14 Macam Bahaya Lisan yang Tidak Dijaga

Rabu, 28 April 2021 - 10:59 WIB
Dalam Islam, menjaga lisan adalah sebab diampuninya dosa-dosa dan sekaligus akan memperbaiki amal. Foto ilustrasi/istimewa
Muslimah, sebagai seorang perempuan kita dituntut untuk menggunakan lisannya dengan baik. Jangan sampai bahasa lisan yang disampaikan menyakiti orang lain . Karena lisan adalah hal yang sangat penting dan dapat mencerminkan tingkah laku kita. Dan Islam mengajarkan pentingnya menjaga lisan ini. Karena menjaga lisan adalah sebab diampuninya dosa-dosa dan sekaligus akan memperbaiki amal .



Allah Ta’ala berfirman:

(71) يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ ٱتَّقُوا۟ ٱللَّهَ وَقُولُوا۟ قَوْلًا سَدِيدًا(70)يُّصۡلِحۡ لَـكُمۡ اَعۡمَالَـكُمۡ وَيَغۡفِرۡ لَـكُمۡ ذُنُوۡبَكُمۡؕ وَمَنۡ يُّطِعِ اللّٰهَ وَرَسُوۡلَهٗ فَقَدۡ فَازَ فَوۡزًا عَظِيۡمًا

"Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kamu kepada Allah dan katakanlah perkataan yang benar, niscaya Allah memperbaiki bagimu amalan-amalanmu dan mengampuni bagimu dosa-dosamu. Dan barangsiapa mentaati Allah dan Rasul-Nya, maka sesungguhnya ia telah mendapat kemenangan yang besar. “ (QS. Al Ahzab : 70-71)



Menjaga lisan juga merupakan jaminan bagi hamba untuk masuk surga. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :

“ Barangsiapa yang menjamin untukku sesuatu yang berada di antara jenggotnya (mulut) dan di antara kedua kakinya (kemaluan), maka aku akan menjamin baginya surga.” (HR. Bukhari).



Pemberi jaminan adalah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. Jaminannya adalah masuk surga. Cara untuk mendapatkannya yaitu seorang hamba menjaga kemaluannya dan lisannya.

Kenapa menjaga lisan ini sangat penting? Karena bila tidak dijaga, lisan dapat menyeret manusia ke neraka karena bahaya yang ditimbulkannya. Dalam kitabnya Ihya Ulumiddin, Imam Al-Ghazali, mengemukakan ada 14 macam bahaya lidah yang harus diperhatikan manusia. Bahaya tersebut, yakni :



1. Perkataan yang tidak bermanfaat yang bisa membuat hati kasar.

2. Mereka yang banyak omong, maka ia banyak bohong.

3. Omong kosong

Padahal ciri-ciri orang beriman (QS Al Mukminun:3) adalah mereka yang senantiasa menghindarkan diri dari perkataan dan perbuatan yang tidak bermanfaat.

4. Menyebabkan pertengkaran dan dendam kesumat

5. Banyak bicara akan menimbulkan permusuhan antarkelompok dan golongan



6. Mereka yang berbohong dengan mengaku sebagai pakar suatu bidang

7. Ucapan yang mengandung hujatan dan cacian

8. Ucapan yang mengutuk seseorang atau satu golongan

9. Ungkapan syair atau nyanyian porno yang membangkitkan nafsu kebinatangan seseorang

10. Senda gurau dengan memperolok-olok orang lain

Rasulullah bersabda: ''Sesungguhnya mereka yang menertawakan teman-temannya, mereka akan jatuh ke dalam neraka, lebih jatuh dari bintang surya.''



11. Mengejek orang lain

Allah berfirman: ''Hai orang-orang yang beriman, janganlah suatu kaum merendahkan (menertawakan) kaum yang lain. Boleh jadi (yang ditertawakan itu) lebih baik dari mereka (yang menertawakan). Jangan pula sekelompok wanita menertawakan kelompok wanita yang lain, boleh jadi (yang diperolok-olok itu) lebih baik dari mereka dan janganlah kamu mencela dirimu sendiri dan janganlah kamu memanggil dengan gelar-gelar yang buruk,'' (QS Al Hujurat: 11).

12. Membuka rahasia orang lain

13. Berjanji palsu

14. Bersumpah palsu



Semua itu akan merusak nilai-nilai amanah. Rasulullah bersabda: ''Waspadalah terhadap pembohong! Sebab pembohong dan orang-orang yang dzalim sama-sama dalam neraka.'' (HR Ibnu Majah)

Wallahu A'lam
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(wid)
cover top ayah
فَقَضٰٮهُنَّ سَبۡعَ سَمٰوَاتٍ فِىۡ يَوۡمَيۡنِ وَاَوۡحٰى فِىۡ كُلِّ سَمَآءٍ اَمۡرَهَا‌ ؕ وَزَ يَّـنَّـا السَّمَآءَ الدُّنۡيَا بِمَصَابِيۡحَ ‌ۖ وَحِفۡظًا ‌ؕ ذٰ لِكَ تَقۡدِيۡرُ الۡعَزِيۡزِ الۡعَلِيۡمِ
Lalu diciptakan-Nya tujuh langit dalam dua masa dan pada setiap langit Dia mewahyukan urusan masing-masing. Kemudian langit yang dekat (dengan bumi), Kami hiasi dengan bintang-bintang, dan (Kami ciptakan itu) untuk memelihara. Demikianlah ketentuan (Allah) Yang Mahaperkasa, Maha Mengetahui.

(QS. Fussilat Ayat 12)
cover bottom ayah
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More