Adab dan Doa saat Buang Hajat Sesuai Tuntunan Rasulullah SAW
Rabu, 28 September 2022 - 10:46 WIB
Islam sangat memperhatikan hal-hal sekecil apapun dalam menjalankan aktivitas harian, salah satunya tentang buang hajat . Bila mengabaikan tata krama atau adab dalam buang hajat ini, maka akan berakibat buruk bagi diri sendiri, juga dapat mengganggu orang lain maupun lingkungan sekitar.
Dirangkum dari berbagai sumber, berikut adab buang hajat (baik buang air kecil maupun buang air besar) dalam Islam, sesuai dengan tuntunan dan sunnah Rasullullah Shallallahu alaihi wa sallam, serta doa-doa yang dianjurkan diamalkan dalam perkara buang hajat ini, yakni:
1. Mendahulukan kaki kiri ketika masuk ke dalam kamar mandi, WC dan sejenisnya.
2. Kemudian membaca doa berikut :
Alloohumma Innii a'uudzubika minal khubutsi wal khobaitsi
Artinya: "Ya Allah, aku berlindung pada-Mu dari syaitan besar laki-laki dan perempuan"
3. Dilarang berbicara atau berzikir ketika di dalam toilet/WC
4. Dilarang atau jangan memakai perhiasan bertuliskan lafadz Allah atau Nabi SAW atau tulisan Al-Qur'an
Hal ini berdasarkan hadis riwayat Hakim sebagai berikut, "bahwa Rasulullah saw, memakai cincin berukiran "Muhammad Rasulullah", apa beliau masuk kakus, beliau mencopot cincin tersebut."
5. Dianjurkan untuk memakai alas kaki
6. Cari tempat yang jauh dari orang-orang agar bau kotorannya tidak mengganggu
7. Jangan buang air di tempat yang tenang atau tidak mengalir, kecuali kalau air tenang itu menggenangnya cukup luas
Dalilnya, dari Jabri radhiyallahu'anhu bahwa Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam melarang buang air kecil pada air yang tidak mengalir." (HR Muslim)
8. Jangan buang air di lubang-lubang tanah, karena dikhawatirkan ada binatang di dalamnya yang akan merasa kesakitan.
Dalilnya, diriwayatkan dari Abu Daud yang menyebut Rasulullah SAW melarang yang demikian
9. Jangan buang air di jalan umum, di tempat perlindungan, dan di dekat mata air
Dari Abu Hurairah radhiyallahu'anhu berkata bahwa Rasulullah shallallahu alaiahi wa sallam bersabda:
"Takutlah kalian terhadap dua hal yang dikutuk". Para sahabat bertanya: "Apa saja dua hal yang dikutuk itu? beliau menjawab: "Orang yang buang air di jalan umum atau orang yang buang air di tempat orang berlindung" (H.R Muslim). Sedangkan menurut riwayat Abu Daud di tambah dengan "orang yang buang air di dekat mata air".
10. Membaca doa pada saat keluar dari toilet atau wc
Ghufraanaka. Alhamdulillaahil ladzii adzhaba 'annjil adzaa wa'aafaanii.
Artinya: "Dengan mengharap ampunan-Mu, segala puji milik Allah yang telah menghilangkan kotoran dari badanku dan yang telah menyejahterakan."
Wallahu A'lam
Dirangkum dari berbagai sumber, berikut adab buang hajat (baik buang air kecil maupun buang air besar) dalam Islam, sesuai dengan tuntunan dan sunnah Rasullullah Shallallahu alaihi wa sallam, serta doa-doa yang dianjurkan diamalkan dalam perkara buang hajat ini, yakni:
1. Mendahulukan kaki kiri ketika masuk ke dalam kamar mandi, WC dan sejenisnya.
2. Kemudian membaca doa berikut :
اَللّٰهُمَّ اِنّىْ اَعُوْذُبِكَ مِنَ الْخُبُثِ وَالْخَبَآئِثِ
Alloohumma Innii a'uudzubika minal khubutsi wal khobaitsi
Artinya: "Ya Allah, aku berlindung pada-Mu dari syaitan besar laki-laki dan perempuan"
3. Dilarang berbicara atau berzikir ketika di dalam toilet/WC
4. Dilarang atau jangan memakai perhiasan bertuliskan lafadz Allah atau Nabi SAW atau tulisan Al-Qur'an
Hal ini berdasarkan hadis riwayat Hakim sebagai berikut, "bahwa Rasulullah saw, memakai cincin berukiran "Muhammad Rasulullah", apa beliau masuk kakus, beliau mencopot cincin tersebut."
5. Dianjurkan untuk memakai alas kaki
6. Cari tempat yang jauh dari orang-orang agar bau kotorannya tidak mengganggu
7. Jangan buang air di tempat yang tenang atau tidak mengalir, kecuali kalau air tenang itu menggenangnya cukup luas
Dalilnya, dari Jabri radhiyallahu'anhu bahwa Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam melarang buang air kecil pada air yang tidak mengalir." (HR Muslim)
8. Jangan buang air di lubang-lubang tanah, karena dikhawatirkan ada binatang di dalamnya yang akan merasa kesakitan.
Dalilnya, diriwayatkan dari Abu Daud yang menyebut Rasulullah SAW melarang yang demikian
9. Jangan buang air di jalan umum, di tempat perlindungan, dan di dekat mata air
Dari Abu Hurairah radhiyallahu'anhu berkata bahwa Rasulullah shallallahu alaiahi wa sallam bersabda:
"Takutlah kalian terhadap dua hal yang dikutuk". Para sahabat bertanya: "Apa saja dua hal yang dikutuk itu? beliau menjawab: "Orang yang buang air di jalan umum atau orang yang buang air di tempat orang berlindung" (H.R Muslim). Sedangkan menurut riwayat Abu Daud di tambah dengan "orang yang buang air di dekat mata air".
10. Membaca doa pada saat keluar dari toilet atau wc
غُفْرَانَكَ الْحَمْدُ ِللهِ الَّذِىْ اَذْهَبَ عَنّى اْلاَذَى وَعَافَانِىْ
Ghufraanaka. Alhamdulillaahil ladzii adzhaba 'annjil adzaa wa'aafaanii.
Artinya: "Dengan mengharap ampunan-Mu, segala puji milik Allah yang telah menghilangkan kotoran dari badanku dan yang telah menyejahterakan."
Wallahu A'lam
(wid)