Ungkapan Insya Allah Tiba-tiba Jadi Populer di Amerika

Minggu, 04 Oktober 2020 - 14:27 WIB
loading...
A A A
Rasulullah صلى الله عليه وسلم juga menyebutkan bahwa Ya'juj dan Ma'juj tidak akan pernah berhasil meruntuhkan dinding pemisah di antara mereka, bahkan dengan segala upaya mereka. Hingga mereka sadar dan mengucapkan "insya Allah".

Demikian pula kita dapatkan dalam Al-Qur'an bahwa ketika Nabi Musa 'alaihissalam memerintahkan Bani Israel untuk memotong sapi (Al-Baqarah), mereka gagal melakukan itu berkali-kali hingga mereka mengucaukan: wa innaa "insya Allah" La Muhtaduun. (Al-Baqarah: 70).

Semoga kita tidak lagi fahami bahwa ungkapan insya Allah dimaksudkan sebagai "keraguan". Apalagi menjadikannya sebagai ungkapan kebohongan. Mengatakan insya Allah dengan maksud sebaliknya.

Jangan lagi bermain-main dengan ungkapan ini. Berjanji kepada saudara dengan insya Allah, tapi dalam hatinya berkata sebaliknya. Wajar ada candaan: insya Allah anda yang mana? Yang Allah inginkan? Atau insya Allah versi anda? Insya Allah yang "insya Allah"! ( )

New York, 2 Oktober 2020
(rhs)
Halaman :
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2703 seconds (0.1#10.140)