim kecuali di penuhi cahaya"

Melihat keagungan ini Habib Umar bin Alwi al-Kaf (Sibaweh Tarim ) berkata: "Doa di Kota Tarim mustajab walaupun di dalam kamar mandinya." Bahkan dari istimewanya Kota Tarim sampai dijadikan pribahasa.

تَرِيم وَلَو عَلى دَلقِ شَرِيم

"Tarim walaupun di atas gergaji" Maksudnya, menetaplah engkau di Kota Tarim walaupun kalian berada di atas kesulitan atau kesusahan karena agungnya Kota Tarim kita diimbau bersabar, karena apa yang akan kita dapat sangatlah agung dan apa yang kita rasakan tidak akan terasa karena kalah dengan apa yang kita dapatkan. Itu semua cukup bagiku sebuah kemuliaan

Imam Ahmad Bin Abil Hubb mengatakan: "Andai saja mereka melihat hakikat Kota Tarim, maka mereka akan mengatakan, Surga Dunia adalah Tarim"

Imam Al-Qutb Abdurrahman Assegaf: "Setetes ilmu di Tarim lebih baik daripada lautan ilmu di luar Tarim"

Imam Al-Qutb Abdullah Bin Alwi Al-Haddad: "Andai saja engkau mengeluarkan seluruh hartamu untuk mengunjungi Kota Tarim, maka apa yang engkau dapatkan akan lebih banyak daripada yang kau keluarkan."

Imam Al-Qutb Ahmad Bin Hasan Al Atthos: "Tiga hal yang diperlukan mereka yang tinggal di Tarim: Tawadhu’, Adab, dan hidup Sederhana"

Habib Ahmad Al-Atthas: "Jalanan Tarim adalah guru dari pada orang yang tidak memiliki guru"

Imam Alwi Bin Syihab: "Siapa yang tetap dengan adab dan akhlak di Tarim, maka Tarim akan menjadikannya bintang, bulan, atau bahkan matahari yang menerangi manusia dengan Ilmu dan Nurnya"

Habib Abdul Qadir bin Qhutban: "Sesungguhnya Syekh Aladni tatkala mengetahui bahwa beliau akan meninggal selain di Tarim, beliau menangis".

Syekh Abdurrahman bin Muhammad Asseghaf berkata kepada putra beliau Syekh Umar Al-Muhdor. "Sungguh telah dimakamkan di Zanbal (nama pemakaman diTarim) 10.000 Waliyullah dan 80 di antaranya mencapai tingkat Quthub.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
cover top ayah
وَ ذَا النُّوۡنِ اِذْ ذَّهَبَ مُغَاضِبًا فَظَنَّ اَنۡ لَّنۡ نَّـقۡدِرَ عَلَيۡهِ فَنَادٰى فِى الظُّلُمٰتِ اَنۡ لَّاۤ اِلٰهَ اِلَّاۤ اَنۡتَ سُبۡحٰنَكَ ‌ۖ اِنِّىۡ كُنۡتُ مِنَ الظّٰلِمِيۡنَ‌
Dan ingatlah kisah Zun Nun (Yunus), ketika dia pergi dalam keadaan marah, lalu dia menyangka bahwa Kami tidak akan menyulitkannya, maka dia berdoa dalam keadaan yang sangat gelap, Tidak ada tuhan selain Engkau, Mahasuci Engkau. Sungguh, aku termasuk orang-orang yang zhalim.

(QS. Al-Anbiya Ayat 87)
cover bottom ayah
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More