TGB: Masjid Bukan Hanya Tempat Ibadah Tapi Sumber Kedamaian
loading...
A
A
A
JAKARTA - Ketua Harian Nasional DPP Partai Persatuan Indonesia (Perindo) Tuan Guru Bajang ( TGB ) HM Zainul Majdi mengatakan, seseorang yang dianggap jago adalah yang bisa mengendalikan emosinya. Serta salah satu yang bisa membawa suasana damai berasal dari masjid.
"Dalam hadits disebutkan, yang jago itu yang bisa mengendalikan emosinya. Ini asing. Jadi proses saat ada keributan dan peperangan, tiba-tiba Nabi datang menyebarkan budaya damai. Dari mana budaya itu? Dari masjid," ujarnya saat jadi narasumber Ngasik di Masjid Cut Meutia, Jakarta Pusat, Kamis (6/4/2023).
TGB memberi penjelasan yang ada di dalam Al-Qur’an, Surat Al-Baqarah ayat 125. Allah SWT berfirman: Wa iz ja'alnal Baita masaabatal linnassi wa amnanw wattakhizuu mim Maqoomi Ibraahiima musallaaa; wa 'ahidnaaa ilaaa Ibraahiima wa Ismaa'iila an tahhiraa Baitiya littaaa'ifiina wal'aakifiina warrukka'is sujuud
Artinya: "Dan (ingatlah), ketika Kami menjadikan rumah (Ka’bah) tempat berkumpul dan tempat yang aman bagi manusia. Dan jadikanlah maqam Ibrahim itu tempat salat. Dan telah Kami perintahkan kepada Ibrahim dan Ismail, Bersihkanlah rumah-Ku untuk orang-orang yang tawaf, orang yang iktikaf, orang yang rukuk dan orang yang sujud!"
"Kami jadikan Masjidil Haram kamu, Kabah dan semua masjid di seluruh dunia, kata Allah, tempat orang kembali, tempat bertumpu. Ketika mereka susah mendapatkan kedamaian di manapun maka datang ke masjid," katanya.
Oleh karena itu, masjid menjadi tempat di mana adanya budaya kedamaian bagi seluruh umat manusia. Seperti yang dijelaskan dalam surat Al Baqarah tadi, di mana Allah SWT menjadikan masjid tak hanya sekadar rumah ibadah, tapi tempat berkeluh kesah dan sumber suasana damai.
Sementara itu, Partai Perindo yang ditetapkan KPU bernomor urut 16 pada kertas suara Pemilu 2024 itu juga mengajak adanya perdamaian antar bangsa. Serta diterima dengan tangan terbuka oleh semua kalangan ini, identik sebagai partai yang inklusif bagi WNI yang ingin berjuang untuk Indonesia sejahtera.
"Dalam hadits disebutkan, yang jago itu yang bisa mengendalikan emosinya. Ini asing. Jadi proses saat ada keributan dan peperangan, tiba-tiba Nabi datang menyebarkan budaya damai. Dari mana budaya itu? Dari masjid," ujarnya saat jadi narasumber Ngasik di Masjid Cut Meutia, Jakarta Pusat, Kamis (6/4/2023).
TGB memberi penjelasan yang ada di dalam Al-Qur’an, Surat Al-Baqarah ayat 125. Allah SWT berfirman: Wa iz ja'alnal Baita masaabatal linnassi wa amnanw wattakhizuu mim Maqoomi Ibraahiima musallaaa; wa 'ahidnaaa ilaaa Ibraahiima wa Ismaa'iila an tahhiraa Baitiya littaaa'ifiina wal'aakifiina warrukka'is sujuud
Artinya: "Dan (ingatlah), ketika Kami menjadikan rumah (Ka’bah) tempat berkumpul dan tempat yang aman bagi manusia. Dan jadikanlah maqam Ibrahim itu tempat salat. Dan telah Kami perintahkan kepada Ibrahim dan Ismail, Bersihkanlah rumah-Ku untuk orang-orang yang tawaf, orang yang iktikaf, orang yang rukuk dan orang yang sujud!"
Baca Juga
"Kami jadikan Masjidil Haram kamu, Kabah dan semua masjid di seluruh dunia, kata Allah, tempat orang kembali, tempat bertumpu. Ketika mereka susah mendapatkan kedamaian di manapun maka datang ke masjid," katanya.
Oleh karena itu, masjid menjadi tempat di mana adanya budaya kedamaian bagi seluruh umat manusia. Seperti yang dijelaskan dalam surat Al Baqarah tadi, di mana Allah SWT menjadikan masjid tak hanya sekadar rumah ibadah, tapi tempat berkeluh kesah dan sumber suasana damai.
Sementara itu, Partai Perindo yang ditetapkan KPU bernomor urut 16 pada kertas suara Pemilu 2024 itu juga mengajak adanya perdamaian antar bangsa. Serta diterima dengan tangan terbuka oleh semua kalangan ini, identik sebagai partai yang inklusif bagi WNI yang ingin berjuang untuk Indonesia sejahtera.
(cip)