Hukum Tajwid Surat Al Waqiah Ayat 6-10 Beserta Penjelasan

Rabu, 19 Juni 2024 - 18:26 WIB
هَبَآءً
(habaaa'a)

Terdapat hukum tajwid mad wajib mutassil. Alasannya karena ada mad thobi'i berhadapan dengan hamzah dalam satu kalimat. Dibaca panjang 4 atau 5 harakat.

ءً مُّنۡۢبَـثًّا
(am mumbassaa)

Pertama, ada idgham bigunnah. Alasannya karena terdapat fathah tanwin bertemu huruf mim. Dibacanya dengung.

Kemudian, terdapat juga iqlab karena ada nun sukun bertemu huruf ba.

Pada akhir kalimat, bisa dihukumi mad iwadh apabila diwaqafkan. Cara bacanya suara tanwin dihilangkan dan diganti bacaan panjang 2 harakat.

Hukum Tajwid Surat Al Waqiah Ayat 7

وَّكُنۡـتُمۡ اَزۡ
(Wa kuntum az)

Pertama, ada bacaan ikhfa. Alasannya karena terdapat nun sukun bertemu huruf ta.

Lalu, ada izhar syafawi karena mim sukun bertemu huruf selain mim dan ba. Cara bacanya mim sukun dibaca jelas.

اَزۡوَاجًا ثَلٰ
(azwaajan salaa)

Pertama, terdapat bacaan mad thobi'i. Alasannya ada harakat fathah bertemu alif. Dibaca panjang 2 harakat.

Kemudian, ada ikhfa karena terdapat fathah tanwin bertemu huruf sa. Suara tanwin disamarkan.

Lalu, di ujung kalimat ada lagi mad thobi'i. Cara bacanya sama, dibaca panjang 2 harakat.

Hukum Tajwid Surat Al Waqiah Ayat 8

فَاَصۡحٰ
(Fa as haa)

Ada bacaan mad thobi'i. Dibacanya panjang 2 harakat.

بُ الۡمَيۡمَنَةِ
(bul maimanat)

Pertama, terdapat alif lam qomariyah. Dibacanya jelas.

Lalu, ada mad lin. Alasannya karena terdapat fathah bertemu ya sukun. Dibaca panjang 2 harakat apabila berada di tengah bacaan.

مَاۤ اَ
(maaa a)

Terdapa mad jaiz munfasil karena ada mad thobi'i bertemu alif di lain kalimat. Dibaca panjang antara 4-5 harakat.
Halaman :
Lihat Juga :
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Hadits of The Day
Dari Mu'adz bin Jabal bahwa Rasulullah shallallahu wa'alaihi wa sallam menggandeng tangannya dan berkata: Wahai Mu'adz, demi Allah, aku mencintaimu, aku wasiatkan kepadamu wahai Mu'adz, janganlah engkau tinggalkan setiap selesai shalat untuk mengucapkan:  ALLAAHUMMA A'INNII 'ALAA DZIKRIKA WA SYUKRIKA WA HUSNI 'IBAADATIK (Ya Allah, tolonglah aku untuk selalu mengingat-Mu (berdzikir kepada-Mu), dan bersyukur kepada-Mu, serta beribadah dengan baik kepada-Mu.)

(HR. Sunan Abu Dawud No. 1301)
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More