Dai Muda: Dua Nikmat yang Sering Membuat Manusia Tertipu

Selasa, 09 November 2021 - 15:26 WIB
Dai Muda: Dua nikmat yang sering membuat manusia tertipu. Foto/MNC Media
JAKARTA - Sebagai seorang muslim, kita harus memanfaatkan umur kita dengan sebaik-baiknya karena kita tidak akan tahu kapan ajal akan menjemput. Maka dari itu, kita harus membuat hidup kita menjadi lebih bermakna dengan selalu beribadah serta berbuat baik kepada semua orang.

Dalam rangka HUT MNC Group ke-32, program tausiyah RCTI+ Dai Muda bertema “Dibalik Usia Yang Bertambah” bersama dua ustad muda Azmi Askandar dan Hafidzul Ahkam. Di sini, mereka juga membahas tentang cara agar membuat hidup lebih baik dan bermakna.

Sebagai manusia, kita seringkali diberi nikmat sehat dan waktu luang. Ternyata, dua nikmat tersebut seringkali membuat manusia tertipu. Tidak sedikit manusia yang memanfaatkan waktu luangnya untuk melakukan hal-hal yang tidak bermanfaat. Dengan begitu, kita sama saja membuang nikmat waktu luang.

Baca Juga : Dai Muda: Dahsyatnya Arti Bacaan Doa di Antara Dua Sujud

Ustad muda Azmi menyampaikan bahwa menurut Nabi Muhammad SAW nikmat sehat dan waktu luang seringkali membuat manusia tertipu. "Nabi Muhammad SAW pernah bersabda, Ni’ mataani Maghbuunun Fiihima Katiirun Minannaasi, Ash-shihatu Wal Farooghu. Ada dua nikmat yang bisa membuat manusia tertipu, yaitu nikmat sehat dan nikmat waktu luang."

Lantas, bagaimana cara kita menyikapi dengan baik nikmat sehat dan waktu luang? Saksikan Dai Muda episode “Dibalik Usia Yang Bertambah” bersama ustad muda Azmi Askandar dan Hafidzul Ahkam eksklusif di RCTI+.



#HafidzulAhkam

#AzmiAskandar

#DaiMuda

#DaiMudaRCTIPlus

#StreamingGratis

#RCTIPlus
(wur)
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Hadits of The Day
Dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam pernah bertanya kepada para sahabat: Tahukah kalian, siapakah orang yang bangkrut itu?  Para sahabat menjawab: Menurut kami, orang yang bangkrut diantara kami adalah orang yang tidak memiliki uang dan harta kekayaan.  Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: Sesungguhnya umatku yang bangkrut adalah orang yang pada hari kiamat datang dengan shalat, puasa, dan zakat, tetapi ia selalu mencaci-maki, menuduh, dan makan harta orang lain serta membunuh dan menyakiti orang lain. Setelah itu, pahalanya diambil untuk diberikan kepada setiap orang dari mereka hingga pahalanya habis, sementara tuntutan mereka banyak yang belum terpenuhi. Selanjutnya, sebagian dosa dari setiap orang dari mereka diambil untuk dibebankan kepada orang tersebut, hingga akhirnya ia dilemparkan ke neraka.

(HR. Muslim No. 4678)
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More