15 Hikmah Isra Mikraj bagi Muslim dan Kehidupan

Minggu, 26 Januari 2025 - 05:15 WIB
Di mana pada fase ini beliau bukan hanya berdakwah menegakkan kalimat tauhid di hati umatnya seperti di periode Makkah, namun juga mulai memancangkan dakwah membangun negara, berjihad dan menegakkan hukum-hukum Allah secara kaffah.

10. Menegaskan Kefitrahan Agama Islam

Salah satu fragmen yang sangat ikonik dalam Isra Mikraj adalah saat Nabi ﷺ diminta memilih minuman, maka beliau mengambil susu dan meminumnya. Hal ini kemudian menjadi simbol atau penegasan bahwa syariat agama Islam paling bersesuaian dengan fitrah kehidupan manusia. Artinya, tidak ada perintah dalam agama ini kecuali pasti bermanfaat, sebagaimana juga larangannya pasti membahayakan kehidupan umat manusia.

11. Menyampaikan kebenaran meskipun pahit

Selanjutnya, hikmah Isra Mikraj adalah menyampaikan kebenaran meskipun pahit. Begitu pagi setelah malam Isra Mikraj, Nabi mengabarkan apa yang baru dialaminya ke penduduk Makkah. Praktis, banyak orang yang tidak percaya dengan kabar ‘tidak masuk akal’ ini. Ini menunjukkan bahwa kebenaran harus tetap disampaikan, meskipun banyak mendapat penolakan.

12. Tingginya derajat kehambaan

Tingginya derajat kehambaan juga menjadi salah satu hikmah Isra Mikraj. Dalam surat Al-Isra’ ayat satu yang mengisahkan peristiwa Isra' Mikraj. Kata yang digunakan untuk menyebut Nabi Muhammad saw adalah ‘abdun’ yang berarti hamba. Ini menunjukkan hamba yang benar-benar bertakwa kepada Allah mendapat derajat begitu luhur di sisi-Nya.

13. Membersihkan jiwa raga untuk menghadap Allah SWT

Hikmah Isra Mikraj salah satunya adalah sebelum menghadap Allah SWT, jiwa dan raga harus dalam keadaan bersih dari segala kotoran dan najis. Sebab, diriwayatkan, sebelum melakukan perjalanan Isra Mi'raj, malaikat membelah dada Nabi Muhammad SAW untuk dibersihkan hatinya menggunakan air zam-zam. “Lalu hatiku dikeluarkan dan dicuci dengan air zam-zam, kemudian dikembalikan ke tempatnya den memenuhinya dengan iman dan hikmah”. (HR Bukhari).

14. Syariat Nabi Muhammad menghapus syariat nabi-nabi terdahulu

Syariat Nabi Muhammad menghapus syariat nabi-nabi terdahulu juga menjadi salah satu hikmah Isra Mikraj. Saat peristiwa Isra' Mikraj, Rasulullah SAW menjadi imam salat bagi nabi-nabi terdahulu. Ini bukti bahwa mereka tunduk dan mengikuti risalah Nabi Muhammad SAW sekaligus menjadi isyarat bahwa syariatnya telah menghapus syariat nabi-nabi sebelumnya.

15. Islam merupakan agama yang suci

Ketika Nabi Muhammad saw diberi pilihan antara air susu dan khamr saat Mikraj, Nabi lebih memilih susu. Kemudian Malaikat Jibril as berkata, “Engkau telah diberi hadiah kesucian.” Ini sebagai isyarat bahwa Islam adalah agama suci (fitrah) dan menjadi salah satu hikmah Isra Mi'raj.

Demikian 15 hikmah peristiwa Isra Mikraj Nabi Muhammad SAW pada malam mulia Rajab. Semoga bermanfaat. Wallahu A'lam

(wid)
Halaman :
Lihat Juga :
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Hadits of The Day
Dari Anas bin Malik radhiyallahu 'anhu, Rasulullah Shallallahu alaihi wasallam bersabda:  Itu adalah shalatnya orang-orang munafik, itu adalah shalatnya orang-orang munafik, itu adalah shalatnya orang-orang munafik.  Salah seorang dari mereka duduk hingga sinar matahari telah menguning, tatkala itu ia sedang berada di antara dua tanduk setan atau pada dua tanduk setan.  Maka dia bengkit untuk shalat, dia shalat empat rakaat dengan sangat cepat (seperti burung mematuk makanan),  dia tidak mengingat Allah padanya kecuali sangat sedikit.

(HR. Sunan Abu Dawud No. 350)
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More