25 Quotes Terbaik Habib Umar Bin Hafizh
Rabu, 24 November 2021 - 21:09 WIB
Ulama kharismatik yang juga keturunan Nabi, Al-Habib Umar Bin Hafizh tinggal di Kota Tarim Hadhramaut, Yaman. Foto/Ist
Ulama kharismatik asal Hadhramaut Yaman Al-Habib Umar Bin Hafizh merupakan ulama yang produktif menulis dan berdakwah di berbagai negara. Pengasuh Dar-al Musthafa Tarim ini memiliki nasihat yang sejuk dan penuh hikmah.
Habib Umar juga digelari Al-Musnid, karena setiap menyebut hadis mampu menghafal dan menyebut sanadnya hingga ke Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam. Hingga kini beliau masih aktif berdakwah dan sering mengunjungi Indonesia.
Metode dakwahnya dikenal sangat lembut dan selalu mengajak kaum muslimin untuk memperbaiki akhlak dan menghidupkan Sunnah Nabi. Selain menguasai ilmu syariat dan tasawuf, Habib Umar juga menguasai ilmu fiqih terutama Mazhab Syafi'i.
Berikut 25 Quotes terbaik Habib Umar Bin Hafizh dihimpun dari berbagai sumber:
1. Penuhilah hatimu dengan kecintaan terhadap saudaramu, niscaya akan menyempurnakan kekuranganmu dan mengangkat derajatmu di sisi Allah.
2. Barang siapa semakin mengenal kepada Allah niscaya akan semakin takut kepada-Nya.
3. Barang siapa percaya dan membenarkan risalah kerasulan Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam, maka ia akan mengorbankan harta dan jiwa untuknya.
4. Kedekatan seseorang dengan para Nabi pada hari kiamat menurut kadar perhatiannya terhadap dakwah saat orang tersebut berada di alam dunia.
5. Tidak ada sejengkal tanah pun di muka bumi, kecuali di situ ada ibrah (pelajaran) bagi orang yang berakal apabila mau mempelajarinya.
6. Sebaik-baik nafsu adalah yang dilawan dan seburuk-buruk nafsu adalah yang diikuti.
7. Tanpa menahan hawa nafsu maka manusia sama sekali tidak akan sampai pada Tuhannya. Ketahuilah bahwa kedekatan manusia terhadap Allah menurut kadar kebersihan jiwanya.
8. Jikalau sebuah hati telah terbuka, maka ia akan mudah mendapatkan apa yang diinginkannya.
9. Barang siapa yang mempunyai samudera ilmu, kemudian kejatuhan setetes hawa nafsu, maka hawa nafsu itu akan merusak samudera tersebut.
10. Sesaat dari saat-saat khidmat (pengabdian), lebih baik daripada melihat 'Arsy (singgasana Allah) dan seisinya seribu kali.
11. Manusia di setiap waktu senantiasa terdiri dari dua golongan. Golongan pertama adalah, golongan yang diwajahnya terdapat tanda-tanda dari bekas sujud. Sedangkan golongan kedua adalah, golongan yang di wajahnya terdapat tanda-tanda dari bekas keingkaran.
12. Barang siapa yang menuntut keluhuran, maka tidak akan peduli terhadap pengorbanan.
13. Sesungguhnya di dalam sujud terdapat hakikat, yang mana apabila cahaya-Nya turun pada hati seorang hamba, maka hati itu akan sujud selama-lamanya dan tidak akan mengangkat kepala dari sujudnya.
14. Yang wajib bagi kita yaitu harus menjadi Da'i (menyampaikan apa yang kita ketahui) dan tidak harus menjadi qodli (hakim/orang yang memutuskan suatu perkara dalam agama) ataupun mufti (orang yang memberikan fatwa).
15. Arti dakwah adalah memindahkan manusia dari kejelekan menuju kebaikan. Dari kelalaian menuju ingat kepada Allah. Dari keberpalingan kembali menuju Allah, serta dari sifat yang buruk menuju sifat yang baik.
16. Setan itu mencari sahabat-sahabatnya dan Allah pula yang menjaga kekasih-kekasih-Nya.
17. Apabila semakin agung nilai ibadah dalam hati seseorang maka ringanlah semua kebiasaan baginya dan akan keluar keagungan kebiasaan dari dirinya.
18. Orang yang selalu mempunyai hubungan dengan Allah, maka Allah akan memenuhi hatinya dengan rahmat-Nya di setiap waktu.
19. Keluarkanlah rasa takut kepada makhluk dari dalam hatimu, niscaya engkau akan tenang dengan rasa takut kepada Sang Khaliq (Allah yang Maha Pencipta).
20. Keluarkanlah rasa berharap pada makhluk dari dalam hatimu maka engkau akan merasakan kenikmatan dengan hanya berharap pada Sang Khaliq.
21. Banyak bergurau dan bercanda merupakan pertanda sepinya hati dari mengagungkan Allah dan tanda lemahnya keimanan seseorang.
22. Hakikat tauhid adalah membaca Al-Qur'an dengan merenungi artinya (Tadabbur) dan bangun di waktu malam untuk ibadah yang mendatangkan keridhaan Allah.
23. Tidak akan naik pada derajat yang tinggi kecuali dengan Himmah (cita-cita yang kuat).
24. Salah satu dari penyebab turunnya bencana dan musibah adalah sedikitnya orang yang menangis dalam keheningan malam.
25. Carilah dunia sebanyak mungkin, namun janganlah urusan duniamu mengalahkan urusan akhiratmu.
Baca Juga: 20 Kalam Indah Habib Umar Bin Hafidz
Habib Umar juga digelari Al-Musnid, karena setiap menyebut hadis mampu menghafal dan menyebut sanadnya hingga ke Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam. Hingga kini beliau masih aktif berdakwah dan sering mengunjungi Indonesia.
Metode dakwahnya dikenal sangat lembut dan selalu mengajak kaum muslimin untuk memperbaiki akhlak dan menghidupkan Sunnah Nabi. Selain menguasai ilmu syariat dan tasawuf, Habib Umar juga menguasai ilmu fiqih terutama Mazhab Syafi'i.
Berikut 25 Quotes terbaik Habib Umar Bin Hafizh dihimpun dari berbagai sumber:
1. Penuhilah hatimu dengan kecintaan terhadap saudaramu, niscaya akan menyempurnakan kekuranganmu dan mengangkat derajatmu di sisi Allah.
2. Barang siapa semakin mengenal kepada Allah niscaya akan semakin takut kepada-Nya.
3. Barang siapa percaya dan membenarkan risalah kerasulan Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam, maka ia akan mengorbankan harta dan jiwa untuknya.
4. Kedekatan seseorang dengan para Nabi pada hari kiamat menurut kadar perhatiannya terhadap dakwah saat orang tersebut berada di alam dunia.
5. Tidak ada sejengkal tanah pun di muka bumi, kecuali di situ ada ibrah (pelajaran) bagi orang yang berakal apabila mau mempelajarinya.
6. Sebaik-baik nafsu adalah yang dilawan dan seburuk-buruk nafsu adalah yang diikuti.
7. Tanpa menahan hawa nafsu maka manusia sama sekali tidak akan sampai pada Tuhannya. Ketahuilah bahwa kedekatan manusia terhadap Allah menurut kadar kebersihan jiwanya.
8. Jikalau sebuah hati telah terbuka, maka ia akan mudah mendapatkan apa yang diinginkannya.
9. Barang siapa yang mempunyai samudera ilmu, kemudian kejatuhan setetes hawa nafsu, maka hawa nafsu itu akan merusak samudera tersebut.
10. Sesaat dari saat-saat khidmat (pengabdian), lebih baik daripada melihat 'Arsy (singgasana Allah) dan seisinya seribu kali.
11. Manusia di setiap waktu senantiasa terdiri dari dua golongan. Golongan pertama adalah, golongan yang diwajahnya terdapat tanda-tanda dari bekas sujud. Sedangkan golongan kedua adalah, golongan yang di wajahnya terdapat tanda-tanda dari bekas keingkaran.
12. Barang siapa yang menuntut keluhuran, maka tidak akan peduli terhadap pengorbanan.
13. Sesungguhnya di dalam sujud terdapat hakikat, yang mana apabila cahaya-Nya turun pada hati seorang hamba, maka hati itu akan sujud selama-lamanya dan tidak akan mengangkat kepala dari sujudnya.
14. Yang wajib bagi kita yaitu harus menjadi Da'i (menyampaikan apa yang kita ketahui) dan tidak harus menjadi qodli (hakim/orang yang memutuskan suatu perkara dalam agama) ataupun mufti (orang yang memberikan fatwa).
15. Arti dakwah adalah memindahkan manusia dari kejelekan menuju kebaikan. Dari kelalaian menuju ingat kepada Allah. Dari keberpalingan kembali menuju Allah, serta dari sifat yang buruk menuju sifat yang baik.
16. Setan itu mencari sahabat-sahabatnya dan Allah pula yang menjaga kekasih-kekasih-Nya.
17. Apabila semakin agung nilai ibadah dalam hati seseorang maka ringanlah semua kebiasaan baginya dan akan keluar keagungan kebiasaan dari dirinya.
18. Orang yang selalu mempunyai hubungan dengan Allah, maka Allah akan memenuhi hatinya dengan rahmat-Nya di setiap waktu.
19. Keluarkanlah rasa takut kepada makhluk dari dalam hatimu, niscaya engkau akan tenang dengan rasa takut kepada Sang Khaliq (Allah yang Maha Pencipta).
20. Keluarkanlah rasa berharap pada makhluk dari dalam hatimu maka engkau akan merasakan kenikmatan dengan hanya berharap pada Sang Khaliq.
21. Banyak bergurau dan bercanda merupakan pertanda sepinya hati dari mengagungkan Allah dan tanda lemahnya keimanan seseorang.
22. Hakikat tauhid adalah membaca Al-Qur'an dengan merenungi artinya (Tadabbur) dan bangun di waktu malam untuk ibadah yang mendatangkan keridhaan Allah.
23. Tidak akan naik pada derajat yang tinggi kecuali dengan Himmah (cita-cita yang kuat).
24. Salah satu dari penyebab turunnya bencana dan musibah adalah sedikitnya orang yang menangis dalam keheningan malam.
25. Carilah dunia sebanyak mungkin, namun janganlah urusan duniamu mengalahkan urusan akhiratmu.
Baca Juga: 20 Kalam Indah Habib Umar Bin Hafidz
(rhs)
