10 Prestasi Muawiyah, Salah Satunya Membangun Armada Laut Pertama dalam Islam
Senin, 05 Desember 2022 - 21:19 WIB
Posisi Mu'awiyah di mata khalifah Umar sangat spesial. Bayangkan saja, di masa Sayidina Umar beliau terbiasa memecat dan mengganti pejabat begitu saja. Bukan karena tidak baik atau tak berprestasi, tapi khalifah melihat ada pengganti yang bisa lebih baik lagi.
Namun Mu'awiyah justru sebaliknya, ia malah mendapatkan tambahan wilayah untuk kepemimpinannya. Yang tadinya hanya Syam, meluas membawahi wilayah lain disekitarnya.
7. Memiliki Kecerdasan dan Manajerial yang Cakap
Khalifah Umar sangat mengagumi kecerdasan Muawiyah dan juga kemampuan manajerialnya yang cakap. Bahkan Umar ada kalanya tak kuasa untuk tidak mengungkapkannya.
Suatu hari ada yang bercerita di hadapannya tentang prestasi hebat para raja-raja dunia. Maka Umar menyela dengan berkata:
تذكرون كسرى و قيصر ودهاءهما وعندكم معاوية
"Kalian menyebut-nyebut kecerdikan Kisra dan Kaisar, padahal kalian punya Muawiyah."
8. Membangun Armada Laut Pertama dalam Islam
Ketika Muawiyah memegang kepemimpinan Syam, panglima perangnya kala itu adalah 'Amr bin Ash. Namun sang jenderal itu tak lama setelahnya bergerak untuk membuka negeri Mesir.Sehingga kepemimpinan sipil dan juga militer akhirnya tertumpu menjadi tanggung jawab Mu'awiyah secara penuh.
Ia melakukan pembangunan dan pembenahan sistem ketentaraan Islam yang dianggap sebagai salah satu yang terpenting dalam sejarah. Di antaranya membentuk armada laut pertama dalam sejarah Islam. Muawiyah dikenal sebagai penguasa Lautan yang ditakuti musuh-musuh Islam.
9. Sukses dalam Perang Laut Melawan Romawi
Ketika masa kekhalifahan Ustman bin 'Affan, wilayah kegubernuran Homs yang tadinya dipimpin Umair bin Sa'ad digabungkan ke wilayah Syam yang dipimpin Muawiyah. Begitu juga dengan wilayah lain seperti Palestina.
Di masa inilah Muawiyah mendesak posisi Romawi hingga terpojok ke Konstantinopel, baik lewat aksi peperangan darat maupun laut. Yang menakjubkan, armada lautnya berhasil memenangkan pertempuran. Bahkan tercatat laksamana laut yang bertugas kala itu Abdullah bin Qais terlibat dalam 50 kali operasi di laut. Tak satupun kapal tenggelam atau ada pasukannya yang terbunuh.
10. Kemakmuran Negeri Syam
Kemakmuran dan kenyamanan di negeri Syam benar-benar dibuka Allah. Kaum muslimin kala itu merasakan kesejahteraan luar biasa yang belum pernah mereka rasakan sebelumnya. Namun, hal ini membuat khawatir para sahabat Nabi kala itu. Khalifah Ustman pun sering mengingatkan para sahabat tentang pentingnya zuhud dan mengingatkan bahaya fitnah dunia. Sahabat seperti Abu Dzar juga terang-terangan menasihati para pejabat tak terkecuali Muawiyah untuk tidak hidup bermewah-mewahan.
Demikian 10 prestasi Muawiyah sebelum menjabat Khalifah memimpin Dinasti Umayyah. Meskipun kiprahnya menuai pro kontra di kalangan sahabat, namun ada banyak pelajaran berharga yang dapat kita petik. Semoga bermanfaat.
Wallahu A'lam
Namun Mu'awiyah justru sebaliknya, ia malah mendapatkan tambahan wilayah untuk kepemimpinannya. Yang tadinya hanya Syam, meluas membawahi wilayah lain disekitarnya.
7. Memiliki Kecerdasan dan Manajerial yang Cakap
Khalifah Umar sangat mengagumi kecerdasan Muawiyah dan juga kemampuan manajerialnya yang cakap. Bahkan Umar ada kalanya tak kuasa untuk tidak mengungkapkannya.
Suatu hari ada yang bercerita di hadapannya tentang prestasi hebat para raja-raja dunia. Maka Umar menyela dengan berkata:
تذكرون كسرى و قيصر ودهاءهما وعندكم معاوية
"Kalian menyebut-nyebut kecerdikan Kisra dan Kaisar, padahal kalian punya Muawiyah."
8. Membangun Armada Laut Pertama dalam Islam
Ketika Muawiyah memegang kepemimpinan Syam, panglima perangnya kala itu adalah 'Amr bin Ash. Namun sang jenderal itu tak lama setelahnya bergerak untuk membuka negeri Mesir.Sehingga kepemimpinan sipil dan juga militer akhirnya tertumpu menjadi tanggung jawab Mu'awiyah secara penuh.
Ia melakukan pembangunan dan pembenahan sistem ketentaraan Islam yang dianggap sebagai salah satu yang terpenting dalam sejarah. Di antaranya membentuk armada laut pertama dalam sejarah Islam. Muawiyah dikenal sebagai penguasa Lautan yang ditakuti musuh-musuh Islam.
9. Sukses dalam Perang Laut Melawan Romawi
Ketika masa kekhalifahan Ustman bin 'Affan, wilayah kegubernuran Homs yang tadinya dipimpin Umair bin Sa'ad digabungkan ke wilayah Syam yang dipimpin Muawiyah. Begitu juga dengan wilayah lain seperti Palestina.
Di masa inilah Muawiyah mendesak posisi Romawi hingga terpojok ke Konstantinopel, baik lewat aksi peperangan darat maupun laut. Yang menakjubkan, armada lautnya berhasil memenangkan pertempuran. Bahkan tercatat laksamana laut yang bertugas kala itu Abdullah bin Qais terlibat dalam 50 kali operasi di laut. Tak satupun kapal tenggelam atau ada pasukannya yang terbunuh.
10. Kemakmuran Negeri Syam
Kemakmuran dan kenyamanan di negeri Syam benar-benar dibuka Allah. Kaum muslimin kala itu merasakan kesejahteraan luar biasa yang belum pernah mereka rasakan sebelumnya. Namun, hal ini membuat khawatir para sahabat Nabi kala itu. Khalifah Ustman pun sering mengingatkan para sahabat tentang pentingnya zuhud dan mengingatkan bahaya fitnah dunia. Sahabat seperti Abu Dzar juga terang-terangan menasihati para pejabat tak terkecuali Muawiyah untuk tidak hidup bermewah-mewahan.
Demikian 10 prestasi Muawiyah sebelum menjabat Khalifah memimpin Dinasti Umayyah. Meskipun kiprahnya menuai pro kontra di kalangan sahabat, namun ada banyak pelajaran berharga yang dapat kita petik. Semoga bermanfaat.
Wallahu A'lam
(rhs)