Perang Jelang Kiamat, Pasukan Berkuda Islam Terbaik Taklukkan Bangsa Romawi
Jum'at, 03 November 2023 - 05:10 WIB
Selanjutnya mereka datang ke Syam, ternyata dia (Dajjal) keluar. Ketika mereka sedang mempersiapkan diri untuk perang, mereka meluruskan barisan, tiba-tiba iqamat untuk shalat dikumandangkan, saat itulah Isa bin Maryam 'alaihissallam turun." (HR Muslim)
Siapakah Bangsa Romawi Itu?
Bangsa Romawi dalam Hadis di atas disebut dengan istilah Bani Ashfar. Mereka adalah orang-orang yang telah bermigrasi dan tercerai berai ke berbagai negara seperti Yunani, Balkan, Kaukuz dan sedikit yang bertahan di Turki.
Romawi memang terkenal dengan imperium besar yang menjadi kekuatan super power dunia pada masanya. Namun, eksistensi kekaisaran Romawi Timur atau Bizantium telah punah. Untuk menjawab siapa orang-orang Romawi yang disebutkan dalam Hadis di atas, terdapat banyak penafsiran.
Menurut Cendekiawan Muslim asal Trinidad dan Tobago, Syaikh Imran Hosein, Bani Ashfar atau bangsa Kuning yang dimaksud adalah Rusia. Ada juga yang berpendapat bahwa bangsa Rom itu adalah bangsa Eropa-Amerika.
Dalam Buku "Bangsa Romawi dan Perang Akhir Zaman" karya Manshur Abdul Hakim (2017) disebutkan, bangsa Romawi membangun kembali kekuatannya seperti semula dengan nama-nama yang beragam. Kesemuanya di Eropa seperti Rusia yang dari segi gereja mewakili Romawi Timur Ortodoks. Di mana mereka mewarisi gereja Timur klasik. Sedangkan dari sisi etnis, bangsa Romawi adalah semua negara-negara Eropa Timur.
Di mana saja penganut Gereja Ortodoks Timur? Mereka ada di kawasan Balkan yakni Belarus, Serbia, Ukraina, Rumania, dan juga Rusia. Adapun jumlah umat Kristen Ortodoks Timur di seluruh dunia berkisar antara 225-300 juta jiwa. Ortodoksi Timur adalah agama tunggal terbesar di Belarusia (89%), Bulgaria (86%), Republik Siprus (88%), Georgia (89%), Yunani (98%), Republik Makedonia (70%), Moldova (98%), Montenegro (84%), Romania (89%), Rusia (88%), Serbia (88%), Ukraina (83%), Republika Srpska (92%). Selain itu, ada pula komunitas Ortodoks di Afrika, Asia, Australia, Amerika Utara, dan Amerika Selatan.
Banyak yang menafsirkan bahwa bangsa Romawi dalam Nubuwah Nabi itu adalah Rusia. Penafsiran ini tentu menuai pro dan kontra karena kebenarannya hanya bisa diketahui ketika perang akhir zaman itu meletus. Wallahu A'lam Bisshowab!
Siapakah Bangsa Romawi Itu?
Bangsa Romawi dalam Hadis di atas disebut dengan istilah Bani Ashfar. Mereka adalah orang-orang yang telah bermigrasi dan tercerai berai ke berbagai negara seperti Yunani, Balkan, Kaukuz dan sedikit yang bertahan di Turki.
Romawi memang terkenal dengan imperium besar yang menjadi kekuatan super power dunia pada masanya. Namun, eksistensi kekaisaran Romawi Timur atau Bizantium telah punah. Untuk menjawab siapa orang-orang Romawi yang disebutkan dalam Hadis di atas, terdapat banyak penafsiran.
Menurut Cendekiawan Muslim asal Trinidad dan Tobago, Syaikh Imran Hosein, Bani Ashfar atau bangsa Kuning yang dimaksud adalah Rusia. Ada juga yang berpendapat bahwa bangsa Rom itu adalah bangsa Eropa-Amerika.
Dalam Buku "Bangsa Romawi dan Perang Akhir Zaman" karya Manshur Abdul Hakim (2017) disebutkan, bangsa Romawi membangun kembali kekuatannya seperti semula dengan nama-nama yang beragam. Kesemuanya di Eropa seperti Rusia yang dari segi gereja mewakili Romawi Timur Ortodoks. Di mana mereka mewarisi gereja Timur klasik. Sedangkan dari sisi etnis, bangsa Romawi adalah semua negara-negara Eropa Timur.
Di mana saja penganut Gereja Ortodoks Timur? Mereka ada di kawasan Balkan yakni Belarus, Serbia, Ukraina, Rumania, dan juga Rusia. Adapun jumlah umat Kristen Ortodoks Timur di seluruh dunia berkisar antara 225-300 juta jiwa. Ortodoksi Timur adalah agama tunggal terbesar di Belarusia (89%), Bulgaria (86%), Republik Siprus (88%), Georgia (89%), Yunani (98%), Republik Makedonia (70%), Moldova (98%), Montenegro (84%), Romania (89%), Rusia (88%), Serbia (88%), Ukraina (83%), Republika Srpska (92%). Selain itu, ada pula komunitas Ortodoks di Afrika, Asia, Australia, Amerika Utara, dan Amerika Selatan.
Banyak yang menafsirkan bahwa bangsa Romawi dalam Nubuwah Nabi itu adalah Rusia. Penafsiran ini tentu menuai pro dan kontra karena kebenarannya hanya bisa diketahui ketika perang akhir zaman itu meletus. Wallahu A'lam Bisshowab!
(rhs)