QS. Al-Waqiah Ayat 1-96
-
اِذَا وَقَعَتِ الۡوَاقِعَةُIzaa waqa'atil waaqi'ah1. Apabila terjadi hari Kiamat,Juz ke-27 tafsir ayat ke-1
-
لَيۡسَ لِـوَقۡعَتِهَا كَاذِبَةٌLaisa liwaq'atihaa kaazibah2. terjadinya tidak dapat didustakan (disangkal).Juz ke-27 tafsir ayat ke-2
-
خَافِضَةٌ رَّافِعَةٌKhafidatur raafi'ah3. (Kejadian itu) merendahkan (satu golongan) dan meninggikan (golongan yang lain).Juz ke-27 tafsir ayat ke-3
-
اِذَا رُجَّتِ الۡاَرۡضُ رَجًّاIzaa rujjatil ardu rajjaa4. Apabila bumi diguncangkan sedahsyat-dahsyatnya,Juz ke-27 tafsir ayat ke-4
-
وَّبُسَّتِ الۡجِبَالُ بَسًّاWa bussatil jibaalu bassaa5. dan gunung-gunung dihancurluluhkan sehancur-hancurnya,Juz ke-27 tafsir ayat ke-5
-
فَكَانَتۡ هَبَآءً مُّنۡۢبَـثًّاFakaanat habaaa'am mumbassaa6. maka jadilah ia debu yang beterbangan,Juz ke-27 tafsir ayat ke-6
-
وَّكُنۡـتُمۡ اَزۡوَاجًا ثَلٰـثَـةًWa kuntum azwaajan salaasah7. dan kamu menjadi tiga golongan,Juz ke-27 tafsir ayat ke-7
-
فَاَصۡحٰبُ الۡمَيۡمَنَةِ مَاۤ اَصۡحٰبُ الۡمَيۡمَنَةِFa as haabul maimanati maaa as haabul maimanah8. yaitu golongan kanan, alangkah mulianya golongan kanan itu,Juz ke-27 tafsir ayat ke-8
-
وَاَصۡحٰبُ الۡمَشۡـَٔـمَةِ مَاۤ اَصۡحٰبُ الۡمَشۡـَٔـمَةِؕWa as haabul mash'amati maaa as haabul mash'amah9. dan golongan kiri, alangkah sengsaranya golongan kiri itu,Juz ke-27 tafsir ayat ke-9
-
وَالسّٰبِقُوۡنَ السّٰبِقُوۡنَۚWassaabiquunas saabiquun10. dan orang-orang yang paling dahulu (beriman), merekalah yang paling dahulu (masuk surga).Juz ke-27 tafsir ayat ke-10
-
اُولٰٓٮِٕكَ الۡمُقَرَّبُوۡنَۚUlaaa'ikal muqarrabuun11. Mereka itulah orang yang dekat (kepada Allah),Juz ke-27 tafsir ayat ke-11
-
فِىۡ جَنّٰتِ النَّعِيۡمِFii Jannaatin Na'iim12. Berada dalam surga kenikmatan,Juz ke-27 tafsir ayat ke-12
-
ثُلَّةٌ مِّنَ الۡاَوَّلِيۡنَۙSullatum minal awwaliin13. segolongan besar dari orang-orang yang terdahulu,Juz ke-27 tafsir ayat ke-13
-
وَقَلِيۡلٌ مِّنَ الۡاٰخِرِيۡنَؕWa qaliilum minal aa khiriin14. dan segolongan kecil dari orang-orang yang kemudian.Juz ke-27 tafsir ayat ke-14
-
عَلٰى سُرُرٍ مَّوۡضُوۡنَةٍۙ'Alaa sururim mawduunah15. Mereka berada di atas dipan-dipan yang bertahtakan emas dan permata,Juz ke-27 tafsir ayat ke-15
-
مُّتَّكِـــِٕيۡنَ عَلَيۡهَا مُتَقٰبِلِيۡنَMuttaki'iina 'alaihaa mutaqabiliin16. mereka bersandar di atasnya berhadap-hadapan.Juz ke-27 tafsir ayat ke-16
-
يَطُوۡفُ عَلَيۡهِمۡ وِلۡدَانٌ مُّخَلَّدُوۡنَۙYatuufu 'alaihim wildaa num mukkhalladuun17. Mereka dikelilingi oleh anak-anak muda yang tetap muda,Juz ke-27 tafsir ayat ke-17
-
بِاَكۡوَابٍ وَّاَبَارِيۡقَ وَكَاۡسٍ مِّنۡ مَّعِيۡنٍۙBi akwaabinw wa abaariiq, wa kaasim mim ma'iin18. dengan membawa gelas, cerek dan sloki (piala) berisi minuman yang diambil dari air yang mengalir,Juz ke-27 tafsir ayat ke-18
-
لَّا يُصَدَّعُوۡنَ عَنۡهَا وَلَا يُنۡزِفُوۡنَۙLaa yusadda'uuna 'anhaa wa laa yunzifuun19. mereka tidak pening karenanya dan tidak pula mabuk,Juz ke-27 tafsir ayat ke-19
-
وَفَاكِهَةٍ مِّمَّا يَتَخَيَّرُوۡنَۙWa faakihatim mimmaa yatakhaiyaruun20. dan buah-buahan apa pun yang mereka pilih,Juz ke-27 tafsir ayat ke-20
-
وَلَحۡمِ طَيۡرٍ مِّمَّا يَشۡتَهُوۡنَؕWa lahmi tairim mimmaa yashtahuun21. dan daging burung apa pun yang mereka inginkan.Juz ke-27 tafsir ayat ke-21
-
وَحُوۡرٌ عِيۡنٌۙWa huurun'iin22. Dan ada bidadari-bidadari yang bermata indah,Juz ke-27 tafsir ayat ke-22
-
كَاَمۡثَالِ اللُّـؤۡلُـوٴِالۡمَكۡنُوۡنِۚKa amsaalil lu'lu'il maknuun23. laksana mutiara yang tersimpan baik.Juz ke-27 tafsir ayat ke-23
-
جَزَآءًۢ بِمَا كَانُوۡا يَعۡمَلُوۡنَJazaaa'am bimaa kaanuu ya'maluun24. Sebagai balasan atas apa yang mereka kerjakan.Juz ke-27 tafsir ayat ke-24
-
لَا يَسۡمَعُوۡنَ فِيۡهَا لَغۡوًا وَّلَا تَاۡثِيۡمًاLaa yasma'uuna fiihaa laghwanw wa laa taasiimaa25. Di sana mereka tidak mendengar percakapan yang sia-sia maupun yang menimbulkan dosa,Juz ke-27 tafsir ayat ke-25
-
اِلَّا قِيۡلًا سَلٰمًا سَلٰمًاIllaa qiilan salaaman salaamaa26. tetapi mereka mendengar ucapan salam.Juz ke-27 tafsir ayat ke-26
-
وَاَصۡحٰبُ الۡيَمِيۡنِ مَاۤ اَصۡحٰبُ الۡيَمِيۡنِؕWa as haabul yamiini maaa as haabul Yamiin27. Dan golongan kanan, siapakah golongan kanan itu.Juz ke-27 tafsir ayat ke-27
-
فِىۡ سِدۡرٍ مَّخۡضُوۡدٍۙFii sidrim makhduud28. (Mereka) berada di antara pohon bidara yang tidak berduri,Juz ke-27 tafsir ayat ke-28
-
وَّطَلۡحٍ مَّنۡضُوۡدٍۙWa talhim manduud29. dan pohon pisang yang bersusun-susun (buahnya),Juz ke-27 tafsir ayat ke-29
-
وَّظِلٍّ مَّمۡدُوۡدٍۙWa zillim mamduud30. dan naungan yang terbentang luas,Juz ke-27 tafsir ayat ke-30
-
وَّ مَآءٍ مَّسۡكُوۡبٍۙWa maaa'im maskuub31. dan air yang mengalir terus-menerus,Juz ke-27 tafsir ayat ke-31
-
وَّفَاكِهَةٍ كَثِيۡرَةٍۙWa faakihatin kasiirah32. dan buah-buahan yang banyak,Juz ke-27 tafsir ayat ke-32
-
لَّا مَقۡطُوۡعَةٍ وَّلَا مَمۡنُوۡعَةٍۙLaa maqtuu'atinw wa laa mamnuu'ah33. yang tidak berhenti berbuah dan tidak terlarang mengambilnya,Juz ke-27 tafsir ayat ke-33
-
وَّ فُرُشٍ مَّرۡفُوۡعَةٍؕWa furushim marfuu'ah34. dan kasur-kasur yang tebal lagi empuk.Juz ke-27 tafsir ayat ke-34
-
اِنَّاۤ اَنۡشَاۡنٰهُنَّ اِنۡشَآءًۙInnaaa anshaanaahunna inshaaa'aa35. Kami menciptakan mereka (bidadari-bidadari itu) secara langsung,Juz ke-27 tafsir ayat ke-35
-
فَجَعَلۡنٰهُنَّ اَبۡكَارًاۙFaja'alnaahunna abkaaraa36. lalu Kami jadikan mereka perawan-perawan,Juz ke-27 tafsir ayat ke-36
-
عُرُبًا اَتۡرَابًاۙ'Uruban atraabaa37. yang penuh cinta (dan) sebaya umurnya,Juz ke-27 tafsir ayat ke-37
-
لِّاَصۡحٰبِ الۡيَمِيۡنِؕLi as haabil yamiin38. untuk golongan kanan,Juz ke-27 tafsir ayat ke-38
-
ثُلَّةٌ مِّنَ الۡاَوَّلِيۡنَۙSullatum minal awwa liin39. segolongan besar dari orang-orang yang terdahulu,Juz ke-27 tafsir ayat ke-39
-
وَثُلَّةٌ مِّنَ الۡاٰخِرِيۡنَؕWa sullatum minal aakhiriin40. dan segolongan besar pula dari orang yang kemudian.Juz ke-27 tafsir ayat ke-40
-
وَاَصۡحٰبُ الشِّمَالِ مَاۤ اَصۡحٰبُ الشِّمَالِؕWa as haabush shimaali maaa as haabush shimaal41. Dan golongan kiri, alangkah sengsaranya golongan kiri itu.Juz ke-27 tafsir ayat ke-41
-
فِىۡ سَمُوۡمٍ وَّحَمِيۡمٍۙFii samuuminw wa hamiim42. (Mereka) dalam siksaan angin yang sangat panas dan air yang mendidih,Juz ke-27 tafsir ayat ke-42
-
وَّظِلٍّ مِّنۡ يَّحۡمُوۡمٍۙWa zillim miny yahmuum43. dan naungan asap yang hitam,Juz ke-27 tafsir ayat ke-43
-
لَّا بَارِدٍ وَّلَا كَرِيۡمٍLaa baaridinw wa laa kariim44. tidak sejuk dan tidak menyenangkan.Juz ke-27 tafsir ayat ke-44
-
اِنَّهُمۡ كَانُوۡا قَبۡلَ ذٰ لِكَ مُتۡرَفِيۡنَۚInnaahum kaanuu qabla zaalika mutrafiin45. Sesungguhnya mereka sebelum itu (dahulu) hidup bermewah-mewah,Juz ke-27 tafsir ayat ke-45
-
وَكَانُوۡا يُصِرُّوۡنَ عَلَى الۡحِنۡثِ الۡعَظِيۡمِۚWa kaanuu yusirruuna 'alal hinsil 'aziim46. dan mereka terus-menerus mengerjakan dosa yang besar,Juz ke-27 tafsir ayat ke-46
-
وَكَانُوۡا يَقُوۡلُوۡنَ اَٮِٕذَا مِتۡنَا وَكُنَّا تُرَابًا وَّعِظَامًا ءَاِنَّا لَمَبۡعُوۡثُوۡنَۙWa kaanuu yaquuluuna a'izaa mitnaa wa kunnaa turaabanw wa izaaman'ainnaa lamab'uusuun47. dan mereka berkata, "Apabila kami sudah mati, menjadi tanah dan tulang-belulang, apakah kami benar-benar akan dibangkitkan kembali?Juz ke-27 tafsir ayat ke-47
-
اَوَاٰبَآؤُنَا الۡاَوَّلُوۡنَAwa aabaaa'unal awwaluun48. Apakah nenek moyang kami yang terdahulu (dibangkitkan pula)?"Juz ke-27 tafsir ayat ke-48
-
قُلۡ اِنَّ الۡاَوَّلِيۡنَ وَالۡاٰخِرِيۡنَۙQul innal awwaliina wal aakhiriin49. Katakanlah, "(Ya), sesungguhnya orang-orang yang terdahulu dan yang kemudian,Juz ke-27 tafsir ayat ke-49
-
لَمَجۡمُوۡعُوۡنَ اِلٰى مِيۡقَاتِ يَوۡمٍ مَّعۡلُوۡمٍLamajmuu'uuna ilaa miiqooti yawmim ma'luun50. pasti semua akan dikumpulkan pada waktu tertentu, pada hari yang sudah dimaklumi.Juz ke-27 tafsir ayat ke-50
-
ثُمَّ اِنَّكُمۡ اَيُّهَا الضَّآلُّوۡنَ الۡمُكَذِّبُوۡنَۙsumma innakum ayyuhad daaalluunal mukazzibuun51. Kemudian sesungguhnya kamu, wahai orang-orang yang sesat lagi mendustakan!Juz ke-27 tafsir ayat ke-51
-
لَاٰكِلُوۡنَ مِنۡ شَجَرٍ مِّنۡ زَقُّوۡمٍۙLa aakiluuna min shaja rim min zaqquum52. pasti akan memakan pohon zaqqum,Juz ke-27 tafsir ayat ke-52
-
فَمٰلِــُٔوۡنَ مِنۡهَا الۡبُطُوۡنَۚFamaali'uuna minhal butuun53. maka akan penuh perutmu dengannya.Juz ke-27 tafsir ayat ke-53
-
فَشٰرِبُوۡنَ عَلَيۡهِ مِنَ الۡحَمِيۡمِۚFashaaribuuna 'alaihi minal hamiim54. Setelah itu kamu akan meminum air yang sangat panas.Juz ke-27 tafsir ayat ke-54
-
فَشٰرِبُوۡنَ شُرۡبَ الۡهِيۡمِؕFashaaribuuna shurbal hiim55. Maka kamu minum seperti unta (yang sangat haus) minum.Juz ke-27 tafsir ayat ke-55
-
هٰذَا نُزُلُهُمۡ يَوۡمَ الدِّيۡنِؕHaazaa nuzuluhum yawmad diin56. Itulah hidangan untuk mereka pada hari pembalasan."Juz ke-27 tafsir ayat ke-56
-
نَحۡنُ خَلَقۡنٰكُمۡ فَلَوۡلَا تُصَدِّقُوۡنَNahnu khalaqnaakum falaw laa tusaddiquun57. Kami telah menciptakan kamu, mengapa kamu tidak membenarkan (hari berbangkit)?Juz ke-27 tafsir ayat ke-57
-
اَفَرَءَيۡتُمۡ مَّا تُمۡنُوۡنَؕAfara'aytum maa tumnuun58. Maka adakah kamu perhatikan, tentang (benih manusia) yang kamu pancarkan.Juz ke-27 tafsir ayat ke-58
-
ءَاَنۡتُمۡ تَخۡلُقُوۡنَهٗۤ اَمۡ نَحۡنُ الۡخٰلِقُوۡنَ'A-antum takhluquu nahuuu am nahnul khaaliquun59. Kamukah yang menciptakannya, ataukah Kami penciptanya?Juz ke-27 tafsir ayat ke-59
-
نَحۡنُ قَدَّرۡنَا بَيۡنَكُمُ الۡمَوۡتَ وَمَا نَحۡنُ بِمَسۡبُوۡقِيۡنَۙNahnu qaddarnaa baina kumul mawta wa maa nahnu bimasbuuqiin60. Kami telah menentukan kematian masing-masing kamu dan Kami tidak lemah,Juz ke-27 tafsir ayat ke-60
-
عَلٰٓى اَنۡ نُّبَدِّلَ اَمۡثَالَـكُمۡ وَنُـنۡشِئَكُمۡ فِىۡ مَا لَا تَعۡلَمُوۡنَ'Alaaa an nubaddila amsaalakum wa nunshi'akum fii maa laa ta'lamuun61. untuk menggantikan kamu dengan orang-orang yang seperti kamu (di dunia) dan membangkitkan kamu kelak (di akhirat) dalam keadaan yang tidak kamu ketahui.Juz ke-27 tafsir ayat ke-61
-
وَلَـقَدۡ عَلِمۡتُمُ النَّشۡاَةَ الۡاُوۡلٰى فَلَوۡلَا تَذَكَّرُوۡنَWa laqad 'alimtumun nash atal uulaa falaw laa tazakkaruun62. Dan sungguh, kamu telah tahu penciptaan yang pertama, mengapa kamu tidak mengambil pelajaran?Juz ke-27 tafsir ayat ke-62
-
اَفَرَءَيۡتُمۡ مَّا تَحۡرُثُوۡنَؕAfara'aytum maa tahrusuun63. Pernahkah kamu perhatikan benih yang kamu tanam?Juz ke-27 tafsir ayat ke-63
-
ءَاَنۡتُمۡ تَزۡرَعُوۡنَهٗۤ اَمۡ نَحۡنُ الزّٰرِعُوۡنَ'A-antum tazra'uunahuuu am nahnuz zaari'uuun64. Kamukah yang menumbuhkannya ataukah Kami yang menumbuhkan?Juz ke-27 tafsir ayat ke-64
-
لَوۡ نَشَآءُ لَجَـعَلۡنٰهُ حُطَامًا فَظَلۡتُمۡ تَفَكَّهُوۡنَLaw nashaaa'u laja'al naahu hutaaman fazaltum tafakkahuun65. Sekiranya Kami kehendaki, niscaya Kami hancurkan sampai lumat; maka kamu akan heran tercengang,Juz ke-27 tafsir ayat ke-65
-
اِنَّا لَمُغۡرَمُوۡنَۙInnaa lamughramuun66. (sambil berkata), "Sungguh, kami benar-benar menderita kerugian,Juz ke-27 tafsir ayat ke-66
-
بَلۡ نَحۡنُ مَحۡرُوۡمُوۡنَBal nahnu mahruumuun67. bahkan kami tidak mendapat hasil apa pun."Juz ke-27 tafsir ayat ke-67
-
اَفَرَءَيۡتُمُ الۡمَآءَ الَّذِىۡ تَشۡرَبُوۡنَؕAfara'aytumul maaa'allazii tashrabuun68. Pernahkah kamu memperhatikan air yang kamu minum?Juz ke-27 tafsir ayat ke-68
-
ءَاَنۡـتُمۡ اَنۡزَلۡـتُمُوۡهُ مِنَ الۡمُزۡنِ اَمۡ نَحۡنُ الۡمُنۡزِلُوۡنَ'A-antum anzaltumuuhu minal muzni am nahnul munziluun69. Kamukah yang menurunkannya dari awan ataukah Kami yang menurunkan?Juz ke-27 tafsir ayat ke-69
-
لَوۡ نَشَآءُ جَعَلۡنٰهُ اُجَاجًا فَلَوۡلَا تَشۡكُرُوۡنَLaw nashaaa'u ja'alnaahu ujaajan falaw laa tashkuruun70. Sekiranya Kami menghendaki, niscaya Kami menjadikannya asin, mengapa kamu tidak bersyukur?Juz ke-27 tafsir ayat ke-70
-
اَفَرَءَيۡتُمُ النَّارَ الَّتِىۡ تُوۡرُوۡنَؕAfara'aytumun naaral latii tuuruun71. Maka pernahkah kamu memperhatikan tentang api yang kamu nyalakan (dengan kayu)?Juz ke-27 tafsir ayat ke-71
-
ءَاَنۡتُمۡ اَنۡشَاۡتُمۡ شَجَرَتَهَاۤ اَمۡ نَحۡنُ الۡمُنۡشِـُٔـوۡنَ'A-antum anshaatum shajaratahaaa am nahnul munshi'uun72. Kamukah yang menumbuhkan kayu itu ataukah Kami yang menumbuhkan?Juz ke-27 tafsir ayat ke-72
-
نَحۡنُ جَعَلۡنٰهَا تَذۡكِرَةً وَّمَتَاعًا لِّلۡمُقۡوِيۡنَۚNahnu ja'alnaahaa tazkira tanw wa mataa'al lilmuqwiin73. Kami menjadikannya (api itu) untuk peringatan dan bahan yang berguna bagi musafir.Juz ke-27 tafsir ayat ke-73
-
فَسَبِّحۡ بِاسۡمِ رَبِّكَ الۡعَظِيۡمِFasabbih bismi Rabbikal 'aziim74. Maka bertasbihlah dengan (menyebut) nama Tuhanmu Yang Mahabesar.Juz ke-27 tafsir ayat ke-74
-
فَلَاۤ اُقۡسِمُ بِمَوٰقِعِ النُّجُوۡمِۙFalaa uqsimu bimaawaa qi'innujuum75. Lalu Aku bersumpah dengan tempat beredarnya bintang-bintang.Juz ke-27 tafsir ayat ke-75
-
وَاِنَّهٗ لَقَسَمٌ لَّوۡ تَعۡلَمُوۡنَ عَظِيۡمٌۙWa innahuu laqasamul lawta'lamuuna'aziim76. Dan sesungguhnya itu benar-benar sumpah yang besar sekiranya kamu mengetahui,Juz ke-27 tafsir ayat ke-76
-
اِنَّهٗ لَـقُرۡاٰنٌ كَرِيۡمٌۙInnahuu la quraanun kariim77. dan (ini) sesungguhnya Al-Qur'an yang sangat mulia,Juz ke-27 tafsir ayat ke-77
-
فِىۡ كِتٰبٍ مَّكۡنُوۡنٍۙFii kitaabim maknuun78. dalam Kitab yang terpelihara (Lauh Mahfuzh),Juz ke-27 tafsir ayat ke-78
-
لَّا يَمَسُّهٗۤ اِلَّا الۡمُطَهَّرُوۡنَؕLaa yamassuhuuu illal mutahharuun79. tidak ada yang menyentuhnya selain hamba-hamba yang disucikan.Juz ke-27 tafsir ayat ke-79
-
تَنۡزِيۡلٌ مِّنۡ رَّبِّ الۡعٰلَمِيۡنَTanziilum mir Rabbil'aalamiin80. Diturunkan dari Tuhan seluruh alam.Juz ke-27 tafsir ayat ke-80
-
اَفَبِهٰذَا الۡحَـدِيۡثِ اَنۡتُمۡ مُّدۡهِنُوۡنَۙAfabihaazal hadiisi antum mudhinuun81. Apakah kamu menganggap remeh berita ini (Al-Qur'an),Juz ke-27 tafsir ayat ke-81
-
وَتَجۡعَلُوۡنَ رِزۡقَكُمۡ اَنَّكُمۡ تُكَذِّبُوۡنَWa taj'aluuna rizqakum annakum tukazzibuun82. dan kamu menjadikan rezeki yang kamu terima (dari Allah) justru untuk mendustakan(-Nya).Juz ke-27 tafsir ayat ke-82
-
فَلَوۡلَاۤ اِذَا بَلَغَتِ الۡحُـلۡقُوۡمَۙFalaw laaa izaa balaghatil hulquum83. Maka kalau begitu mengapa (tidak mencegah) ketika (nyawa) telah sampai di kerongkongan,Juz ke-27 tafsir ayat ke-83
-
وَاَنۡتُمۡ حِيۡنَٮِٕذٍ تَـنۡظُرُوۡنَۙWa antum hiina'izin tanzuruun84. dan kamu ketika itu melihat,Juz ke-27 tafsir ayat ke-84
-
وَنَحۡنُ اَقۡرَبُ اِلَيۡهِ مِنۡكُمۡ وَلٰـكِنۡ لَّا تُبۡصِرُوۡنَWa nahnu aqrabu ilaihi minkum wa laakil laa tubsiruun85. dan Kami lebih dekat kepadanya daripada kamu, tetapi kamu tidak melihat,Juz ke-27 tafsir ayat ke-85
-
فَلَوۡلَاۤ اِنۡ كُنۡتُمۡ غَيۡرَ مَدِيۡنِيۡنَۙFalaw laaa in kuntum ghira madiiniin86. maka mengapa jika kamu memang tidak dikuasai (oleh Allah),Juz ke-27 tafsir ayat ke-86
-
تَرۡجِعُوۡنَهَاۤ اِنۡ كُنۡتُمۡ صٰدِقِيۡنَTarji'uunahaaa in kuntum saadiqiin87. kamu tidak mengembalikannya (nyawa itu) jika kamu orang yang benar?Juz ke-27 tafsir ayat ke-87
-
فَاَمَّاۤ اِنۡ كَانَ مِنَ الۡمُقَرَّبِيۡنَۙFa ammaaa in kaana minal muqarrabiin88. Jika dia (orang yang mati) itu termasuk yang didekatkan (kepada Allah),Juz ke-27 tafsir ayat ke-88
-
فَرَوۡحٌ وَّ رَيۡحَانٌ وَّجَنَّتُ نَعِيۡمٍFarawhunw wa raihaa nunw wa jannatu na'iim89. maka dia memperoleh ketenteraman dan rezeki serta surga (yang penuh) kenikmatan.Juz ke-27 tafsir ayat ke-89
-
وَاَمَّاۤ اِنۡ كَانَ مِنۡ اَصۡحٰبِ الۡيَمِيۡنِۙWa ammaaa in kaana min as haabil yamiin90. Dan adapun jika dia termasuk golongan kanan,Juz ke-27 tafsir ayat ke-90
-
فَسَلٰمٌ لَّكَ مِنۡ اَصۡحٰبِ الۡيَمِيۡنِؕFasalaamul laka min as haabil yamiin91. maka, "Salam bagimu (wahai) dari golongan kanan!" (sambut malaikat).Juz ke-27 tafsir ayat ke-91
-
وَاَمَّاۤ اِنۡ كَانَ مِنَ الۡمُكَذِّبِيۡنَ الضَّآلِّيۡنَۙWa ammaaa in kaana minal mukazzibiinad daaalliin92. Dan adapun jika dia termasuk golongan orang yang mendustakan dan sesat,Juz ke-27 tafsir ayat ke-92
-
فَنُزُلٌ مِّنۡ حَمِيۡمٍۙFanuzulum min hamiim93. maka dia disambut siraman air yang mendidih,Juz ke-27 tafsir ayat ke-93
-
وَّتَصۡلِيَةُ جَحِيۡمٍWa tasliyatu jahiim94. dan dibakar di dalam neraka.Juz ke-27 tafsir ayat ke-94
-
اِنَّ هٰذَا لَهُوَ حَقُّ الۡيَـقِيۡنِۚInna haaza lahuwa haqqul yaqiin95. Sungguh, inilah keyakinan yang benar.Juz ke-27 tafsir ayat ke-95
-
فَسَبِّحۡ بِاسۡمِ رَبِّكَ الۡعَظِيۡمِFasabbih bismi rabbikal 'aziim96. Maka bertasbihlah dengan (menyebut) nama Tuhanmu Yang Mahabesar.Juz ke-27 tafsir ayat ke-96
Surat Al-Baqarah ayat 83, salah satu ayat Al-Quran yang kaya akan nilai-nilai moral dan ajaran kebaikan. Ayat ini tidak hanya mengandung perintah mengabdi kepada Allah, tetapi pentingnya hubungan harmonis dengan sesama manusia
Islam telah menawarkan amalan-amalan yang dapat memperpanjang umur. Ada 4 amal saleh yang manakala ia dilazimi dengan baik, akan berbuah mendapatkan umur panjang.
Bagaimana cara berdoa untuk arwah yang sudah meninggal? Pertanyaan ini mungkin pernah terlintas di benak sebagian umat Muslim yang ingin mendoakan keluarga atau kenalannya yang sudah berpulang.
Kemunculan Dajjal akan menjadi tanda terbesar menjelang hari akhir atau kiamat. Kemunculannya akan menyebarkan fitnah terbesar dan terberat bagi umat manusia.
Tajwid Surat An - Nur ayat 9 penting untuk dipelajari bagi umat Muslim, untuk meminimalisir kesalahan saat membacanya dan untuk menambah pengetahuan.