Adab Membaca Al Qur'an saat Tadarus di Bulan Ramadan, Yuk Amalkan!
loading...
A
A
A
“Atau lebih dari (seperdua) itu, dan bacalah al-Quran itu dengan perlahan-lahan.” (QS. Al-Muzzammil: 4)
Janganlah membaca al-Quran dengan tergesa-gesa. Bacalah dengan perlahan sambil menghayati maknanya.
Selain membaca dengan tartil, adab membaca al-Quran lainnya ialah memberikan hak-hak setiap huruf yang dibaca sesuai dengan kaidah dalam ilmu tajwid, dan juga membaguskan suara bacaan al-Quran.
“Jika Engkau menyiksa mereka, maka sesungguhnya mereka adalah hamba-hamba-Mu, dan jika Engkau mengampuni mereka, sesungguhnya Engkaulah Yang Mahaperkasa, Mahabijaksana.” (QS. Al-Mā`idah: 118)
Demikianlah adab-adab membaca al-Quran, baik adab-adab yang berkaitan dengan hati maupun yang berkaitan dengan anggota badan. Semoga bermanfaat
Wallahu A'lam
Janganlah membaca al-Quran dengan tergesa-gesa. Bacalah dengan perlahan sambil menghayati maknanya.
Selain membaca dengan tartil, adab membaca al-Quran lainnya ialah memberikan hak-hak setiap huruf yang dibaca sesuai dengan kaidah dalam ilmu tajwid, dan juga membaguskan suara bacaan al-Quran.
8. Diperbolehkan mengulang-ulang satu ayat tertentu
Abu Dzar radhiyallahu ‘anhu berkisah bahwa ketika Nabi shalat pada suatu malam, beliau mengulang-ulang satu ayat hingga tiba waktu pagi. Ayat tersebut ialah,اِنْ تُعَذِّبْهُمْ فَاِنَّهُمْ عِبَادُكَ ۚوَاِنْ تَغْفِرْ لَهُمْ فَاِنَّكَ اَنْتَ الْعَزِيْزُ الْحَكِيْمُ
“Jika Engkau menyiksa mereka, maka sesungguhnya mereka adalah hamba-hamba-Mu, dan jika Engkau mengampuni mereka, sesungguhnya Engkaulah Yang Mahaperkasa, Mahabijaksana.” (QS. Al-Mā`idah: 118)
9. Menangis ketika membaca Al-Quran
Adab membaca al-Quran yang terakhir adalah menangis ketika membaca al-Quran atau memaksakan diri untuk menangis bagi orang yang tidak bisa menangis. Hal ini hukumnya sunah.Demikianlah adab-adab membaca al-Quran, baik adab-adab yang berkaitan dengan hati maupun yang berkaitan dengan anggota badan. Semoga bermanfaat
Wallahu A'lam
(wid)