7 Tokoh Ulama dan Cendekiawan yang Lahir dari Bumi Uzbekistan
Senin, 05 Desember 2022 - 06:30 WIB
Beliau wafat pada Rabiul Awal Tahun 791 H (1388 M) di kampung kelahirannya Qashrul 'Arifan pada usia 73 tahun. Ketika sakit menjelang wafat, para muridnya membacakan Surat Yasin sampai sempurna kewafatannya. Para murid dan pengikutnya membangun sebuah qubbah di makamnya.
4. Abu Manshur Al-Maturidi (Ulama Ahli Kalam)
Nama lengkapnya Muhammad bin Muhammad bin Mahmud atau dijuluki Abu Manshur Al-Maturidi. Beliau dilahirkan di Desa Matrid di daerah Samarkand Uzbekistan sekitar Tahun 238 H. Beliau dikenal sebagai sebagai tokoh Aswaja paling berpengaruh di Asia Tengah.
Sosok beliau disandingkan dengan Abul Hasan al-Asy'ari, tokoh besar manhaj Ahlu Sunnah wal Jamaah. Beliau juga dikenal sebagai Ulama ahli kalam. Abu Manshur al-Maturidi wafat pada Tahun 333 H (994 M) pada usia 100 tahun dan dimakamkan di daerah Samarkand.
5. Abu Laits As-Samarqandy (Ulama Ahli Fiqih)
Beliau dikenal ulama ahli fikih dan pakar hadis, penulis tafsir Bahrul Ulum atau tafsir al-Samarqandy. Nama lengkapnya Abu Laits Nashr bin Muhammad bin Ahmad bin Ibrahim as-Samarqandi al-Balkhi atau yang lebih akrab disapa Abu Laits as-Samarqandy.
Beliau dilahirkan di Samarkand Uzbekistan, pada awal abad ke-4 H tepatnya pada tahun 301 H. Imam As-Samarkandi adalah ulama yang berkecimpung dalam Fiqih Hanafi. Salah satu kitabnya yang populer adalah "Tanbihul Ghafilin" yang banyak dipelajari umat muslim di Indonesia.
Beliau wafat pada 11 Jumadil Akhir tahun 375 H di Kota Balkh di samping kuburan gurunya, Abu Ja'far al-Hindiwany.
6. Muhammad bin Musa Al-Khawarizmi (Bapak Aljabar, Ahli Matematika)
Sosok berikutnya adalah Muhammad bin Musa Al-Khawarizmi. Seorang ilmuwan muslim ahli matematika, astronomi, astrologi, dan geografi. Beliau lahir Tahun 780 di Khwarezmia (sekarang Khiva, Uzbekistan). Beliau wafat pada Tahun 850 di Baghdad.
Sepanjang hidupnya bekerja sebagai pengajar di Sekolah Kehormatan di Kota Baghdad yang didirikan Khalifah Bani Abbasiyah Ma'mun Ar-Rasyid. Buku pertamanya, Al-Kitaab al Muhtasar fii Hisaab al jabr wa'l Muqabaala adalah buku pertama yang membahas solusi sistematik dari persamaan linear dan persamaan kuadrat. Sehingga beliau dijuluki sebagai Bapak Aljabar.
7. Ibnu Sina (Bapak Kedokteran Modern)
Sosok cendekiawan berikutnya adalah Ibnus Sina bernama lengkap Abu Ali al-Husayn bin Abdullah bin Sina. Beliau lahir Tahun 980 M di Afsyahnah, dekat Bukhara, Uzbekistan.
Ibnu Sina adalah seorang filsuf, ilmuwan, dan dokter. Karyanya yang sangat terkenal adalah al-Qanun fii ath-Thibb yang merupakan rujukan di bidang kedokteran selama berabad-abad. Beliau dijuluki sebagai "Bapak Kedokteran Modern".
Ibnu Sina telah Al-Qur'an pada usia 10 tahun. Pada usia 16 tidak hanya belajar teori kedokteran, tetapi juga menemukan metode baru pengobatan. Beliau wafat pada Juni Tahun 1037 M di Hamadan, Iran.
Demikian 7 ulama dan cendekiawan muslim yang lahir dari bumi Uzbekistan. Selain ketujuh tokoh di atas, ada juga beberapa ulama lain yang tak kalah populer. Di antaranya, Imam An-Nasafi kelahiran Qarshi, wafat 537 H; Imam Ad-Darimi (lahir di Samarakand Tahun 797 M); Syaikh Alauddin As-Samaraqandi, Syaikh Ibrahim As-Samarqandi dan masih banyak lainnya.
4. Abu Manshur Al-Maturidi (Ulama Ahli Kalam)
Nama lengkapnya Muhammad bin Muhammad bin Mahmud atau dijuluki Abu Manshur Al-Maturidi. Beliau dilahirkan di Desa Matrid di daerah Samarkand Uzbekistan sekitar Tahun 238 H. Beliau dikenal sebagai sebagai tokoh Aswaja paling berpengaruh di Asia Tengah.
Sosok beliau disandingkan dengan Abul Hasan al-Asy'ari, tokoh besar manhaj Ahlu Sunnah wal Jamaah. Beliau juga dikenal sebagai Ulama ahli kalam. Abu Manshur al-Maturidi wafat pada Tahun 333 H (994 M) pada usia 100 tahun dan dimakamkan di daerah Samarkand.
5. Abu Laits As-Samarqandy (Ulama Ahli Fiqih)
Beliau dikenal ulama ahli fikih dan pakar hadis, penulis tafsir Bahrul Ulum atau tafsir al-Samarqandy. Nama lengkapnya Abu Laits Nashr bin Muhammad bin Ahmad bin Ibrahim as-Samarqandi al-Balkhi atau yang lebih akrab disapa Abu Laits as-Samarqandy.
Beliau dilahirkan di Samarkand Uzbekistan, pada awal abad ke-4 H tepatnya pada tahun 301 H. Imam As-Samarkandi adalah ulama yang berkecimpung dalam Fiqih Hanafi. Salah satu kitabnya yang populer adalah "Tanbihul Ghafilin" yang banyak dipelajari umat muslim di Indonesia.
Beliau wafat pada 11 Jumadil Akhir tahun 375 H di Kota Balkh di samping kuburan gurunya, Abu Ja'far al-Hindiwany.
6. Muhammad bin Musa Al-Khawarizmi (Bapak Aljabar, Ahli Matematika)
Sosok berikutnya adalah Muhammad bin Musa Al-Khawarizmi. Seorang ilmuwan muslim ahli matematika, astronomi, astrologi, dan geografi. Beliau lahir Tahun 780 di Khwarezmia (sekarang Khiva, Uzbekistan). Beliau wafat pada Tahun 850 di Baghdad.
Sepanjang hidupnya bekerja sebagai pengajar di Sekolah Kehormatan di Kota Baghdad yang didirikan Khalifah Bani Abbasiyah Ma'mun Ar-Rasyid. Buku pertamanya, Al-Kitaab al Muhtasar fii Hisaab al jabr wa'l Muqabaala adalah buku pertama yang membahas solusi sistematik dari persamaan linear dan persamaan kuadrat. Sehingga beliau dijuluki sebagai Bapak Aljabar.
7. Ibnu Sina (Bapak Kedokteran Modern)
Sosok cendekiawan berikutnya adalah Ibnus Sina bernama lengkap Abu Ali al-Husayn bin Abdullah bin Sina. Beliau lahir Tahun 980 M di Afsyahnah, dekat Bukhara, Uzbekistan.
Ibnu Sina adalah seorang filsuf, ilmuwan, dan dokter. Karyanya yang sangat terkenal adalah al-Qanun fii ath-Thibb yang merupakan rujukan di bidang kedokteran selama berabad-abad. Beliau dijuluki sebagai "Bapak Kedokteran Modern".
Ibnu Sina telah Al-Qur'an pada usia 10 tahun. Pada usia 16 tidak hanya belajar teori kedokteran, tetapi juga menemukan metode baru pengobatan. Beliau wafat pada Juni Tahun 1037 M di Hamadan, Iran.
Demikian 7 ulama dan cendekiawan muslim yang lahir dari bumi Uzbekistan. Selain ketujuh tokoh di atas, ada juga beberapa ulama lain yang tak kalah populer. Di antaranya, Imam An-Nasafi kelahiran Qarshi, wafat 537 H; Imam Ad-Darimi (lahir di Samarakand Tahun 797 M); Syaikh Alauddin As-Samaraqandi, Syaikh Ibrahim As-Samarqandi dan masih banyak lainnya.
(rhs)
Lihat Juga :