Dzikir Petang Lengkap Sesuai Sunnah

Jum'at, 03 September 2021 - 17:03 WIB
loading...
Dzikir Petang Lengkap Sesuai Sunnah
Dzikir petang biasa diamalkan di waktu petang. Foto Istimewa
A A A
Dzikir petang adalah lafadz dzikir untuk mengingat Allah Ta'ala yang dibaca pada waktu sore hari atau petang. Dalil dari dzikir petang terdapat pada QS. Al-Ahzab ayat 41-42 yang artinya,

“Hai orang-orang yang beriman, berdzikirlah (dengan menyebut Nama) Allah dzikir yang sebanyak-banyaknya. Dan bertasbihlah kepada-Nya di waktu pagi dan petang“

Kemudian hadis dari Anas Bin Malik radhiyallahu ‘anhu, ia menuturkan Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam bersabda:

‘Aku duduk Bersama orang-orang yang berdzikir kepada Allah dari shalat Shubuh sampai terbitnya matahari lebih kusukai dari pada aku memerdekakan empat budak dari anak (keturunan) Ismail. Begitu pula aku duduk bersama orang-orang yang berdzikir kepada Allah dari shalat Ashar sampai terbenam lebih aku cintai dari pada memerdekakan empat orang budak.”(HR Abu Dawud).



Dan inilah bacaan dzikir petang lengkap sesuai sunnah , yakni:

1. Membaca Ta'awudz dan ayat kursi

Taawudz

أَعُوذُ بِاللَّهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيمِ

“Aku berlindung kepada Allah dari godaan setan yang terkutuk.”

Ayat Kursi 1x

ٱللَّهُ لَآ إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ ٱلْحَىُّ ٱلْقَيُّومُ ۚ لَا تَأْخُذُهُۥ سِنَةٌ وَلَا نَوْمٌ ۚ لَّهُۥ مَا فِى ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَمَا فِى ٱلْأَرْضِ ۗ مَن ذَا ٱلَّذِى يَشْفَعُ عِندَهُۥٓ إِلَّا بِإِذْنِهِۦ ۚ يَعْلَمُ مَا بَيْنَ أَيْدِيهِمْ وَمَا خَلْفَهُمْ ۖ وَلَا يُحِيطُونَ بِشَىْءٍ مِّنْ عِلْمِهِۦٓ إِلَّا بِمَا شَآءَ ۚ وَسِعَ كُرْسِيُّهُ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضَ ۖ وَلَا يَـُٔودُهُۥ حِفْظُهُمَا ۚ وَهُوَ ٱلْعَلِىُّ ٱلْعَظِيمُ

“Allah, tidak ada ilah (yang berhak disembah) melainkan Dia, yang hidup kekal lagi terus menerus mengurus (makhluk-Nya). Dia tidak mengantuk dan tidak tidur. Kepunyaan-Nya apa yang di langit dan di bumi. Tiada yang dapat memberi syafa’at di sisi-Nya tanpa seizin-Nya. Dia mengetahui apa-apa yang di hadapan mereka dan di belakang mereka. Mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu Allah melainkan apa yang dikehendaki-Nya. Kursi Allah meliputi langit dan bumi. Dia tidak merasa berat memelihara keduanya. Dan Dia Maha Tinggi lagi Maha besar.” (QS. Al-Baqarah: 225).

2. Membaca surat al ikhlas, Al falaq dan An-Nas

Surat Al-Ikhlas 3x

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ

قُلْ هُوَ اللَّهُ أَحَدٌ {1} اللَّهُ الصَّمَدُ {2} لَمْ يَلِدْ وَلَمْ يُولَدْ {3} وَلَمْ يَكُن لَّهُ كُفُوًا أَحَدٌ {4}

“Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.

Katakanlah: Dialah Allah, Yang Maha Kuasa. Allah adalah ilah yang bergantung kepada-Nya segala urusan. Dia tidak beranak dan tiada pula diperanakkan, dan tidak ada seorang pun yang setara dengan Dia.” (QS. Al-Ikhlas: 1-4).

Surat Al-Falaq 3x
Halaman :
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1968 seconds (0.1#10.140)