10 Amalan Terbaik di 10 Hari Terakhir Ramadan, Yuk Amalkan!
loading...
A
A
A
Rasulullah SAW berkata ucapkan:
Allahumma innaka 'afuwwun tuhibbul 'afwa fa'fu 'anni
Artinya: "Ya Allah, sesungguhnya Engkau Maha Pemaaf, dan Engkau menyukai kemaafan, maka maafkan aku." (HR at-Tirmidzi dan Ibu Majah)
Artinya: "Jika Ramadan tiba, berumrahlah saat itu karena umrah Ramadan senilai dengan haji." (Muttafaqun 'Alaihi)
Dalam lafazh Al-Bukhari disebutkan: "Sesungguhnya Umrah di bulan Ramadan seperti berhaji bersamaku." (HR Al-Bukhari 1863)
Artinya: "Carilah malam Lailatul Qadar di (malam ganjil) pada 10 hari terakhir bulan Ramazan." (HR Al-Bukhari dan Muslim)
Beliau juga bersabda: "Barang siapa berdiri (salat) pada malam Lailatul Qadar dengan penuh keimanan dan mengharap pahala dari Allah, maka diampuni dosa-dosanya yang telah lalu." (HR Al-Bukhari dan Muslim)
Terkait Zakat Fitrah ini, Rasulullah SAW mewajibkan Zakat Fitrah sebagai pembersih bagi orang yang puasa dari segala perbuatan sia-sia dan ucapan kotor serta sebagai makanan bagi orang miskin. Siapa yang menunaikannya sebelum salat 'Id maka zakatnya diterima, dan siapa yang menunaikannya setelah shalat id maka hanya menjadi sedekah biasa." (HR. Abu Dawud, Hasan)
Demikian amalan penting 10 Hari terakhir Ramadan. Hendaknya umat muslim menyiapkan diri untuk mengamalkannya sebagaimana Rasulullah SAW bersungguh-sungguh pada hari-hari tersebut.
Wallahu A'lam
اللَّهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّي
Allahumma innaka 'afuwwun tuhibbul 'afwa fa'fu 'anni
Artinya: "Ya Allah, sesungguhnya Engkau Maha Pemaaf, dan Engkau menyukai kemaafan, maka maafkan aku." (HR at-Tirmidzi dan Ibu Majah)
8. Menunaikan ibadah Umrah
Amalan berikutnya adalah menunaikan ibadah Umrah ke Tanah Suci bagi yang mampu. Umrah di bulan Ramadan apalagi pada 10 hari terakhir ini memiliki keutamaan dan pahala besar. Rasulullah SAW bersabda:فَإِذَا كَانَ رَمَضَانُ اعْتَمِرِى فِيهِ فَإِنَّ عُمْرَةً فِى رَمَضَانَ حَجَّةٌ
Artinya: "Jika Ramadan tiba, berumrahlah saat itu karena umrah Ramadan senilai dengan haji." (Muttafaqun 'Alaihi)
Dalam lafazh Al-Bukhari disebutkan: "Sesungguhnya Umrah di bulan Ramadan seperti berhaji bersamaku." (HR Al-Bukhari 1863)
9. Bersungguh-sungguh mencari Lailatul Qadar
Pada 10 hari terakhir ini umat Islam diberi keistimewaan satu malam mulia yang dikenal dengan Lailatul Qadar. Yaitu malam yang lebih baik dari ibadah 1000 bulan. Rasulullah bersabda:تَحَرَّوْا وفي رواية : الْتَمِسُوْا لَيْلَةَ الْقَدْرِ فِيْ الْوِتْرِ مِنْ الْعَشْرِ
Artinya: "Carilah malam Lailatul Qadar di (malam ganjil) pada 10 hari terakhir bulan Ramazan." (HR Al-Bukhari dan Muslim)
Beliau juga bersabda: "Barang siapa berdiri (salat) pada malam Lailatul Qadar dengan penuh keimanan dan mengharap pahala dari Allah, maka diampuni dosa-dosanya yang telah lalu." (HR Al-Bukhari dan Muslim)
10. Menunaikan zakat fitrah
Amalan penting lainnya pada 10 hari terakhir Ramadan ini adalah menunaikan Zakat Fitrah. Dalam Islam ada dua jenis zakat yaitu Zakat Fitrah dan Zakat Maal (harta). Untuk jenis yang kedua diwajibkan bagi orang yang hartanya mencapai nilai nisab.Terkait Zakat Fitrah ini, Rasulullah SAW mewajibkan Zakat Fitrah sebagai pembersih bagi orang yang puasa dari segala perbuatan sia-sia dan ucapan kotor serta sebagai makanan bagi orang miskin. Siapa yang menunaikannya sebelum salat 'Id maka zakatnya diterima, dan siapa yang menunaikannya setelah shalat id maka hanya menjadi sedekah biasa." (HR. Abu Dawud, Hasan)
Demikian amalan penting 10 Hari terakhir Ramadan. Hendaknya umat muslim menyiapkan diri untuk mengamalkannya sebagaimana Rasulullah SAW bersungguh-sungguh pada hari-hari tersebut.
Wallahu A'lam
(wid)