Cara dan Kiat Mendapat Syafa’at di Hari Kiamat

Senin, 05 Juli 2021 - 08:30 WIB
loading...
A A A
Apa saja sebab agar bisa mendapatkan syafa’at pada hari kiamat? Di antara sebab-sebabnya adalah:



1. Memperbanyak bacaan Al Qur'an.

Dalam sebuah hadis Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam bersabda:

اقْرَءُوا القُرْآنَ فَإنَّهُ يَأْتِي يَوْمَ القِيامَةِ شَفِيعًا لِأصْحابِهِ

“Bacalah alquran karena bacaan tersebut akan datang pada hari kiamat memberikan syafa’at kepada orang yang membaca.” (HR. Muslim 804).

2. Berpuasa.

Rasulullah SAW bersabda:

الصِّيَامُ وَالْقُرْآنُ يَشْفَعَانِ لِلْعَبْدِ يَقُولُ الصِّيَامُ: أَيْ رَبِّ إِنِّي مَنَعْتُهُ الطَّعَامَ وَالشَّهَوَاتِ بِالنَّهَارِ فَشَفِّعْنِي فِيهِ وَيَقُولُ الْقُرْآنُ: مَنَعْتُهُ النُّوْمَ بِاللَّيْلِ فَشَفِّعْنِي فِيهِ فيُشَفعانِ

“Puasa dan bacaan qur’an akan memberikan syafa’at kepada seorang hamba. Puasa akan berkata: Rabbku, sungguh aku telah membuatnya menahan lapar dan syahwatnya pada siang hari, maka izinkan aku memberikan syafa’at untuknya. Bacaan quran pun berkata: Aku telah membuatnya meninggalkan tidurnya pada malam hari, maka izinkanlah aku meberikan syafa’at untuknya. Maka keduanya pun diziinkan memberikan syafa’at.” (HR. Ahmad : 6626).



3. Berdoa kepada Allah Ta'ala agar menjadikan Rasulullah SAW sebagai wasilah.

Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam bersabda:

إذا سَمِعْتُمُ المُؤَذِّنَ فَقُولُوا مِثْلَ ما يَقُولُ ثُمَّ صَلُّوا عَلَيَّ فَإنَّهُ مَن صَلّى عَلَيَّ صَلاةً صَلّى الله عَلَيْهِ بِها عَشْرًا ثُمَّ سَلُوا اللهَ لِيَ الوَسِيلَةَ فَإنَّها مَنزِلَةٌ فِي الجَنَّةِ لا تَنْبَغِي إلّا لِعَبْدٍ مِن عِبادِ اللهِ وأرْجُو أنْ أكُونَ أنا هُوَ فَمَن سَألَ لِي الوَسِيلَةَ حَلَّتْ لَهُ الشَّفاعَةُ

“Apabila kalian mendengar adzan, maka ucapkanlah seperti yang diucapkan muadzin, kemudian bershalawatlah untukku, karena siapa yang bershalawat untukku sekali, Allah akan bershalawat kepadanya sepuluh kali. Kemudian mintalah kepada Allah untukku wasilah, yaitu sebuah kedudukan di surga, yang hanya bisa didapatkan oleh seorang hamba Allah, dan aku berharap akulah orangnya. Sejatinya siapa yang memintakan untukku wasilah, maka dia akan mendapatkan syafa’at.” (HR. Muslim : 384).

4. Mati syahid saat berperang di jalan Allah.

Rasulullah SAW bersabda:

يُشَفَّعُ الشَّهِيدُ فِي سَبْعِينَ مِن أهْلِ بَيْتِهِ

“orang yang mati syahid diberikan izin memberikan syafa’at untuk 70 orang keluarganya.” (HR. Abu Dawud no. 2522).

Halaman :
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1794 seconds (0.1#10.140)