Rahasia Sholat Dhuha dan Keutamaannya yang Luar Biasa

Senin, 18 Juli 2022 - 07:05 WIB
loading...
A A A
Artinya: "Sesungguhnya setiap manusia keturunan Adam diciptakan memiliki 360 persendian." (HR. Muslim 2377)

"Setiap manusia keturunan Adam diciptakan di atas 360 persendian. Barang siapa yang bertakbir, bertahmid, bertahlil, bertasbih, dan beristighfar kepada Allah, menyingkirkan batu, atau duri atau tulang dari jalan, memerintahkan kepada kebaikan dan mencegah dari kemungkaran sejumlah persendian itu maka ia telah berjalan menjauhi api neraka." (HR Muslim No 1675)

Kata Nabi, setiap pagi setiap persendian kita yang berjumlah 360 sendi itu mesti bersedekah. Maka semua itu bisa dicukupi dengan melaksanakan sholat Dhuha.

Rahasia lain yang terkandung pada sholat Dhuha adalah dicatat sebagai orang-orang yang bertaubat. Hal ini disampaikan Nabi dalam satu Hadis dari Abu Hurairah.

لا يحافظ على صلاة الضحى إلا أواب، وهي صلاة الأوابين

Artinya: "Tidaklah menjaga sholat sunnah Dhuha melainkan awwab (orang yang kembali taat). Inilah sholat Awwabin." (HR Ibnu Khuzaimah)

Selain itu, dari Nu'aim bin Hammar Al-Ghathafaniy, beliau mendengar Rasulullah SAW bersabda:

قَالَ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ يَا ابْنَ آدَمَ لاَ تَعْجِزْ عَنْ أَرْبَعِ رَكَعَاتٍ مِنْ أَوَّلِ النَّهَارِ أَكْفِكَ آخِرَهُ

Artinya: "Allah berfirman: 'Wahai anak Adam, janganlah engkau tinggalkan empat rakaat sholat di awal siang (di waktu Dhuha). Maka itu akan mencukupimu di akhir siang". (HR Ahmad (5/286), Abu Daud, At-Tirmidzi, Ad-Darimi)

Doa Setelah Sholat Dhuha
Ketika sholat Dhuha seorang muslim dianjurkan memperbanyak doa dan dzikir. Salah satu doa yang diajarkan Rasulullah adalah riwayat dari 'Aisyah radhiyallahu 'anha. Rasulullah ketika selesai sholat Dhuha, beliau mengucapkan:

اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِي، وَتُبْ عَلَيَّ، إِنَّكَ أَنْتَ التَّوَّابُ الرَّحِيْمِ

Allahummaghfir-lii wa tub alayya, innaka Antat tawwabur rohiim.

Artinya: "Ya Allah, ampunilah aku dan terimalah taubatku, sesungguhnya Engkau Maha Penerima Taubat lagi Maha Penyayang)." (HR Al-Bukhari dalam Al-Adab Al-Mufrad 619). Disebutkan, beliau membacanya sampai seratus kali.

(rhs)
Halaman :
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2839 seconds (0.1#10.140)