Tausiyah: Jangan Melihat Orang dari Tampilan Fisik dan Hartanya
loading...
A
A
A
Kemuliaan seseorang tidaklah dilihat dari pesona tampilan fisik atau banyaknya harta yang dimilikinya. Akan tetapi, Allah yang Maha Sempurna melihat kepada hati dan amal saleh seseorang.
Di zaman ini banyak manusia tertipu dengan tampilan fisik. Bahkan ada yang berlomba-lomba mempercantik rupa dan fisiknya hingga melakukan operasi plastik. Sudah menjadi hal lumrah manusia cenderung melihat sesuatu dari tampilan luar. Banyak yang terlihat jelek di mata kita, ternyata justru mulia di sisi Allah.
إِنَّ اللَّهَ لاَ يَنْظُرُ إِلَى صُوَرِكُمْ وَأَمْوَالِكُمْ وَلَكِنْ يَنْظُرُ إِلَى قُلُوبِكُمْ وَأَعْمَالِكُمْ
Artinya: "Sungguh Allah tidak melihat bentuk rupa dan harta kalian. Akan tetapi, Allah melihat pada hati dan amalan kalian." (HR Muslim 2564)
Abu Ubaidah pernah berjalan di tengah sebuah pasukan lalu berkata: "Ketahuilah bahwa boleh jadi orang membersihkan bajunya malah mengotori agamanya. Bisa jadi orang yang merasa memuliakan dirinya padahal hakikatnya ia menghinakan dirinya sendiri. Bersegeralah menganti kejelekan-kejelakan masa lalu dengan dengan kebaikan-kebaikan yang baru." (Siyar A'lam an-Nubala' 1/18)
Dalam satu Hadis disebutkan bahwa Rasulullah ﷺ bersabda:
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ رُبَّ أَشْعَثَ مَدْفُوعٍ بِالْأَبْوَابِ لَوْ أَقْسَمَ عَلَى اللَّهِ لَأَبَرَّهُ (رواه مسلم)
Dari Abu Hurairah bahwa Rasulullah ﷺ bersabda: "Berapa banyak orang yang rambutnya kusut, tampak dihinakan dan diusir oleh orang-orang, namun apabila dia berdoa kepada Allah, pasti Allah akan mengabulkannya." (HR Muslim 4754)
Beliau juga bersabda: "Sesungguhnya Allah mencintai orang-orang yang baik lagi bertakwa dan tidak dikenal, yaitu orang-orang yang apabila menghilang maka mereka tidak dicari-cari. Dan jika mereka hadir maka mereka tidak dikenal, hati mereka ibarat lentera-lentera petunjuk yang muncul dari setiap bumi yang gelap." (HR Ibnu Majah 3979)
Ustaz Rikza Maulan mengatakan, betapa beruntungnya orang yang hidup dalam kesederhanaan. Tutur katanya sederhana, ilmunya juga mungkin sederhana, namun ia memiliki keikhlasan hati luar biasa sehingga amal salehnya melebihi tampilan fisiknya.
Keindahan hatinya jauh mengungguli keindahan wajahnya dan sentuhan kalimat dalam hatinya jauh menandingi kata-kata yang keluar dari lisannya. Orang yang seperti inilah bisa jadi merupakan orang-orang yang dicintai Allah. Meskipun tidak banyak dikenal penduduk bumi, namun ia dikenal penduduk langit, yaitu oleh para Malaikat yang suci dan mulia.
Wallahu A'lam
Di zaman ini banyak manusia tertipu dengan tampilan fisik. Bahkan ada yang berlomba-lomba mempercantik rupa dan fisiknya hingga melakukan operasi plastik. Sudah menjadi hal lumrah manusia cenderung melihat sesuatu dari tampilan luar. Banyak yang terlihat jelek di mata kita, ternyata justru mulia di sisi Allah.
إِنَّ اللَّهَ لاَ يَنْظُرُ إِلَى صُوَرِكُمْ وَأَمْوَالِكُمْ وَلَكِنْ يَنْظُرُ إِلَى قُلُوبِكُمْ وَأَعْمَالِكُمْ
Artinya: "Sungguh Allah tidak melihat bentuk rupa dan harta kalian. Akan tetapi, Allah melihat pada hati dan amalan kalian." (HR Muslim 2564)
Abu Ubaidah pernah berjalan di tengah sebuah pasukan lalu berkata: "Ketahuilah bahwa boleh jadi orang membersihkan bajunya malah mengotori agamanya. Bisa jadi orang yang merasa memuliakan dirinya padahal hakikatnya ia menghinakan dirinya sendiri. Bersegeralah menganti kejelekan-kejelakan masa lalu dengan dengan kebaikan-kebaikan yang baru." (Siyar A'lam an-Nubala' 1/18)
Dalam satu Hadis disebutkan bahwa Rasulullah ﷺ bersabda:
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ رُبَّ أَشْعَثَ مَدْفُوعٍ بِالْأَبْوَابِ لَوْ أَقْسَمَ عَلَى اللَّهِ لَأَبَرَّهُ (رواه مسلم)
Dari Abu Hurairah bahwa Rasulullah ﷺ bersabda: "Berapa banyak orang yang rambutnya kusut, tampak dihinakan dan diusir oleh orang-orang, namun apabila dia berdoa kepada Allah, pasti Allah akan mengabulkannya." (HR Muslim 4754)
Beliau juga bersabda: "Sesungguhnya Allah mencintai orang-orang yang baik lagi bertakwa dan tidak dikenal, yaitu orang-orang yang apabila menghilang maka mereka tidak dicari-cari. Dan jika mereka hadir maka mereka tidak dikenal, hati mereka ibarat lentera-lentera petunjuk yang muncul dari setiap bumi yang gelap." (HR Ibnu Majah 3979)
Ustaz Rikza Maulan mengatakan, betapa beruntungnya orang yang hidup dalam kesederhanaan. Tutur katanya sederhana, ilmunya juga mungkin sederhana, namun ia memiliki keikhlasan hati luar biasa sehingga amal salehnya melebihi tampilan fisiknya.
Keindahan hatinya jauh mengungguli keindahan wajahnya dan sentuhan kalimat dalam hatinya jauh menandingi kata-kata yang keluar dari lisannya. Orang yang seperti inilah bisa jadi merupakan orang-orang yang dicintai Allah. Meskipun tidak banyak dikenal penduduk bumi, namun ia dikenal penduduk langit, yaitu oleh para Malaikat yang suci dan mulia.
Wallahu A'lam
(rhs)