QS. Al-Kahf Ayat 60-69
-
وَاِذۡ قَالَ مُوۡسٰى لِفَتٰٮهُ لَاۤ اَبۡرَحُ حَتّٰۤى اَبۡلُغَ مَجۡمَعَ الۡبَحۡرَيۡنِ اَوۡ اَمۡضِىَ حُقُبًاWa iz qoolaa Muusaa lifataahu laaa abrahu hattaaa ablugha majma'al bahrayni aw amdiya huqubaa60. Dan (ingatlah) ketika Musa berkata kepada pembantunya, "Aku tidak akan berhenti (berjalan) sebelum sampai ke pertemuan dua laut; atau aku akan berjalan (terus sampai) bertahun-tahun."Juz ke-15 tafsir ayat ke-60
-
فَلَمَّا بَلَغَا مَجۡمَعَ بَيۡنِهِمَا نَسِيَا حُوۡتَهُمَا فَاتَّخَذَ سَبِيۡلَهٗ فِى الۡبَحۡرِ سَرَبًاFalammaa balaghaa majma'a bainihimaa nasiyaa huutahumaa fattakhaza sabiilahuu fil bahri sarabaa61. Maka ketika mereka sampai ke pertemuan dua laut itu, mereka lupa ikannya, lalu (ikan) itu melompat mengambil jalannya ke laut itu.Juz ke-15 tafsir ayat ke-61
-
فَلَمَّا جَاوَزَا قَالَ لِفَتٰٮهُ اٰتِنَا غَدَآءَنَا لَقَدۡ لَقِيۡنَا مِنۡ سَفَرِنَا هٰذَا نَصَبًاFalammaa jaawazaa qoola lifataahu aatinaa ghadaaa'anaa laqad laqiina min safarinaa haazaa nasabaa62. Maka ketika mereka telah melewati (tempat itu), Musa berkata kepada pembantunya, "Bawalah kemari makanan kita; sungguh kita telah merasa letih karena perjalanan kita ini."Juz ke-15 tafsir ayat ke-62
-
قَالَ اَرَءَيۡتَ اِذۡ اَوَيۡنَاۤ اِلَى الصَّخۡرَةِ فَاِنِّىۡ نَسِيۡتُ الۡحُوۡتَ وَ مَاۤ اَنۡسٰٮنِيۡهُ اِلَّا الشَّيۡطٰنُ اَنۡ اَذۡكُرَهٗ ۚ وَاتَّخَذَ سَبِيۡلَهٗ فِىۡ الۡبَحۡرِ ۖعَجَبًاQoola ara'ayta iz awainaaa ilas sakhrati fa innii nasiitul huuta wa maaa ansaaniihu illash Shaitaanu an azkurah; wattakhaza sabiilahuu fil bahri'ajabaa63. Dia (pembantunya) menjawab, "Tahukah engkau ketika kita mencari tempat berlindung di batu tadi, maka aku lupa (menceritakan tentang) ikan itu dan tidak ada yang membuat aku lupa untuk mengingatnya kecuali setan, dan (ikan) itu mengambil jalannya ke laut dengan cara yang aneh sekali."Juz ke-15 tafsir ayat ke-63
-
قَالَ ذٰ لِكَ مَا كُنَّا نَبۡغِ ۖ فَارۡتَدَّا عَلٰٓى اٰثَارِهِمَا قَصَصًاQoola zaalika maa kunnaa nabgh; fartaddaa 'alaa aasaari him maa qasasaa64. Dia (Musa) berkata, "Itulah (tempat) yang kita cari." Lalu keduanya kembali, mengikuti jejak mereka semula.Juz ke-15 tafsir ayat ke-64
-
فَوَجَدَا عَبۡدًا مِّنۡ عِبَادِنَاۤ اٰتَيۡنٰهُ رَحۡمَةً مِّنۡ عِنۡدِنَا وَعَلَّمۡنٰهُ مِنۡ لَّدُنَّا عِلۡمًاFa wajadaa 'abdam min 'ibaadinaaa aatainaahu Rahmatam min 'indinaa wa 'allamnaahu mil ladunnaa 'ilmaa65. Lalu mereka berdua bertemu dengan seorang hamba di antara hamba-hamba Kami, yang telah Kami berikan rahmat kepadanya dari sisi Kami, dan yang telah Kami ajarkan ilmu kepadanya dari sisi Kami.Juz ke-15 tafsir ayat ke-65
-
قَالَ لَهٗ مُوۡسٰى هَلۡ اَتَّبِعُكَ عَلٰٓى اَنۡ تُعَلِّمَنِ مِمَّا عُلِّمۡتَ رُشۡدًاQoola lahuu Muusaa hal attabi'uka 'alaaa an tu'allimani mimmaa 'ullimta rushdaa66. Musa berkata kepadanya, "Bolehkah aku mengikutimu agar engkau mengajarkan kepadaku (ilmu yang benar) yang telah diajarkan kepadamu (untuk menjadi) petunjuk?"Juz ke-15 tafsir ayat ke-66
-
قَالَ اِنَّكَ لَنۡ تَسۡتَطِيۡعَ مَعِىَ صَبۡرًاQoolaa innaka lan tastatii'a ma'iya sabraa67. Dia menjawab, "Sungguh, engkau tidak akan sanggup sabar bersamaku.Juz ke-15 tafsir ayat ke-67
-
وَكَيۡفَ تَصۡبِرُ عَلٰى مَا لَمۡ تُحِطۡ بِهٖ خُبۡرًاWa kaifa tasbiru 'alaa maa lam tuhit bihii khubraa68. Dan bagaimana engkau akan dapat bersabar atas sesuatu, sedang engkau belum mempunyai pengetahuan yang cukup tentang hal itu?"Juz ke-15 tafsir ayat ke-68
-
قَالَ سَتَجِدُنِىۡۤ اِنۡ شَآءَ اللّٰهُ صَابِرًا وَّلَاۤ اَعۡصِىۡ لَكَ اَمۡرًاQoola satajiduniii in shaa 'al laahu saabiranw wa laaa a'sii laka amraa69. Dia (Musa) berkata, "Insya Allah akan engkau dapati aku orang yang sabar, dan aku tidak akan menentangmu dalam urusan apa pun."Juz ke-15 tafsir ayat ke-69
Tata cara dan bacaan salat jenazah Muhammadiyah, pertama-tama menyiapkan diri untuk salat jenazah dengan suci dari najis dan hadas, menghadap kiblat, menutup aurat.
Seorang dokter terkemuka di Gaza, Dr. Adnan Al-Bursh, disiksa dan diperkosa hingga meninggal. Dan dia bukan satu-satunya, demikian Al Jazeera melaporkan.
Ada 7 huruf hijaiyah yang tidak ada di surat Al Fatihah. Malaikat Jibril berkata kepada Nabi Muhammad. Yaa Muhammad aku khawatir siksa yang akan menimpa umatmu. Ketika Surat Al-Fatihah turun, baru aku merasa tenang dan nyaman.
Zikir apa yang bikin hati tenang? Zikir ini penting diketahui dan diamalkan sebagai ikhtiar untuk melepaskan perasaan gundah, gelisah, sedih dan keadaan yang tidak menyenangkan.
Siapakah panglima perang yang namanya diabadikan jadi nama selat? Dalam sejarah Islam, Panglima Perang yang namanya diabadikan jadi nama selat adalah Thariq bin Ziyad.