Cara Makan Rasulullah yang Patut Diteladani (5)

Kamis, 13 Februari 2020 - 05:15 WIB
Cara Makan Rasulullah...
Cara Makan Rasulullah yang Patut Diteladani (5)
A A A
Pada bagian kelima (5) ini kita akan mengulas doa yang diucapkan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam (SAW) ketika hendak makan dan sesudah makan. Selain mengawalinya dengan 'Bismillah', Rasulullah SAW juga membaca doa yang mengandung pujian kepada Allah Ta'ala.

Sebelumnya, Syeikh Prof Abdul Basith Muhammad as-Sayyid telah menjelaskan sifat dan cara makan Baginda Nabi Muhammad SAW dalam kitabnya Tha'amur-Rasul SAW wat-Tadawi bil-Ghidza (Inilah Makanan Rasulullah SAW). Salah satu nasihatnya adalah agar mengikuti sunnah Nabi yaitu makan menggunakan jari tangan. [Baca Juga: Cara Makan Rasulullah yang Patut Diteladani (4)]

Sebab, fenomena zaman sekarang banyak orang makan di restoran besar, hotel atau rumah mewah dengan menggunakan garpu dan pisau. Garpu diletakkan di tangan kirinya untuk memasukkan makanan ke dalam mulut, sedangkan pisau di tangan kanannya untuk memotong makanan. [Baca Juga: Cara Makan Rasulullah yang Patut Diteladani (3)]

Makan menggunakan jari-jari tangan merupakan kebiasaan Rasulullah SAW yang bernilai ibadah dan sangat baik untuk kesehatan. Bagi yang melakukannya juga mendapat keberkahan dan pahala sunnah. Sedangkan makan menggunakan sendok garpu hanyalah kebiasaan orang-orang di luar Islam. Meskipun boleh dalam keadaan tertentu, tapi cara itu tidak bernilai ibadah. [Baca Juga: Cara Makan Rasulullah yang Patut Diteladani (2)]

Setelah mengetahui sifat makan Rasulullah SAW, berikut lafaz doa yang diucapkan Rasulullah SAW ketika hendak makan. Dari Anas bin Malik, Rasulullah SAW bersabda: "Orang yang diberi suatu makanan oleh Allah, hendaklah dia membaca:

اللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فيهِ وَأَطْعِمْنَا خَيْراً مِنْهُهُ


Allahumma barik lana fihi wa 'ath'imna khairan minhu.
(Ya Allah, berilah keberkahan kepada kami di dalam makanan itu dan berilah makan kepada kami dengan makanan yang lebih baik).

Kemudian siapa yang diberi minum susu oleh Allah, maka hendaklah dia membaca:
اللّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِيهِ


Allahumma bârik lana fihi.
(Ya Allah, berilah keberkahan kepada kami di dalamnya).

Kemudian Rasulullah bersabda lagi, "Tidak ada sesuatu pun yang dapat menggantikan posisi makanan dan minuman kecuali susu." (HR Tirmidzi)

Dari Mu'adz bin Anas, Rasulullah bersabda: "orang yang memakan suatu hidangan, kemudian dia membaca:
الْحَمْدُ للَّهِ الَّذِي أَطْعَمَنِي هَذَا، وَرَزَقَنِيهِ، مِنْ غَيْرِ حَوْلٍ مِنِّي وَلَا قُوَّةٍ


Alhamdulillahil ladzi ath'amani hadza wa azaganihi ghairi haulin minni wa la quwvatin.
(Segala puji hanya milik Allah yang telah memberi makanan ini kepadaku dan telah memberikannya kapadaku tanpa ada sedikit pun daya dan kekuuatan dariku). (HR Abu Dawud)

Anas bin Malik meriwayatkan Rasulullah bersabda: "Allah senang kepada seorang hamba yang jika memakan sesuatu, dia memuji Allah atas karunia-Nya itu. Dan jika meminum sesuatu, dia akan memuji Allah atas karunia-Nya itu." (HR Tirmidzi)

Demikian ulasan singkat tentang sifat dan cara makan Rasulullah
yang patut kita teladani. Adapun cara makan Rasulullah SAW ini merupakan adab terbaik dan paling sehat. Semoga kita bisa mengamalkannya. [Baca Juga: Cara Makan Rasulullah yang Patut Diteladani (1)]

Wallahu A'lam Bish-Showab
(rhs)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1213 seconds (0.1#10.140)