Pembunuhan Ismail Haniyeh, Hizbullah: Kami Yakin Janji Kemenangan Ilahi Akan Jadi Kenyataan

Kamis, 01 Agustus 2024 - 09:55 WIB
loading...
Pembunuhan Ismail Haniyeh,...
Pemimpin Hamas Ismail Haniyeh. Foto: Ist
A A A
Gerakan perlawanan Lebanon, Hizbullah , mengatakan pembunuhan kepala biro politik gerakan perlawanan Hamas, Ismail Haniyeh , hanya akan memperkuat tekad front perlawanan.

Press TV melaporkan kelompok tersebut menyampaikan belasungkawa terdalamnya atas pembunuhan pemimpin Hamas , dengan mengatakan, “Kami bersimpati dengan saudara-saudara kami di Hamas atas kehilangan pemimpin besar tersebut, menyuarakan kemarahan kami atas kejahatan Israel , dan sangat bangga pada para pemimpin kelompok perlawanan… Kami sangat yakin bahwa janji kemenangan ilahi akan menjadi kenyataan."

Hizbullah memuji Haniyeh sebagai salah satu pemimpin perlawanan terbesar saat ini, yang dengan berani menentang proyek hegemoni Amerika Serikat dan rencana pendudukan rezim Zionis .

“Kemartiran Haniyeh akan memperkuat tekad para pejuang perlawanan di semua lini, dan akan menginspirasi mereka untuk melanjutkan perjuangan dan menghadapi musuh Zionis dengan lebih tegas dari sebelumnya,” tegas Hizbullah.



Sedangkan gerakan perlawanan Ansarullah Yaman juga mengutuk keras pembunuhan tersebut, dengan mengatakan bahwa tindakan itu bertentangan dengan prinsip dan norma hukum internasional.

“Pembunuhan kepala politbiro Hamas Ismail Haniyeh di Teheran merupakan kejahatan teroris, dan pelanggaran mencolok terhadap hukum internasional,” kata Ansarullah dalam sebuah pernyataan yang disiarkan oleh jaringan televisi satelit berbahasa Arab al-Masirah di Yaman.

Ia menambahkan bahwa pembunuhan yang keji dan pengecut terhadap pemimpin Hamas merupakan kerugian besar bagi dunia Muslim, terutama pada saat kritis saat konfrontasi dengan musuh Israel.

“Kami bertekad untuk mendukung Hamas dan semua faksi perlawanan dalam melawan agresi Zionis yang disponsori AS,” kata Ansarullah.

Gerakan ini selanjutnya menyatakan bahwa kejahatan genosida Israel yang sedang berlangsung dan pembunuhan terhadap tokoh-tokoh perlawanan terkemuka menunjukkan kegagalan dan ketidakmampuan mutlak rezim tersebut dalam perang Gaza.

Ansarullah juga menyerukan kepada rezim Arab yang telah menormalisasi hubungan dengan Israel untuk bangkit dan bekerja keras menjunjung tinggi martabat umat Islam dan mendukung Palestina.

“Kami menegaskan kembali janji dan tekad kami untuk mendukung Palestina dan perjuangannya. Kami akan terus mengikuti jalur perlawanan hingga kemenangan akhir.

Baca juga: Mengenang Pertemuan Ismail Haniyeh dengan Mantan Wapres JK

“Kejahatan pembunuhan Haniyeh tidak akan membuat bangsa Palestina jera dan tidak akan menghentikan perlawanan mereka terhadap rezim Zionis. Sebaliknya, hal ini akan meningkatkan ketahanan dan ketabahan mereka,” gerakan Yaman menggarisbawahi.

“Menargetkan Ismail Haniyeh adalah kejahatan teroris yang keji dan merupakan pelanggaran nyata terhadap hukum dan nilai-nilai ideal,” ujar Mohammed Ali al-Houthi, ketua Komite Revolusi Tertinggi Yaman juga mengatakan.
(mhy)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2587 seconds (0.1#10.140)