4 Keutamaan Memperbanyak Baca Selawat di Hari Jumat, Salah Satunya Jadi Wasilah Meraih Berkah

Jum'at, 06 September 2024 - 10:21 WIB
Kemudian, saat itu Rasulullah bersabda, “Engkau telah tergesa-gesa, wahai orang yang melakukan shalat. Apabila engkau melakukan shalat dan duduk, maka pujilah Allah dengan pujian yang menjadi hakNya. lalu bershalawatlah kepadaku, kemudian berdoalah kepadaNya.”

Kemudian ada orang lain setelah itu yang melakukan shalat lalu memuji Allah, dan bershalawat kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam.

Nabi pun bersabda, “Wahai orang yang melakukan shalat, berdoalah maka akan dikabulkan doamu!” (HR. At-Tirmizi No. 3476)

4. Menghindarkan diri dari sifat bakhil dan kecelakaan

Hal ini sebagaimana yang diingatkan oleh baginda Nabi melalui sabdanya,

إِنَّ الْبَخِيلَ مَنْ ذُكْرِتُ عِنْدَهُ فَلَمْ يُصَلِّ عَلَيَّ


“Sesungguhnya orang yang bakhil adalah orang yang mendengar namaku disebutkan namun ia tidak berselawat kepadaku.” (HR. An-Nasa’i No. 9800)

[‌arabOpen]رَغِمَ ‌أَنْفُ ‌رَجُلٍ ذُكِرْتُ عِنْدَهُ فَلَمْ يُصَلِّ عَلَيَّ


“Sungguh celaka orang yang mendengar namaku disebutkan tapi ia tidak berselawat kepadaku.” (HR. At-Tirmidzi No. 3545)

Baca Juga


Wallahu A'lam
(wid)
Halaman :
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
cover top ayah
اَيۡنَ مَا تَكُوۡنُوۡا يُدۡرِكْكُّمُ الۡمَوۡتُ وَلَوۡ كُنۡتُمۡ فِىۡ بُرُوۡجٍ مُّشَيَّدَةٍ‌ ؕ وَاِنۡ تُصِبۡهُمۡ حَسَنَةٌ يَّقُوۡلُوۡا هٰذِهٖ مِنۡ عِنۡدِ اللّٰهِ‌ ۚ وَاِنۡ تُصِبۡهُمۡ سَيِّئَةٌ يَّقُوۡلُوۡا هٰذِهٖ مِنۡ عِنۡدِكَ‌ ؕ قُلۡ كُلٌّ مِّنۡ عِنۡدِ اللّٰهِ‌ ؕ فَمَالِ ھٰٓؤُلَۤاءِ الۡقَوۡمِ لَا يَكَادُوۡنَ يَفۡقَهُوۡنَ حَدِيۡثًا
Di manapun kamu berada, kematian akan mendapatkan kamu, kendatipun kamu berada di dalam benteng yang tinggi dan kukuh. Jika mereka memperoleh kebaikan, mereka mengatakan, Ini dari sisi Allah, dan jika mereka ditimpa suatu keburukan, mereka mengatakan, Ini dari engkau (Muhammad). Katakanlah, Semuanya (datang) dari sisi Allah. Maka mengapa orang-orang itu (orang-orang munafik) hampir-hampir tidak memahami pembicaraan (sedikit pun)?

(QS. An-Nisa Ayat 78)
cover bottom ayah
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More