Bacaan Niat Makan Sahur Lengkap Bahasa Arab, Latin dan Terjemahan
loading...
A
A
A
Bacaan niat makan sahur penting diketahui umat Muslim. Sesuai namanya, doa tersebut dilafazkan sebelum menyantap makanan sahur di bulan Ramadan.
Sahur menjadi salah satu aktivitas yang dianjurkan bagi umat Muslim sebelum menjalankan ibadah puasa Ramadan . Anjuran ini bahkan pernah disampaikan Rasulullah SAW melalui salah satu sabdanya dalam hadis riwayat Imam Ahmad.
Artinya: Dari Abu Sa'id Al-Khudri ra, ia berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda, 'Sahur sepenuhnya mengandung berkah. Maka itu, jangan kalian meninggalkannya meskipun kalian hanya meminum seteguk air karena Allah dan malaikat berselawat untuk mereka yang bersahur. (HR. Ahmad)
Lantas, bagaimana bacaan doa niat makan sahur yang bisa dilafazkan? Simak ulasannya berikut ini.
“Bismillah”
Artinya: “Dengan menyebut nama Allah”
“Allahumma baariklanaa fiimaa rozaqtanaa wa qinaa ‘adzaaban naar”
Artinya: “Ya Allah, berkahilah untuk kami apa yang Engkau karuniakan kepada kami dan peliharalah kami dari azab neraka”.
Kemudian, ada pula pandangan doa niat makan sahur sebagaimana pernah dicontohkan Rasulullah SAW. Berikut bacaannya:
“Yarhamullâhul mutasahhirîn”
Artinya: “Semoga Allah menurunkan rahmat-Nya bagi mereka yang bersahur.”
Adapun doa yang dibaca Nabi Muhammad SAW saat makan sahur tersebut diriwayatkan oleh Imam At-Thabarani. Pada hadis ini, Rasulullah SAW juga mengatakan bahwa kurma adalah sebaik-baik hidangan sahur.
Artinya, “Diriwayatkan oleh As-Saib bin Zaid RA, ia berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda, ‘Sebaik-baik hidangan sahur adalah kurma.”
Rasulullah SAW lalu berdoa, ‘Semoga Allah menurunkan rahmat-Nya bagi mereka yang bersahur,” (HR At-Thabarani).
Selain itu, umat Muslim juga bisa membacakan kembali niat puasa Ramadan saat sahur. Berikut bacaannya:
Sahur menjadi salah satu aktivitas yang dianjurkan bagi umat Muslim sebelum menjalankan ibadah puasa Ramadan . Anjuran ini bahkan pernah disampaikan Rasulullah SAW melalui salah satu sabdanya dalam hadis riwayat Imam Ahmad.
وعن أبي سعيد الخدري رضي الله عنه قال قال رسول الله صلى الله عليه و سلم السحور كله بركة فلا تدعوه ولو أن يجرع أحدكم جرعة من ماء فإن الله عز و جل وملائكته يصلون على المتسحرين
Artinya: Dari Abu Sa'id Al-Khudri ra, ia berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda, 'Sahur sepenuhnya mengandung berkah. Maka itu, jangan kalian meninggalkannya meskipun kalian hanya meminum seteguk air karena Allah dan malaikat berselawat untuk mereka yang bersahur. (HR. Ahmad)
Lantas, bagaimana bacaan doa niat makan sahur yang bisa dilafazkan? Simak ulasannya berikut ini.
Bacaan Niat Makan Sahur
Bacaan niat makan sahur di bulan Ramadan tidak diajarkan secara khusus, baik melalui kitab-kitab hadis maupun kitab-kitab fiqih. Kendati begitu, ada beberapa pandangan bahwa doa makan sahur ini sama seperti doa makan biasa, yaitu:بِسْمِ اللَّهِ
“Bismillah”
Artinya: “Dengan menyebut nama Allah”
اَللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِيمَا رَزَقْتَنَا وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
“Allahumma baariklanaa fiimaa rozaqtanaa wa qinaa ‘adzaaban naar”
Artinya: “Ya Allah, berkahilah untuk kami apa yang Engkau karuniakan kepada kami dan peliharalah kami dari azab neraka”.
Kemudian, ada pula pandangan doa niat makan sahur sebagaimana pernah dicontohkan Rasulullah SAW. Berikut bacaannya:
يَرْحَمُ اللهُ المُتَسَحِّرِيْنَ
“Yarhamullâhul mutasahhirîn”
Artinya: “Semoga Allah menurunkan rahmat-Nya bagi mereka yang bersahur.”
Adapun doa yang dibaca Nabi Muhammad SAW saat makan sahur tersebut diriwayatkan oleh Imam At-Thabarani. Pada hadis ini, Rasulullah SAW juga mengatakan bahwa kurma adalah sebaik-baik hidangan sahur.
وروي عن السائب بن يزيد رضي الله عنه قال قال رسول الله صلى الله عليه و سلم نعم السحور التمر وقال يرحم الله المتسحرين
Artinya, “Diriwayatkan oleh As-Saib bin Zaid RA, ia berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda, ‘Sebaik-baik hidangan sahur adalah kurma.”
Rasulullah SAW lalu berdoa, ‘Semoga Allah menurunkan rahmat-Nya bagi mereka yang bersahur,” (HR At-Thabarani).
Selain itu, umat Muslim juga bisa membacakan kembali niat puasa Ramadan saat sahur. Berikut bacaannya: