Mutiara Wasiat Abu Ubaidah Jelang Kematiannya karena Wabah Tha'un

Sabtu, 12 Juni 2021 - 20:23 WIB
loading...
A A A
Tidak ada seorang pun dari kita kecuali dia bisa melakukan kesalahan dan dosa, tetapi yang penting adalah bersegera menghapus dosa dengan kebaikan, sebagaimana dalam hadis:

[أخرجه الترمذي] (( وَأَتْبِعِ السَّيِّئَةَ الْحَسَنَةَ تَمْحُهَا ))

“Iringilah keburukan dengan kebaikan, niscaya ia menghapusnya.’ (HR At-Tirmidzi 1987, ad-Daraquthni mentarjih mursalnya riwayat ini).

Dan dalam al-Qur`an:

إِنَّ الْحَسَنَاتِ يُذْهِبْنَ السَّيِّئَاتِ ذَلِكَ ذِكْرَى لِلذَّاكِرِينَ [هود: 114]

Sesungguhnya perbuatan-perbuatan yang baik itu menghapuskan (dosa) perbuatan-perbuatan yang buruk. Itulah peringatan bagi orang-orang yang ingat. [Hud/11:114]

Sesungguhnya di antara taufiq Allah Ta’ala terhadap hamba-Nya bahwa ia segera melakukan amal saleh ketika terjatuh dalam kesalahan. Dan sesungguhnya di antara rahmat Allah Ta’ala bahwa Dia mensyari’atkan terhadap hamba hamba-Nya beberapa amal yang menjadi penebus dosa.

Dalam shahih Muslim, dari hadis Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu, ia berkata, Rasulullah SAW bersabda:

[أخرجه مسلم] (( اَلصَّلَوَاتُ الْخَمْسُ وَالْجُمُعَةُ إِلَى الْجُمُعَةِ وَرَمَضَانُ إِلَى رَمَضَانَ مُكِفِّرَاتٌ مَا بَيْنَهُنَّ إِذَا اجْتُنِبَتِ الْكَبَائِرُ ))

“Salat lima waktu, salat Jum’at hingga shalat Jum’at berikutnya, puasa Ramadhan hingga puasa Ramadhan berikutnya merupakan penebus dosa di antara keduanya, apabila dijauhi dosa–dosa besar.” (HR Muslim 223)

Dan dalam pujian terhadap para penghuni surga, Allah Ta’ala berfirman:

وَيَدْرَءُونَ بِالْحَسَنَةِ السَّيِّئَةَ [الرعد: 22] …

serta mereka menolak kejahatan dengan kebaikan; …[ar-Ra’ad/13:22]

Ibnu Abbas Ra berkata –dalam menjelaskan maknanya-: ‘Mereka menolak amal yang buruk dengan melakukan amal saleh.

Imam al-Baghawi memberi komentar terhadap ungkapan Ibnu Abbas Ra ini, ia berkata : ‘Ia adalah makna firman Allah Ta’ala:

وَيَدْرَءُونَ بِالْحَسَنَةِ السَّيِّئَةَ [الرعد: 22] …

serta mereka menolak kejahatan dengan kebaikan; …[ar-Ra’ad/13:22]

Al-Hasan Bashri rahimahullah berkata: ‘Mintalah pertolongan terhadap keburukan di masa lalu dengan melakukan kebaikan terbaru, sesungguhnya engkau tidak akan mendapatkan sesuatu yang lebih menghilangkan keburukan di masa lalu selain dari kebaikan yang terbaru, dan aku mendapatkan pembenaran hal itu dalam al-Qur`an:

وَيَدْرَءُونَ بِالْحَسَنَةِ السَّيِّئَةَ [الرعد: 22] …

serta mereka menolak kejahatan dengan kebaikan; ...[ar-Ra’ad/13:22]
Halaman :
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2820 seconds (0.1#10.140)