Jumlah Marga Keturunan Nabi Muhammad SAW Berikut Nama-namanya

Jum'at, 30 September 2022 - 05:10 WIB
2. Al-Baqir (Membelah), bermakna mengetahui asal dan rahasia ilmu.

3. Ash-Shadiq (Benar dalam kata-katanya)

4. Al-Uraidhi (sebuah tempat yang berada 4 mil dari Madinah)

5. An-Naqib (pemimpin yang sempurna)

6. Ar-Rummi (karena rupanya putih kemerah-merahan seperti pria dari Romawi)

7. Al-Muhajir (telah berhijrah dari Irak ke Hadhramaut)

8. Al-Ustaz Al-A'dzam (guru besar dan seorang sufi yang menjalankan Thariqoh kefakiran)

2. Fase Berkembangnya Nasab Alawiyyin

Seiring waktu nasab Alawiyyin ini berkembang di Hadhramaut Yaman hingga ke negeri lain. Berikut 14 marga keturunan Nabi Muhammad SAW:

1. Assadullah Fi Ardhihi (tekun dan semangat membaca Al-Qur'an dan maknanya bagaikan seekor singa).

2. Al-A'yun (mempunyai warna hitam yang lebar pada matanya hingga terlihat indah).

3. Al-Albar (karena sangat berbakti kepada ibunya dengan sebenar benarnya taat).

4. Al-Battah (lahir di Battah sebuah kota yang terletak di sebelah Barat Sahil, Afrika Timur).

5. Al-Bahar (munculnya banyak karomah ketika sering berlayar di laut, juga karena ilmunya yang luas seperti luasnya laut).

6. Al-Ibrahim (nisbat kepada nama leluhur).

7. Al-Barakat (berharap mendapat berkah dan kebaikan dari Allah).

8. Al-Barum (nama dusun di Hadhramaut).

9. Al-Basri (diambil dari nama Kota Basrah Irak).

10. Al-Babathinah (karena mempunyai masjid Babathinah dan kebun yang subur yang bernama Babathinah).

11. Al-Baiti (nisbat kepada nama desa yang berjarak 10 Km dari Tarim Hadramaut).
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
Hadits of The Day
Dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam pernah bertanya kepada para sahabat: Tahukah kalian, siapakah orang yang bangkrut itu?  Para sahabat menjawab: Menurut kami, orang yang bangkrut diantara kami adalah orang yang tidak memiliki uang dan harta kekayaan.  Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: Sesungguhnya umatku yang bangkrut adalah orang yang pada hari kiamat datang dengan shalat, puasa, dan zakat, tetapi ia selalu mencaci-maki, menuduh, dan makan harta orang lain serta membunuh dan menyakiti orang lain. Setelah itu, pahalanya diambil untuk diberikan kepada setiap orang dari mereka hingga pahalanya habis, sementara tuntutan mereka banyak yang belum terpenuhi. Selanjutnya, sebagian dosa dari setiap orang dari mereka diambil untuk dibebankan kepada orang tersebut, hingga akhirnya ia dilemparkan ke neraka.

(HR. Muslim No. 4678)
Artikel Terkait
Al-Qur'an, Bacalah!
Rekomendasi
Terpopuler
Artikel Terkini More